Warga Sulawesi Tangkap 9 Katak Raksasa Ukurannya Ada yang Sebesar Ayam
Warga Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, menemukan sembilan ekor katak dengan ukuran raksasa, sebesar ayam.
BANGKAPOS.COM, ENREKANG - Warga Dusun Gora, Desa Buntu Mondong, Kecamatan Buntu Batu, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, menemukan sembilan ekor katak dengan ukuran raksasa, sebesar ayam.
Warga menangkap katak yang dalam bahasa lokal disebut "Todan" itu di kebun sawah pinggiran Sungai Dantewwa, sungai sepanjang 10 kilometer di Enrekang yang melintasi Desa Buntu Mondong, Banca, dan Lunjen.
"Kita tangkap sembilan ekor, dua ekor yang paling besar beratnya 1,5 kg panjang 50 cm dan sisanya ukurannya sedang," kata Darussalam, warga yang ikut menangkap, kepada Tribun Enrekang, Selasa (2/5/2017).
Baca: Pasien Terlama Sedunia Ini Meninggal setelah Dirawat 54 Tahun
Dia menjelaskan, katak raksasa itu memang terdapat dalam jumlah melimpah di wilayahnya.
Menurutnya, katak itu endemik Latimojong.
Kadang, warga bisa menagkap hingga 50 ekor.
Pria yang berprofesi sebagai pendamping PKH dinas sosial itu menambahkan, katak itu hanya bisa ditangkap saat malam karena selalu bersembunyi kala siang.
Cermin potensi
Ahli amfibi dan reptil dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Amir Hamidy, mengungkapkan, katak raksasa itu adalah cermin potensi fauna Nusantara.
"Ini salah satu potensi katak nusantara yang kita miliki dari Sulawesi," katanya saat dihubungi Kompas.com sebelumnya.
Baca: Beredar Percakapan Diduga Artis Ajak Fans Ketemu di Apartemen
Menurutnya, katak itu merupakan jenis Limnonectes gruniens dan Limnonectes modestus.
Jenis itu bisa memakan apapun yang ada di permukaan tanah, mulai tikus hingga burung.
Amir mengungkapkan, bila dikelola dan dibudidayakan, katak itu bisa dimanfaatkan untuk konsumsi sekaligus menjadi komoditas ekspor baru.