Ini Teriakan Suporter Saat Kiper Persela Choirul Huda Dibawa Ambulan, yang Dengar Pasti Merinding!

Dalam video tersebut tampak Huda yang sudah tak sadarkan diri dikerumuni oleh official tim.

Editor: Alza Munzi
net
Choirul Huda. 

BANGKAPOS.COM - Kiper Persela Lamongan, Choirul Huda meninggal dunia, Minggu (15/10/2017).

Huda meninggal dunia setelah sebelumnya sempat mengalami masa kritis usai insiden benturan yang dialaminya.

Kabar meninggalnya Choirul Huda ini juga dikonfirmasi oleh media officer Persela Lamongan, Abdul Razak.

"Huda dipastikan telah meninggal dunia," kata media Officer, Abdul Rozak, Minggu (15/10/2017).

Baca: Mengintip Kampung Poligami yang Disangka Layani Nikah Siri, Suami Sampai Punya 3 Istri Cuma Beda RT

Melansir dari Surya Malang, dalam sebuah video terekam bagaimana detik-detik Huda ditandu ke pinggir lapangan dan mendapatkan pertolongan pertama.

Dalam video tersebut tampak Huda yang sudah tak sadarkan diri dikerumuni oleh official tim.

Tampak pula terpasang sebuah alat bantu pernapasan di mulut Huda.

Baca: Suami Sempat Mualaf lalu Kembali ke Agama Lama, Artis Ini Malah Ikut Keyakinan Suaminya

Tak lama kemudian muncul sebuah mobil ambulan masuk ke stadion dan menghampiri Huda yang tergeletak di pojok lapangan sebelah kiri gawang Persela.

Ambulan tersebut kemudian membawa Huda ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soegiri untuk mendapat perawatan lebih memadai.

Sebelum ambulan tersebut keluar dari stadion, para suporter Persela tampak meneriakkan nama 'Huda' berkali-kali.

Mereka berteriak kompak diiringi tabuhan genderang dari suporter.

Teriakan semangat yang diberikan suporter membuat merinding mendengarnya.

Manajer Persela,Yunan Achmadi, juga berseru kepada para suporter di stadion Gelora Surajaya Lamongan untuk mendoakan Huda.

Namun apa bisa dikata, nyawa kiper berjuluk "The Legend" tersebut tak terselamatkan.

Berikut ini video detik-detik The Legend Choirul Huda usai insiden di pertandingan tersebut.

Baca: Dapat Nyinyir Gegara Pose Belahan Dada Seksi dari Orang Ini, Sarah Azhari: Mau Lihat Juga

Benturan keras!

Diberitakan sebelumnya, pada Minggu (15/10/2017) sore, Persela Lamongan tengah menjamu tamunya, Semen Padang dalam lanjutan Liga 1 Indonesia.

Menjelang akhir babak pertama, tepatnya pada menit kr-44, sebuah insiden terjadi di depan gawang Persela.

Saat itu, Huda yang hendak menyelamatkan gawangnya terpaksa berbenturan dengan rekannya sendiri, bek Persela, Ramon Rodrigues.

Dalam insiden tersebut, dada Huda berbenturan dengan kaki Ramon.

Merintih kesakitan

Benturan keras tersebut membuat Huda mengalami kesakitan.

Ia tampak merintih sambil memegangi bagian dadanya sebelum akhirnya tak sadarkan diri.

"Tadi masih sadarkan diri dan mengeluh sakit dibagian dada, terus kemudian tidak sadar," ujar salah satu tim medis pada Surya Malang.

Usai ditandu ke luar lapangan, Huda kemudian digantikan oleh Ferdiansyah, kiper cadangan Persela.

Baca: Tak Kalah Heboh, Video TKW Pakai Baju Tidur Tipis Diajak Begituan 3 Pria di Hotel

Firasat

Kepada Surya Malang, pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso mengatakan jika beberapa waktu ini Huda tampak berbeda dari biasanya.

Aji Santoso mengatakan, dalam seminggu belakangan ini, Huda memperlihatkan semangat yang luar biasa saat berlatih.

Melihat dedikasi yang ditunjukkan oleh kiper yang berjuluk 'Legend' di Persela itu, Aji pun mempercayakan gawang Persela kepada Huda.

Padahal Huda sempat dicadangkan di beberapa pertandingan terakhir.

"Tidak tahu kenapa, dalam satu Minggu terakhir ini Huda latihannya sangat bersemangat dan saya nilai paling siap meskipun Ferdiansyah juga siap," kata Aji Santoso.

Aji Santoso juga meminta doa dari semua pihak agar Huda diberikan tempat di SisiNYA.

Baca: Pose Seksi Menggoda Putri Indonesia Bikin Netter Salah Fokus, Tubuhnya Cuma Ditutupi Benda Ini

Seluruh pemain Persela menangis

Rekan-rekan Huda yang bertanding di lapangan berhasil meneruskan perjuanagan Huda dengan meraih kemenangan.

Tim berkaus biru laut itu berhasil mengalahkan Semen Padang dengan skor 2-0.

Namun usai peluit panjang pertandingan dibunyikan, seluruh pemain Persela Lamongan menangis.

Raut muka sedih juga terlihat diseluruh jajaran manajemen Persela Lamongan.

Bahkan pemain menangis keras, tak terkecuali Ferdiansyah, rekan satu posisi di Lamongan.

Pemain Persela menangis di lapangan begitu laga usai
Pemain Persela menangis di lapangan begitu laga usai (Surya Malang)

(TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved