VIRAL, Video Sekelompok Pemuda Melecehkan Seorang Kakek-kakek Mau Dipukuli dan Ditimpuk

BANGKAPOS.COM--Setelah sebelumnya sebuah video beredar di media sosial menunjukkan sekelompok remaja muda mengintimidasi dan melecehkan kakek viral di facebook.

Baru-baru ini video yang hampir sama kembali viral.

Dalam video terbaru itu, ada seorang pemuda terlihat melecehkan seorang kakek-kakek.

Video tersebut terlihat diambil pada malam hari.

Seorang pemuda mengenakan jaket berawarna biru terlihat mengoyang-goyang tubuh seorang kakek-kakek.

Tubuh kakek tersebut sampai berputar terhuyung-huyung sembari memegang kain sarung yang diselempangkan di bahunya.

Mengenakan celana pendek dan baju lengan panjang, kakek tersebut terlihat pasrah dan tidak melawan.

pemuda tersebut terlihat hanya tertawa-tawa melihat perbuatan yang melecehkan orang tua tersebut.

Parahnya lagi dalam video tersebut, terdengar suara dari pemuda lainnya yang mengancam kakek tersebut untuk dipukuli dan ditimpuki.

" Oi gebuk oi gebuk," teriak pemuda lainnya yang disambut tawa oleh gerombolan pemuda lainnya.

" oi talikan (ikat) oi," teriak pemuda lainya.

Sejumlah rekan pemuda tersebut terlihat hanya tertawa merekam kejadian tersebut.

Diakhir video kakek tersebut, terlihat menunduk dan mengambil batu.

" Oi timpuk timpuk oi, teriak pemuda tersebut sembari berlari.

Dalam video yang diunggah oleh akun gosiiip_viral yang direpost dari Ig @makassar_iinfo disebutkan lokasi kejadian terjadi di Rantau Tijang, Kecamatan Pardasuka, Kabupaten Pringsewu Lampung.

Kasihan... bapak ini jadi bahan lelucon sejumlah pemuda, mirisnya lagi pemuda yang lain asyik tertawa sambil merekamnya...

UPDATE Lokasi : Rantau Tijang, Kecamatan Pardasuka, Kab Pringsewu, Lampung.

Namun hingga sekarang belum ada kejelasan kejadian selanjutnya dari video tersebut.

Unggahan tersebut sontak mengundang sorotan sejumlah netijen.

Tidak sedikit yang menyayangkan perbuatan para kelompok pemuda tersebut.

" Ya allah tunjukan kuasa mu kpd mereka yg telah menzholimi bapak tsb...amin," komentar akun @ismeeazka

"Bikin viral aja ga ada sopan santun...jd emosi liatnya...ntar kalo dah viral...tinggal minta maaf sambil nangis...pgn w tonjok aja rasanya," komentar akun @ mamz_naya.

" Pengen viral....Udh viral nangis2 minta maaf....dasar kelakuan manusia minus otak," tulis akun @nirvanaadela2101

Sebelumnya beberapa waktu lalu sebuah video baru-baru ini beredar di media sosial menunjukkan sekelompok remaja muda mengintimidasi dan melecehkan seorang kakek viral di Facebook.

Dalam video tersebut, para pemuda itu terlihat menjatuhkan motor sang kakek yang mengenakan sarung, melemparnya dengan karton serta mengolok-oloknya.

Video yang dalam dua hari sudah ditonton oleh 500 ribu orang tersebut langsung menimbulkan kemarahan yang luas netizen.

Dilansir TribunBatam.id dari Sinar Harian, insiden ini diyakini terjadi di sebuah desa di Sijangkang, Selangor, Malaysia Minggu (12/5/2019) lalu.

Awalnya, peci atau kopiah kakek ini diambil oleh pemuda tersebut sehingga memaksa si kakek turun dari motor untuk meminta peci tersebut kembali.

Namun. salah seorang dari mereka kemudian duduk di atas sepeda motor milik si kakek, kemudian menggoyang-goyangkannya seperti hendak menjatuhkannya.

Saat si kakek datang, motor matic itu benar-benar dijatuhkannya ke lantasi sehingga kakek tersebut terpaksa menegakkan motor itu sendirian.

Peci kakek yang mengenakan sarung itu diayun-ayunkannya di dekat kepala kelaki tua itu.

Ada juga benda lain seperti wadah plastik yang dipasang ke kepala si kakek.

Pria tua itu sempat mengungkapkan kekesalannya, tetapi malah dibalas dengan ejekan dan melemparkan sampah kepadanya.

Bahkan, ketika si kakek itu hendak pergi dengan motornya, para remaja tersebut masih mengejeknya di depan wajah si kakek.

Video itu langsung viral di Facebook sehingga membuat marah warga setempat.

Warga kemudian mengejar dan menangkap kelompok hooligan muda ini.

Dalam sebuah postingan lain oleh pengguna Facebook, penduduk desa yang marah terlihat mengepung salah satu rumah salah seorang remaja tersebur untuk menuntut penjelasan dari mereka. 

Dalam unggahan lainnya, penduduk terlihat mengumpulkan para rmaja ini di satu tempat setelah mengidentifikasi mereka tetapi tidak jelas hukuman apa yang akan mereka berikan.

Netizen senang melihat keadilan telah ditegakkan bagi si kakek yang malang itu dan memuji penduduk desa yang mengambil tindakan cepat untuk mengajar para remaja yang bikin onar tersebut.

Salah satu dari netizen mengatakan bahwa dia mengenal orang tua itu, dan ia dikenal sebagai orang yang ramah dan mencintai anak-anak.

(*) (Bangkapos.com/Zulkodri, Tribunbatam.com)