Virus Corona
Fakta di Balik Pernyataan Wali Kota Prabumulih yang Tidak Mau Liburkan Sekolah Selama Pandemi Corona
Wali Kota pun mengeluarkan sejumlah kebijakan untuk menanggulangi penyebaran Covd-19 di Prabumulih.
BANGKAPOS.COM - Pernyataan Wali Kota Prabumulih yang tidak mau liburkan sekolah selama pandemi virus Corona viral.
Faktanya, ternyata pernyataan itu disampaikan wali kota saat Prabumulih belum dinyatakan sebagai zona merah Covid-19 di Sumatera Selatan.
Kini, dikabarkan telah ada empat kasus positif covid-19 di sana.
Wali Kota pun mengeluarkan sejumlah kebijakan untuk menanggulangi penyebaran Covd-19 di Prabumulih.
Pernyataan Wali Kota Prabumulih Ridho Yahya tentang tidak meliburkan siswa sekolah pada pertengahan Maret lalu, kini menjadi viral.
Diketahui, wawancara wartawan dengan Wali Kota Prabumulih itu dilakukan pada Senin, 16 Maret 2020.
Saat itu, Prabumulih belum ditetapkan sebagai zona merah penyebaran Covid-19 (Virus Corona).
Belakangan ini video Wali Kota Prabumulih, Ridho Yahya menjadi viral di media sosial.
Video itu viral lantaran sang wali kota enggan meliburkan siswa di kotanya karena virus corona atau Covid-19.
Menurutnya, dengan meliburkan siswa, tak menjamin warganya tak akan terkena virus corona.
Dipercaya Ampuh Menangkal Covid-19, Ternyata Obat Jenis Ini Tak Direkomendasikan WHO |
![]() |
---|
Satgas Terbitkan Aturan Baru Larangan untuk Berbicara dan Telepon Sepanjang Perjalanan Mulai 1 April |
![]() |
---|
Setelah Setahun Berlalu, Akhirnya Invesigasi di Wuhan Akan Dirilis, WHO Tahu dari Mana Asal Covid-19 |
![]() |
---|
Apakah Vaksin AstraZaneca Menyebabkan Pembekuan Darah? Kabar Itu Sempat Menggemparkan Eropa |
![]() |
---|
BPOM Beri Izin Darurat, Lansia Bakal Terima Suntik Vaksin Covid-19, Ini Risikonya |
![]() |
---|