Tolak Berhubungan Intim, Wanita Ini dapat Perlakuan Mengejutkan dari Pacar, Begini Nasib Pelakunya

Persoalan kecil membuatnya naik pitam sehingga tega memukuli wanita yang selama ini dicintainya.

Editor: Alza Munzi
Pos Belitung/Disa Aryandi
Pelaku Jhoni (baju putih), Selasa (9/1/2018) saat dilakukan pemeriksaan oleh penyidik Satreskrim Polres Belitung. 

BANGKAPOS.COM, BELITUNG - Kelakuan pria ini sangat keterlaluan.

Emosinya tak terbendung manakala ajakan berhubungan intim tak digubris pacarnya.

Dia uring-uringan di depan wanita muda yang sudah dipacarinya selama dua tahun.

Ada-ada saja hal yang membuat pria tersebut marah.

Persoalan kecil membuatnya naik pitam sehingga tega memukuli wanita yang selama ini dicintainya.

Akibat pukulan tersebut, wajah pacarnya lebam.

Baca: Sindiran Pedas Cita Citata Bikin Netizen Panas, Mantan Pacar Bongkar Kelakuannya yang Mengejutkan

Wanita tersebut melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.

Pelaku ditangkap dan mengakui semua perbuatannya.

Dia menyebutkan, kejadian itu bermula saat keduanya hendak ke pantai.

----------------

Duda bernama Jhoniarto alias Jhoni (24), Selasa (9/1) ditangkap polisi.

Dia dilaporkan telah memukuli pacarnya sendiri berinisial AR (18) warga Jalan Tanjung Kelayang, Desa Batu Itam, Kecamatan Sijuk.

Bagian muka korban mengalami lebam.

Terutama di bagian pelipis mata sebelah kiri dan bagian jidat sebelah kiri.

Baca: Gegara Ini, Ahok dan Veronica Pernah Saling Beginian di Ranjang hingga Sosok Orang Ketiga

Luka lebam itu, akibat tonjokan yang dilakukan oleh pelaku dengan menggunakan tangan kosong.

Duda warga Tanjung Tinggi Dalam RT 07/03 Desa Keciput itu memukuli korban secara berulang-ulang.

Pelaku nekat memukuli pacarnya karena diduga korban menolak untuk berhubungan intim.

"Saat korban jalan kaki mau pulang, langsung aku pukul. Aku bilang waktu itu sama dia, kalau tidak mau naik sepeda motor dan diantar pulang aku pukul, dia tidak naik, jadi aku pukul," kata Jhoni, Selasa (9/1/2018).

Jhoni yang seharian bekerja sebagai sopir speadboat wisatawan traveling memukuli korban, Senin (1/1) sekitar pukul 01.00 WIB tidak jauh dari rumah pelaku.

Namun korban baru melaporkan peristiwa itu ke Polres Belitung, Kamis (4/1) sekitar pukul 11.00 WIB.

Setelah laporan tersebut diterima oleh aparat kepolisian, sekitar pukul 18.00 WIB polisi langsung menciduk pelaku.

Pelaku mengaku, telah melayangkan pukulan di bagian pelipis mata korban sebanyak tiga kali.

Serta di bagian jidat sebelah kiri sebanyak tiga kali.

Pelaku mengaku pemukulan itu dilakukan dengan tangan kosong.

Sebelumnya, antara korban dan pelaku sempat cekcok mulut.

Ajakan hubungan intim yang ditolak itulah diduga sebagai biang kemarahan pelaku.

Saat di atas motor, pacarnya tiba-tiba loncat dan memilih pulang dengan orang lain.

"Semua pakai tangan kanan ku mukul dia. Kesal soalnya, padahal sudah aku bilang biar tidak ngapa-ngapain tetapi naiklah motor. Habis itu baru naik motor dengan aku, tapi setelah di Tanjung Binga dia mau loncat dari motor, langsung aku berhenti dan dia pulang dengan orang," ujarnya.

Pelaku dan korban memang sudah menjalani hubungan berpacaran sejak dua tahun belakang.

Sebelum melakukan pemukulan terhadap korban, pelaku menjemput korban di rumahnya untuk jalan-jalan ke Pantai Tanjung Kelayang. 

KBO Reskrim Polres Belitung Iptu Karyadi mengatakan pihaknya telah mengamankan pelaku secara langsung setelah mendapat laporan dari korban secara resmi.

Namun sebelum menangkap pelaku, polisi terlebih dahulu melakukan visum.

"Visum itu menjadi alat bukti kami buat melakukan penyidikan. Termasuk juga baju korban dan tas sandang milik korban yang diduga sempat digunakan buat memukul korban," kata Karyadi, Selasa (9/1).

Korban, mengalami luka lebam di bagian wajah akibat pukulan yang dilayangkan oleh pelaku.

Saat ini, pelaku sudah diamankan oleh polisi di sel tahanan dan diproses secara hukum.

"Kalau untuk pasalnya, pelaku kami jerat dengan 361 ayat 1. Pelaku melakukan pukulan kepada korban saat terpengaruh minuman beralkohol," jelasnya. (n3)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved