4 Fakta Menyedihkan Meninggalnya Denis Kancil, Pebalap Jalanan yang Baru Berusia 14 Tahun

Denis Kancil yang bernama atau Denis Ramadhan adalah seorang pebalap motor jalanan asal Tangerang yang sangat populer.

Editor: khamelia
Instagram
Denis Kancil 

BANGKAPOS.COM--Berita duka membuat kaget netizen khususnya Indonesia.

Nama Denis Kancil bahkan termasuk yang banyak dicari di google.

Lalu siapa Denis Kancil?

Denis Kancil yang bernama atau Denis Ramadhan adalah seorang pebalap motor jalanan asal Tangerang yang sangat populer.

Dia bahkan mempunyai lebih dari 87 ribu follower di akun Instagramnya @denis_kancil163.

Denis Kancil merupakan pebalap yang berbakat diusia mudanya, yakni 14 tahun.

Dikutip Grid.ID dari Motorplus, Denis Kancil meninggal dunia, pada Minggu (10/2/2017).

Dilansir Grid.ID dari Facebook Yuni Rusmini, penyebab meninggalnya diketahui akibat menabrak kendaraan merk Viar.

Berikut ini merupakan beberapa fakta mengenai Denis Kancil yang sangat disayangkan sebelum meninggal.

1. Mengikuti Balap Liar

Balap liar sering dia lakukan pada malam hari.

Seperti yang kita tahu bahwa balap liar ini bukan hanya berbahaya untuk diri sendiri namun juga berbahaya untuk keselamatan pengendara lain.

 2. Ngebut Saat Banyak Kendaraan

Siang hari ngebut di jalan juga berbahaya, saat sepi kita tidak tahu kapan ada pengendara lain muncul dan mungkin bisa terjadi tabrakan antar pengendara.

Tentu saja bila masih banyak kendaraan yang memadati jalan raya resiko kecelakaan makin besar dan ini juga membahayakan keselamatan berkendara.

3. Tidak Memakai Atribut Keselamatan Berkendara

Hal yang tentu membuat lebih prihatin adalah tidak adanya atribut keselamatan yang lengkap saat berkendara.

Kita tahu bahwa pebalap resmi dengan atribut lengkap dan bahkan balapan di sirkuit resmi saja masih bisa mengalami kecelakaan yang mengancam nyawa.

Bagaimana bila balapan terjadi di jalan umum dan tidak adanya atribut berkendara seperti helm? 

Pasti tentunya sangat berbahaya.

4. Motor Tidak Standar

Teknisi motor tentu tidak sembarangan saat mendesain motor mulai dari mesin hingga body motor.

Namun apa akibatnya bila motor dipreteli dengan roda yang diubah angat kecil bahkan kelas mesin 115cc dinaikkan menjadi 200cc misalnya?

Pasti akan sangat berbahaya karena belum tentu kecepatan itu stabil, bahkan menyalahi aturan dalam berkendara.

Demikian 4 fakta yang memprihatinkan mengenai Denis Kancil sebelum meninggal.

Semoga semua ini bisa dijadikan pelajaran buat kita semua.

Walaupun memang banyak hal yang memprihatinkan, namun balapan memang sudah menjadi hobinya.

Balapan yang dia lakukan tentu saja pasti ada risikonya.

Banyak yang mendoakan Denis Kancil yang disampaikan lewat akun Instagramnya.

"Tenang dialam sana ya joki kecil, DK163." tulis akun @firrr1928.

"Tenang dialam sana ya pembalap kecil." tulis akun @jihannrrsydh.

"Semua pekerjaan / hobi ada resikonya, selamat jalan denis ,semoga tenang di alam sana dan di tempatkan di sisi Allah SWT." tulis akun @ dhicky_baon28.

"Semoga tenang di alam sana pembalap kecil" tulis akun @ ghina9603.

"Semoga amal ibadah kamu bisa di terima di sisi Allah swt yak dan tenang di alam sana pembalap kecil." tulis akun @ wlndr.skrwngi_.

(*)

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved