10 Fakta Tentang Pilot Citilink yang Diduga Mabuk saat Hendak Terbang
Karirnya tergolong cemerlang, karena di usia yang muda, Tekad bisa meraih pangkat sebagai kapten pilot.
Tekad akhirnya berhenti dari Air Asia Indonesia karena tersangkut permasalahan.
Baca: Penampilan Sonya Depari Bikin Para Cowok Deg-degan

Sonya Depari
Ketika akan berangkat menerbangkan pesawat, pramugari menemukan gelagat aneh dari Tekad.
Akhirnya dilaporkan ke Direktur Keselamatan lalu berlanjut ke operational control dan penerbangan dihentikan.
Baca: Sejoli Remaja Terperanjat Saat Mau Berbuat Mesum di Semak-semak
Saat diperiksa di darat, diketahui bahwa Tekad menggunakan zat psikotropika. Tetapi, tidak diketahui dengan jelas jenis zat psikotropika apa yang dikonsumsi.
6. Pilot A-320
Dia dilatih dari awal untuk mengendari ( pesawat) jenis Airbus A-320.
Baca: Syahrini Masuk Ruangan Diiringi Pria Tinggi Besar Berbadan Kekar Panggilannya Badou
Diantara pertimbangan Tekad diterima di Citilink karena dia memiliki kemampuan dan license pesawat jenis Airbus A-320 yang notabene menjadi armada maskapai pelat merah itu.
Sementara, jumlah pilot yang memiliki type rating A-320 sangat terbatas di pasaran.
7. Aneh setelah jadi kapten
Di kalangan teman-temannya sesama pilot Air Asia, Tekad dikenal baik dan tidak bertingkah yang aneh-aneh.
Baca: Diona Ceritakan Ini Kepada Ibunya Tiga Minggu Sebelum Dibunuh

Diona Arika
Dia baru mulai berulah saat pangkatnya naik menjadi kapten di akhir tahun 2015 lalu.
8. Kantongi lebih dari 5.000 jam terbang
Menurut CEO Citilink Albert Burhan, saat bekerja dengan Air Asia, Tekad sudah mengantongi 4.888 jam terbang. Sementara, dengan Citilink dia sudah membukukan 656 jam terbang sejak bergabung per Maret 2016.
9. Dipecat sebelum investigasi rampung