Indra Bekti Shock, Pilih Selamatkan Istri atau Bayinya
Indra Bekti mengatakan bahwa Ken meninggal dunia akibat bakteri jahat, yang berada di rahim Aldila Jelita.
lihat foto
Laporan Wartawan WARTAKOTALIVE.COM, ARIE PUJI WALUYO
BANGKAPOS.COM, JAKARTA - Kenward Athat Indrabekti, anak ketiga pasangan Indra Bekti dan Aldila Jelita, meninggal dunia usai dilahirkan pada Selasa (31/1/2017) malam di Rumah Sakit Brawijaya, Jakarta Selatan.
Ken disemayamkan di kediaman Indra Bekti di kawasan Radio Dalam, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, dan kemudian dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kamboja, sekitar 500 meter dari rumah Indra Bekti.
Usai pemakaman, Indra Bekti mengatakan bahwa Ken meninggal dunia akibat bakteri jahat, yang berada di rahim Aldila Jelita.
"Jadi ternyata setelah kemarin 10 hari dirawat ya di RS Briwijaya, Dila sempat pulang dan kemudian masuk RS lagi. Jadi pas dirawat, yang ditemukan ada bakteri yang enggak kunjung sembuh akibat infeksi kantong kemih, dan itu ngebuat rahimnya Dila terbuka," jelas Indra Bekti.
"Ternyata bakteri yang enggak kunjung hilang mengganas, dari infenksi saluran kemihnya, itu sudah menjalar ke mana mana," sambungnya.
Meski Dila, sapaan Aldila Jelita, sudah menjalani operasi pengikat mulut rahim untuk mencegah bayi lahir prematur, karena bakteri tidak bisa dihilangkan, Ken tetap tidak bisa ditolong.
"Si bakterinya tak kunjung hilang, padahal dosis obatnya dari dokter aman untuk bayi, tapi Dilla pendarahan terus.
Nah, kemarin (Selasa) saya ditelepon dokter, Ken harus dilahirkan," ungkapnya.
Indra Bekti mengaku cukup kaget karena dokter menyarankan harus ada yang dikorbankan antara keselamatan Dila atau Ken.
"Ini harus dikorbankan salah satu, dan harus dilahirkan. Saya cukup shock, dan saya langsung naik motor menuju lokasi," papar Indra Bekti. (*)
