Honda Genio Lebih Panjang dan Ringan Dibandingkan Scoopy, Ini Spesifikasi Lengkap dengan 11 Warna

BANGKAPOS.COM - Produk baru Honda Genio menambah koleksi terbaru PT Astra Honda Motor (AHM).

Sepeda motor skutik ini ditujukan untuk menarik perhatian anak muda yang mementingkan penampilan.

Dikutip dari astra-honda.com, Honda Genio dibekali tipe Mesin 4 – Langkah, SOHC, eSP.

Sistem Suplai Bahan Bakar PGM – FI ( Programmed Fuel Injection ). Untuk diameter X Langkah 47,0 x 63,1 mm.

Menggunakan tipe Tranmisi Automatic, V-Matic dan rasio kompresi 10,0 : 1.

Motor itu cukup bertenaga dengan daya maksimum 6,6 kW ( 9,0 PS ) / 7.500 rpm.

Torsi maksimum yang dihasilkan yakni 9,3 Nm ( 0,95 kgf.m ) / 5.500 rpm.

Honda Genio tersedia beberapa warna, Matte Black, Trendy Black, Trendy Black Red, Trendy White, Trendy White  Blue.

Ada juga Trendy White Red, Smart Black, Smart Black Red, Smart Red, Smart Silver, dan Smart White Blue.

Mengandalkan kapasitas tangki bahan bakar 4,2 L, Honda Genio dapat membawa pengendaranya cukup jauh.

Bila dilihat dari segi penampilan, Honda Genio mirip dengan Scoopy.

Hanya saja Genio lebih panjang dan ringan dibandingkan Scoopy.

Honda Genio yang dicoba adalah tipe CBS-ISS yang memiliki bobot 90 kg (tipe CBS 89 kg), lebih ringan 9 kg dari Scoopy yang

punya berat 99 kg.

Bobot Honda Genio bahkan lebih ringan ketimbang Honda BeAT yang memiliki berat 92kg (tipe CW) dan 93kg (tipe CBS dan CBS-

ISS).

Dikutip dari kompas.com, PT Astra Honda Motor (AHM) menambah jajaran skutik entry level 110 cc dengan meluncurkan Honda Genio.

Kehadirannya diposting untuk mencuri hati anak muda yang lebih peduli terhadap penampilan.

Posisi harga skutik baru ini berada di tengah-tengah antara Honda BeAT dan Scoopy.

• Kelakuan Anak Hotman Paris Hutapea Bikin Bapaknya Gerah Gegara Video Berduaan Bareng Cewek di Bali

• Mantan Ajudan Ungkap Buku Khusus Soeharto hingga Nekat Tak Pakai Antipeluru di Bosnia

Genio tipe CBS dipasarkan seharga Rp 17,2 juta, sedangkan Genio tipe CBS-ISS dibanderol Rp 17,7 juta, on the road (OTR) Jakarta.

Desain Penampilan Genio produksi assal pada dasarnya tidak jauh berbeda saat masih menjadi versi konsep Project G.

Bentuk fasia depan hingga belakang masih mengikuti versi konsepnya yang pertama kali diperkenalkan di IMoS 2018.

Boleh setuju atau tidak, tapi sekilas penampilan Genio mirip dengan Scoopy, sehingga membuatnya seolah seperti "adik."

Bentuk lampu depan besar diapit dua lampu sein dan bantuk fasia belakang pada dasarnya garis desain milik Scoopy.

Fitur Sesuai dengan tema besar untuk mencuri hati konsumen milenial, maka Honda membekali Genio dengan beberapa fitur terkini.

Lampu depan sudah LED, namun lampu belakang masih bohlam.

Panelmeter sudah digital dan menyajikan berbagai informasi termasuk penunjuk kecepatan, odometer, bahan bakar, dan indikator ECO.

Detail lain yaitu sentuhan aluminium pada pijakan kaki pembonceng dan grip belakang. 

Fitur penunjang lain yaitu tangki BBM yang mampu menampung 4,2 liter dan bagasi berkapasitas 14 liter.

Di dalam bagasi juga disiapkan power charger untuk mengisi ulang baterai ponsel pintar atau gawai.

Faktor keamanan ditunjang dengan fitur secure key shutter, dilengkapi tombol pembuka jok yang praktis.

Brake lock, sistem pengereman combi brake, dan side stand switch menjadi fitur standar pada Genio.

• Tanpa Sebab Foto Vanessa Angel Keluar Penjara Dihapus Bibi Ardiansyah, Mantan Sempat Lakukan Ini

Rangka Sasis Genio menggunakan teknologi rangka baru bernama eSAF dari kepanjangan enhanced Smart Architecture Frame.

Genio merupakan model pertama yang menggunakan rangka ini di Indonesia.

Berbeda dengan sasis di skutik Honda lainnya, rangka Genio dibentuk dengan teknik tekanan (pressing) dan di las laser.

Honda menyebut strukturnya dikembangkan untuk meningkatkan stabilitas pengendalian.

Selain keuntungan di sisi pengendalian, bentuk rangka baru ini bahkan mampu memberi pemanfaatan ruang yang semakin efisien, terbukti dengan kapasitas bagasi 14 liter dan volume tangki bahan bakar 4,2 liter.

Mesin Honda Genio mengusung mesin eSP generasi baru berkubikasi 109,5 cc SOHC dengan bore x stroke 47 mm x 63,1 mm.

(bangkapos.com/kompas.com)