Perda Inisiatif DPRD Kurang, Didit: Kita Lebih Berhati-hati
Badan Pusat Statistik, perwakilan Babel menyebutkan bahwa produk legislasi khususnya yang inisiatif DPRD Babel kurang.

Laporan Wartawan Bangka Pos, Hendra
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Badan Pusat Statistik, perwakilan Babel menyebutkan bahwa produk legislasi khususnya yang inisiatif DPRD Babel kurang.
Menanggapi hal ini, Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya pun mengakuinya. Akan tetapi, menurut Didit kurangnya perda inisiatif ini bukan karena tidak ada inisiatif dari DPRD Babel.
“Memang tidak banyak perda inisiatif yang kita buat. Ini dikarenakan kita tidak mau sembarangan menginisiasi pembuatan perda inisiatif DPRD. Kita harus berhati-hati dalam membuat dan mengesahkan perda,” kata Didit kepada bangkapos.com, Rabu (6/6/2018).
Didit melanjutkan, DPRD hanya membuat perda inisiatif yang benar-benar penting dan bermanfaat bagi masyarakat Babel.
Sementara itu, Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Babel, Ferdiansyah juga membantah terkait hasil yang disampaikan oleh BPS tentang IDI. Dia mengatakan bila dilihat dari pembuatan perda DPRD Babel cukup banyak.
“Kalau indikatornya perda kita tahun 2017 menyelesaikan 11 raperda. Kemudian untuk 2018 ini kita juga mengajukan 11 raperda. Yang pasti 3 sudah selesai, sisanya tinggal 8 perda dan segera diselesaikan,” ujar Ferdiansyah.(*)
-
BPS : Rata-rata Pendapatan, Indonesia Jadi Negara Berpendapatan Menengah ke Atas
-
VIDEO : Harga Tiket Pesawat Tinggi, Kasihan Masyarakat
-
Soal Jalan Rusak di Saing, Kadis PU Babar: Kami Akan Cek Informasi Jalan Rusak Ini
-
Kementan Klaim Harga Gula dan Beras di Tingkat Pedagang di Bawah HET
-
Video: Anggota Dewan Ini Sebut Harga Tiket Pesawat Sudah Keterlaluan