Trafficking Asal Bandung
Tiga Orang Diperiksa, Usai Antar Dua ABG Korban Trafficking di Teluk Bayur
Tim Buser Polres Pangkalpinang dan Tim Buser Polres Bandung, yang dipimpin Aiptu Mardi Bule, berhasil membawa satu orang diduga mengantarkan
Tiga Orang Diperiksa, Usai Antar Dua ABG Korban Trafficking di Teluk Bayur
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Tim Buser Polres Pangkalpinang dan Tim Buser Polres Bandung, yang dipimpin Aiptu Mardi Bule, berhasil membawa satu orang diduga mengantarkan dua ABG korban Trafficking, ke Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Jumat (29/11/2019)
Pria yang belum diketahui namanya itu, dibawa dari Lokalisasi Teluk Bayur, tepat di Wisma Sumber Rejeki II, pria itu langsung dibawa ke Mapolres Pangkalpinang guna pendalaman informasi terkait Trafficking tersebut.
Namun, saat harian ini menanyakan hal tersebut, anggota dari Unit (Pelayanan Perempuan dan Anak) Polres Pangkalpinang belum mengizinkan untuk di wawancara, dengan alasan takut terjadi depresi, baik diduga korban dan pengantar korban tersebut.
Sebelumnya, ada dua orang yang mengantar dua ABG berinisial PS (17) dan YY (17) warga Bandung, diduga korban trafficking, tersebut ke Bandara.
Dua orang tersebut Titi dan Rosman keduanya karyawan, di kafe dan karoke Teluk Bayur Wisma Sumber Rejeki II, sebagai bartender.
Mereka berdua mengaku disuruh mengantar dua remaja tersebut ke bandara.
Ia juga mengaku, dua remaja tersebut tidak tahu siapa yang bawa mereka ke Kafe Teluk Bayur tersebut.
"Mereka akan dipulangkan Ke Bandung, menggunakan pesawat Lion Air. Kalau punya kafe esek esek tersebut berinisial M," kata Rosman.
Kabag Ops Polres Pangkalpinang Kompol Jadiman Sihotang, mengatakan Polres Pangkalpinang dalam perkara ini membantu Polres Bandung, guna mengungkapkan kejadian yang dialami dua remaja tersebut.
"Hasilnya sudah ditemukan dua remaja ini, sementara dibawa dan diperiksa," kata Kabag Ops Polres Pangkalpinang Kompol Jadiman Sihotang, Jumat (29/11/2019).
Kata dia, pihak kepolisian akan mengalih siapa pelaku bagaiaman proses apakah ada iming-iming sebelumnya, namun dalam hal ini kita harus periksa.
Simak video ini:
(Bangkapos.com/Yuranda)
Korban Trafficking di Teluk Bayur Ngaku Keperawanannya Dihargai Rp 300 Ribu |
![]() |
---|
Sebelum ke Bangka, ABG Asal Bandung Ini Ngaku Masih Perawan, Kenyataan Pahit Kegadisan Terenggut |
![]() |
---|
Video Dua Remaja Asal Bandung Korban Human Trafficking Diamankan Polres Pangkalpinang |
![]() |
---|
Bartender dan Tukang Masak Kafe Esek-esek Teluk Bayur Ungkap Fakta Dua Gadis Korban Trafficking |
![]() |
---|
Segini Tarif Korban Trafficking yang Dipekerjakan di Kafe Esek-esek Teluk Bayur Pangkalpinang |
![]() |
---|