Berita Pangkalpinang
Inilah 5 Jenis Ranitidin Ditarik BPOM karena Picu Kanker
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menarik ranitidin obat lambung yang beredar dikarenakan memicu kanker.
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menarik ranitidin obat lambung yang beredar dikarenakan memicu kanker.
Hal ini dikarenakan obat ranitidin tersebut mengandung NNitrosodimethylamine (NDMA).
"NDMA merupakan turunan zat Nitrosamin yang dapat terbentuk secara alami. Studi global memutuskan nilai ambang batas cemaran NDMA yang diperbolehkan adalah 96 mg/hari (acceptable daily intake), bersifat karsinogenik jika dikonsumsi di atas ambang batas secara terus menerus dalam jangka waktu yang lama," jelas dr Hasri Nopinato Dokter Umum RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang kepada bangkapos.com. Jumat, (11/10/2019).
Ini dia 5 jenis ranitidin yang terdeteksi NDMA yang ditarik pihak BPOM.
1. Ranitidine Cairan Injeksi 25 mg/mL dengan pemegang edar izin PT Phapros Tbk. Nomor bets produk yang beredar 95486 160 s/d 190, 06486 001 s/d 008, 16486 001 s/d 051, dan 26486 001 s/d 018.
2. Zantac Cairan Injeksi 25 mg/mL dengan pemegang edar izin PT Glaxo Wellcome Indonesia. Nomor bets produksi yang beredar GP4Y, JG9Y, dan XF6E.
3. Rinadin Sirup 75 mg/5 mL dengan pemegang edar izin PT Global Multi Pharmalab. Nomor bets produksi yang beredar 0400518001, 0400718001, dan 0400818001.
4. Indoran Cairan Injeksi 25 mg/mL dengan pemegang edar izin PT Indofarma. Nomor bets produksi yang beredar BF17I 008.
5. Ranitidine Cairan Injeksi 25 mg/mL dengan pemegang edar izin PT Indofarma. Nomor bets produksi yang beredar BF 17I 009 s/d 021.
(Sumber: Surat edaran BPOM).
(bangkapos.com/Cici Nasya Nita)
Kolonel Gusnandar: Calon Tamtama Prajurit Karier Jangan Termakan Bujuk Rayu Oknum |
![]() |
---|
Sektor Pariwisata di Bangka Belitung Diharapkan Mampu Bantu Pendapatan Daerah Pascatambang |
![]() |
---|
Pedagang Libatkan Anak Jualan di Persimpangan Jalan, Eti Sebut Itu Kategori Eksploitasi |
![]() |
---|
Rudianto Tjen Minta Jembatan Gantung Jadi Wisata Buaya, Molen: Izin ya Buaya Kita Hidup Berdampingan |
![]() |
---|
Hari Ini Gubernur Bangka Belitung Lakukan Safari Jumat dan Berkunjung ke Pesantren |
![]() |
---|