Gerak Cepat Bupati Markus Bagikan Sembako Gratis di Tengah Pandemi Covid-19

BANGKAPOS.COM--Bupati Bangka Barat Markus SH langsung bergerak cepat dengan secara marathon memberikan bantuan sembako di tengah lesunya ekonomi masyarakat akibat pandemi Covid-19.

Sembako gratis yang didistribusikan politisi PDI Perjuangan itu diberikan kepada sejumlah masyarakat miskin dan terdampak covid-19 tersebar di 3 kecamatan sekaligus dalam satu hari yakni di kecamatan Simpang Teritip, Kelapa dan kecamatan Tempilang.

"Bantuan sembako gratis ini inisiatif dan sumbangan pribadi dari saya dan para PNS kita di Bangka Barat terdorong oleh rasa solidaritas dan empati bagi warga kita yang terdampak dan memang pantas menerimanya. Jadi sumbangan sembako ini di luar bantuan pemerintah. Ini bukti perhatian kita di tengah situasi ekonomi yang sedang tak stabil karena pandemi covid-19. Saya harap bantuan ini bisa sedikit meringankan masyarakat," kata Markus di Simpang Teritip, Jumat (1/5).

Bupati Markus berharap dengan adanya beragam bantuan sosial baik dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten maka separuh kepala keluarga (KK) di Bangka Barat dapat tersentuh bansos.

Politisi PDI Perjuangan ini lantas mengapresiasi sebagian warga yang secara simbolis hadir menerima sembako dengan tetap memperhatikan anjuran pemerintah yakni disiplin menggunakan masker.

"Terima kasih untuk bapak ibu yang sudah datang lengkap pakai masker. Artinya kesadaran masyarakat kita untuk antisipasi corona ini sudah ada. Semoga dengan kesadaran dan disiplin, kita bisa memutus mata rantai corona di daerah kita," imbuhnya.

Terkait pandemi covid-19, Bupati Markus tak pernah lelah mengajak masyarakat untuk tidak panik dan selalu mematuhi imbauan pemerintah. Selain itu juga senantiasa disiplin dan rajin mencuci tangan menggunakan air mengalir lengkap dengan sabun.

Sekedar diketahui, total jumlah paket sembako gratis dari sumbangan pribadi Markus dan ASN Babar yang didistribusikan untuk tiga kecamatan yakni sebanyak 780 paket.

Rinciannya, kecamatan Simpang Teritip 309 paket, kecamatan Kelapa 320 paket dan kecamatan Tempilang 151 paket. (*)