Pilpres 2019
Kasus Surat Suara Pemilu dan Pilpres 2019 Dicoblos di Malaysia Menjadi Pemberitaan di Dunia
Kasus Surat Suara Pemilu dan Pilpres 2019 Dicoblos di Malaysia Menjadi Pemberitaan di Dunia
Kasus Surat Suara Pemilu dan Pilpres 2019 Dicoblos di Malaysia Menjadi Pemberitaan di Dunia
BANGKAPOS.COM --Kabar mengenai puluhan kantong surat suara Pemilu dan Pilpres 2019 yang sudah tercoblos di Malaysia beredar luas di media massa.
Kasus tersebut kemudian menjadi perhatian berbagai media lantaran kecurangan tersebut menyebabkan nama Negara Indonesia menjadi tercoreng.
Namun tak hanya ramai diperbincangkan oleh media dalam negeri, kabar tersebut juga ramai diwartakan oleh sejumlah media internasional.
Seperti yang terlihat pada dua media besar seperti New York Times dan Washington Post.
Washington Post serta New York Times mewartakan adanya surat suara yang telah tercoblos pada bagian milik calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo serta Ma'ruf Amin.
Padahal pemungutan surat suara baru akan digelar pada Minggu (14/4/2019).
Artikel tersebut juga menerangkan bahwa petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia sudah mengirimkan anggotanya untuk melakukan pengecekan terkait apa yang sebenarnya terjadi.
Surat suara tersebut diketahui sudah dikirim ke Malaysia sejak satu minggu sebelum ditemukan sudah tercoblos.
Pemberitaan mengenai surat suara terscoblos tersebut awal mulanya diketahui lantaran bereda sebuah video di media sosial yang menunjukkan adanya surat suara yang tercoblos.
Kejadian tersebut diketahui terjadi di Selangor, Malaysia.

Akhirnya Jokowi Sudah Kantongi Nama-nama Calon Menteri, Siapa Saja Mereka? |
![]() |
---|
Prabowo Mau Rekonsiliasi dengan Jokowi Asal Rizieq Shihab Dipulangkan dan Sejumlah Tokoh Dibebaskan |
![]() |
---|
Dahnil Klarifikasi soal Pemulangan Rizieq Shihab sebagai Syarat Rekonsiliasi Jokowi dan Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Sandi Kembali Permasalahkan Dugaan Pelanggaran TSM, Yusril Yakin Mahkamah Agung Tolak Kasasi |
![]() |
---|
Pengakuan Akbar Faisal, Ada Orang Memaki Jokowi tetapi Ujung-ujungnya Minta Dijadikan Menteri |
![]() |
---|