Pria Ini Tiba-tiba Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Makan Cabai Terpedas di Dunia, Ini yang Dialaminya

Baru-baru ini, seorang pria yang makan cabai paling pedas di dunia, harus dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami sakit kepala yang memi...

mynewshub

BANGKAPOS.COM -- Ini namanya baru 'pedas gila'.

Baru-baru ini, seorang pria yang makan cabai paling pedas di dunia, harus dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami sakit kepala yang memicu stroke.

Pria yang diketahui berusia 34 tahun itu hanya makan cabai Carolina Reaper saat kontes cabai.

Baca: Zero dan Salute, Dua Film Terbaru Shah Rukh Khan yang Akan Tayang Tahun Ini

Baca: Wow, Nagita Slavina Pakai Jaket Denim ala Dilan, Harganya Ternyata 4 Kali Lipat dari Denim Jokowi

Beberapa hari setelah makan cabai, dia mengalami sakit kepala dan leher.

Ketika penyakit kepalanya tak terhankan, dia harus dilarikan ke rumah sakit di New York, AS.

Baca: Coba Cek Kalender, Libur Isra Miraj Tanggal 13 atau 14 April Sih? Ini Ternyata Keputusan Pemerintah

Baca: Usianya Sudah Kepala 3, Ini 10 Seleb Cantik yang Masih Betah Melajang, Ada Syahrini Hingga Luna Maya

Menurut para ahli, itu adalah kasus pertama yang dilaporkan melibatkan cabai.

"Dia tidak muntah dan sakit setelah makan cabai terpedas di dunia. Tetapi dia menderita sakit leher dan sakit kepala setelah beberapa hari.

Baca: Neter Heboh, Yulia Mochamad Unggah Foto Seorang Pria Mirip Opick, Benarkah ?

Baca: Pernikahan Kedua Insan Ini Terpaksa Batal, Padahal Akad Nikah di Depan Mata, Penyebabnya Bikin Miris

"Pasien juga sering mengalami sakit kepala dan itu berlangsung untuk sementara waktu.

"Ketika rasa sakitnya semakin parah, dia langsung pergi ke ruang gawat darurat. Pasien mengatakan kepadanya bahwa dia lemah, tidak bisa bicara dan tidak jelas. Tekanan darahnya 134 / 69mm Hg," kata dokter yang merawatnya, Dr. Kilothungan Gunasekaran, sebagaimana dikutip dari laman mynewshub.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved