Ormas Minang Minta Tarik "Cinta Tapi Beda"
TIGA organisasi Minang masing-masing Badan Koordinasi

Selain itu, mereka juga berharap film yang dibintangi yang dibintangi Agni Pratista, Reza Nangin, dan Choky Sitohang itu, tidak ditampilkan di belahan dunia manapun, misalnya dalam festival film internasional.
Hal itu disampaikan Zulhendri Hasan, selaku pengacara tiga organisasi masyarakat tersebut. "Kami mau film ini ditarik, dan tak ditampilkan di bagian dunia manapun dan festiVal manapun," ucapnya, Senin, (7/1/2013), di Polda Metro Jaya.
Mereka juga ingin Hanung Bramantyo beserta orang-orang yang terlibat dalam pembuatan film yang ditayangkan secara serentak di bioskop pada 27 Desember 2012 itu, menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Minang.
"Dan membuat pernyataan maaf ke seluruh masyarakat Minang. Kita enggak punya tenggat waktu tertentu karena," lanjutnya.
Sebelumnya, Zulhendri Hasan mendatangi Polda Metro Jaya untuk melaporkan Hanung dan orang-orang yang terlibat dalam film tersebut, dengan tuduhan menanamkan kebencian dan penghinaan di muka umum terhadap etnis suku Minang, terkait film berjudul "Cinta Tapi Beda" yang disutradarainya, sebagaimana ketentuan pasal 156 KUHP Jo Pasal 4 dan 16 UU Nomor 40/2008 tentang penghapisan diskriminasi.