9 Fakta Gempa dan Tsunami Aceh yang Menakutkan
Bencana tsunami Aceh yang terjadi pada 26 Desember 2004 ini menjadi salah satu bencana paling dahsyat yang pernah terjadi di Indonesia.
Tubrukan antara dua lenpeng ini menyebabkan patahan di kulit bumi sepanjang 1600 km.
Bahkan bergeser 15 meter, sehingga membuat perubahan di dasar laut hingga memindahkan air laut yang cukup banyak ke rongga tersebut.
Baca: Angel Karamoy Berlibur Bareng Keluarga Kekasih, Begini Reaksi Sang Mantan Suami
Air laut pun surut hingga bebeberapa meter dari garis pantai, hingga akhirnya terlepas dan bergulung kembali ke pesisir pantai.
Bahkan gelombang air laut yang kembali ke bibir pantai ini cukup kuat dan cepat sehingga terjadilah tsunami yang amat dahsyat.
Beberapa peneliti mengemukakan bahwa gelombang yang menyapu aceh kala itu setinggi 24 hingga 30 meter.
7. Tsunami Aceh Setara Ledakan 5 Megatin Dinamit
Tsunami Society menyimpulkan bahwa total energi gelombang tsunami yang menyapu daratan Aceh 2004 ini setara dengan lima megatin TNT (dinamit).
Diketahui 5 megatin merupakan jumlah setara dengan dua kali lipat lebih besar dari pada semua energi bahan peledak yang diguakan selama perang dunia ke II.
8. 15 Menit Pesisir Utara Sumatera
Gelombang dahsyat tsumani yang menyapu daratan ini hanya butuh waktu 15 menit hingga 7 jam saja.
Baca: 39 Ribu Sambaran Petir Menyerbu Kota Ini
15 menit merupakan waktu untuk bencana tsunami yang menyapu dan menghancurkan pesisir pulau Sumatera.
Sementara 90 menit hingga 2 jam kemudian tsunami menerjang beberapa negara seperti thailand, Sri Langka, dan India bagian barat.
9. Tsunami Aceh Sampai Afrika Selatan
Beberapa catatan menghimpun bahwa gelombang tsunami ini mencapai Struisbaai di Afrika Selatan.
Yakni 8500 km dari pusat episentrum gempa di Simeulue.
16 jam setelah terjadinya gempa, Afrika Selatan juga terkena gelombang tsunami setinggi 1,5 meter.