Interior
Ruang Terbuka Hijau di Hunian 400 M2 Tingkatkan Kualitas Hidup Penghuni
Saat membangun sebuah hunian, kebutuhan ruang yang diinginkan pemilik rumah tidak jarang berbenturan dengan ide sang arsitek akan pentingnya ruang
BANGKAPOS.COM - Saat membangun sebuah hunian, kebutuhan ruang yang diinginkan pemilik rumah tidak jarang berbenturan dengan ide sang arsitek akan pentingnya ruang luar yang memadai.
Di sinilah pendekatan yang luwes serta kompromi harus dilakukan demi tercapainya desain yang menjadi solusi terbaik.

Rumah di bilangan Gudang Peluru, Jakarta Selatan, ini salah satu contohnya.
Si empunya rumah membutuhkan ruang-ruang yang cukup banyak, yang harus dapat ditampung di dalam lahan seluas 400 m².
Sementara, Gerard Tambunan, arsitek utama GeTs Architects, sangat mengutamakan kualitas hidup yang baik melalui hubungan yang harmonis antara bangunan dan lingkungannya.
Dengan kata lain, ia mengedepankan kehadiran ruang terbuka dan vegetasi pada karyanya.

Pendekatan kemudian dilakukan oleh Gerard dengan menggali lebih dalam karakter si pemilik rumah.
Ini dilakukan demi mendapatkan kebutuhan ruang yang pas, tidak berlebih, bagi sang klien.
Dari sini diperoleh pembagian zona sebagai berikut: lantai dasar untuk area servis, lantai dua untuk area semiprivat, sementara lantai tiga untuk ruang-ruang privat.

Hubungan ruang-ruang yang tercipta dibuat cair, dengan mengusung keterbukaan antara ruang dalam dan ruang luar.
Produk Kayu Imitasi Semakin Diminati dan Jadi Ladang Emas Produsen Pabrik |
![]() |
---|
ROSTER Tak Hanya Jadi Lubang Angin Tapi Pembentuk Dinding, Ini Alasannya |
![]() |
---|
PAGAR Makin Kece dengan Olahan Material Bata, Roster dan Konblok |
![]() |
---|
6 Ide Dekorasi Kamar dan Ruang Bermain Anak Termasuk Coba Perabotan Multifungsi |
![]() |
---|
KENALI Fungsi Lampu dan Jenis Pencahayaan di Sini, Beda Ruang Beda Penataannya |
![]() |
---|