Mayat Dalam Karung

Sadisnya Abdullah Yahya, Mayat Dalam Karung di Pangkalpinang, Disekap, Diinjak Sampai Patah Tulang

Sadisnya Abdullah Yahya, Mayat Dalam Karung di Pangkalpinang, Disekap, Diinjak Sampai Patah Tulang

Istimewa
Terduga pelaku pembunuh driver ojek online wanita di Pangkalpinang pada akhir pekan lalu, akhirnya dibekuk, Kamis (19/11/2020). 

Sadisnya Abdullah Yahya, Mayat Dalam Karung di Pangkalpinang, Disekap, Diinjak Sampai Patah Tulang

BANGKAPOS.COM , BANGKA -- Jika memang benar Abdullah Yahya (31) pelaku pembunuhan Ayu, driver Ojol di Pangkalpinang, maka perbuatannya sangatlah sadis. Kronologis pembunuhan itu dilakukan secara berantai dan tersusun rapi. Pelaku membakar dokumen korban lalu membawa kabur motor korban.

Kamis (19/11/2020), pihak kepolisian merilis fakta terbaru terkait mayat dalam karung, korban bernama, Ayu.

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pangkalpinang secara resmi memastikan identitas pelaku pembunuhan tersebut. 

Adapun ungkap kasus itu mulai membuahkan titik terang melalui olah tempat kejadian perkara (TKP) di Penginapan Dewi Resident II, Kacangpedang, Pangkalpinang, Sabtu (14/11/2020) lalu.

Hasil olah TKP, diketahui pelaku sengaja membunuh korban. Setelah korban dibunuh, pelaku memasukkan korban kedalam karung.

Baca juga: Kapolres OKI Pastikan Abdullah Yahya, Eksekutor Mayat Dalam Karung Pangkalpinang Sudah Ditangkap

Baca juga: Kronologi MS Pura-pura Kerja Lalu Sembunyi, saat Diintip Istrinya Lagi Digarap Tetangganya di Kamar

Baca juga: Nizam Auvar, Anak Hilang Misterius di Salapian Langkat Datang Temui Orangtua, Beri Senyum dan Tawa

Baca juga: Iyut Ledek Denny Siregar Rela Kepala Dipenggal: Dibocorin Alamat Rumahnya Aja Terkencing-kencing

"Itu diperkirakan terjadi, Hari Selasa (10/11/2020), diperkirakan dari hasil autopsi. Dari hasil autopsi korban, adanya kekerasan beberapa rusuk korban patah. Korban dalam keadaan tersekap. Artinya korban yang memakai jilbab sehingga lilitan jilbab itu masih melekat,” kata Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra, Kamis (19/11/2020) di Ruang Kerjanya Kantor Polres Pangkalpinang.

Menurut Adi, diperkirakan, setelah korban disekap, korban juga diinjak oleh pelaku, di dalam kamar hingga akhirnya korban meninggal dunia. Setelah itu pelaku diduga langsung ke belakang mencari karung dan memasukan korban ke dalam karung.

Dugaan ini diperkuat oleh keterangan para saksi, karena para saksi melihat pelaku masuk ke kamar bersama korban.

“Para saksi juga melihat pelaku mengambil karung dan ditunjukan kepada saksi bahwa benar karung tersebut yang diambil pelaku,” jelasnya.

Kata Adi, saksi juga melihat pelaku membakar dokumen pribadi korban, berserta dompet guna menghilangkan jejak korban.

“Setelah hal tersebut dilakukan oleh pelaku, lalu pelaku meninggalkan Kota Pangkalpinang, guna melarikan diri,” kata Adi.

Mendapat bukti dan saksi yang jelas, aparat kepolisian Polres Pangkalpinang, menetapkan seorang tersangka, yang merupakan pelaku pembunuhan menimpa korban bernama Ayu (29), Driver Ojol, Warga Kerabut, Gabek, Pangkalpinang.

Baca juga: Update Covid-19 Bangka Belitung Kamis (19/11/2020): 23 Kasus Baru, Meninggal 11 dan 720 Sembuh

“Pelaku yang dijadikan daftar pencarian orang (DPO), bernama Abdullah Yahya (31), Warga Desa Kuta Raya, Kecamatan Kayu Agung, Kabupaten Komering Ilir, Sumatera Selatan,” tegas Adi.

Baca juga: Lusi Tania, Janda Muda Berusia 21 Tahun di OKU Bawa Kabur Uang Arisan Anggota Rp 1 Miliar

Anggota Polres Pangkalpinang, terus mengejar pelaku tersebut, hingga hari ini.

Pelaku juga sudah mengambil sepeda motor milik korban, yaitu Motor Honda Beat Pop warna hitam list kuning Nomor Polisi BN 4578 PC. Motor ini dipastikan  dirampas oleh pelaku.

“Motor tersebut ditemukan di Luar Pulau Bangka, sedangkan pelaku sudah berada di OKI,” katanya.

2 Tim Kejar Pelaku

Mendapatkan informasi tersebut, pihak kepolisian membuat dua tim. Tim 1 dipimpin KBO Reskrim Polres Pangkalpinang, Ipda Imam  Satriawan dan Katim Aipda Rudi Kyai.

Sedangkan Tim 2 dipimpin Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra, melakukan penyisiran di Wilayah Bangka Belitung, untuk mengetahui jejak yang tertinggal.

Baca juga: Kasus Video Syurnya Belum Usai, Gisel Malah Kembali Dibuat Khawatir, Kali ini karena Gempi?

“Kami sudah mencari pelaku  dari tanggal kejadian, Sabtu (14/11/2020) hingga hari ini, Kamis (19/11/2020). Tim Naga Polres Pangkalpinang bekerjasama dengan Tim Jatanras Polda Sumsel dan Buser Polres OKI, membuat tim gabungan, melacak keberadaan pelaku,” katanya. 

Baca juga: Mimpi Ditabrak Truk dan Dikelilingi Api, Penyanyi Waria Malaysia ini Insaf dan Jadi Pria Tulen

Tujuan membuat tim gabungan, lanjutnya, karena Tim Naga tidak tahu daerah tersebut (OKI Sumsel) dan tidak mudah melacak pelaku.

Lokasi pelaku sudah diketahui setelah, melakukan berbagai cara dan upaya. Polisi mendapatkan titik terang, pelaku sudah bergeser dari Kabupaten Komering Ilir (OKI).

“Jadi pelaku sudah keluar dari OKI, tim juga sudah mengamankan motor korban, yang dibawah pelaku. Setelah pelaku melakukan pembunuhan terhadap korban , siang harinya satu hari setelah kejadian, melakukan pembunuhan pelaku sudah ada di OKI,” katanya.

Polisi memastikan motor korban telah digadaikan pelaku kepada pihak lain dan pelaku mengantongi uang sebesar Rp3 juta, hasil gadai motor itu.

“Rencananya pelaku akan pergi ke Pelabuhan Bakauheni,  Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan. dan melanjutkan ke Pulau Jawa, itu informasi kami dapatkan setelah mengamankan barang bukti berupa motor,” jelasnya.

Menurut AKP Adi Putra, sebelum pelaku bergeser ke ke Pelabuhan Bakauheni, Kapolres Pangkalpinang berkoordinasi ke semua pihak, akan memblokir jalur tersebut.

Baca juga: Lusi Tania, Janda Muda Berusia 21 Tahun di OKU Bawa Kabur Uang Arisan Anggota Rp 1 Miliar

Baca juga: Dewi Perssik Diduga Diguna-guna, Sempat Mimpi Boneka, Pundak Kayak Ditusuk saat Tengah Malam

Baca juga: Ketika Nikita Mirzani Blak-blakan Urusan Ranjang dengan Pria ini, Gofar Hilman: Bentukannya Gimana?

Maka ada satu tempat, yang diduga pelaku bersembunyi dan sudah dikepung.

“Mudah-mudahan kami mendapat pelaku dan besok saya yang akan berangkat, untuk menyisir tempat tersebut. Kami sudah diperintahkan oleh Kapolda Babel, Dirkrimum, Kapolres. Tim kami tidak akan pulang sebelum kami mendapatkan pelaku itu, hidup ataupun mati". ucapnya

Korban Ayu Disekap dan Diinjak

Setelah sepekan, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), diketahui terduga pelakunya. Pelaku diduga sengaja membunuh korban. Setelah korban dibunuh, pelaku memasukkan korban kedalam karung.

“Itu diperkirakan terjadi, Hari Selasa (10/11/2020), diperkirakan dari hasil autopsi. Dari hasil autopsi korban, adanya kekerasan beberapa rusuk korban patah. Korban dalam keadaan tersekap. Artinya korban yang memakai jilbab sehingga lilitan jilbab itu masih melekat,” kata Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra, Kamis (19/11/2020) di Ruang Kerjanya Kantor Polres Pangkalpinang.

Menurut Adi, diperkirakan, setelah korban disekap, korban juga diinjak oleh pelaku, di dalam kamar hingga akhirnya korban meninggal dunia. Setelah itu pelaku diduga langsung ke belakang mencari karung dan memasukan korban ke dalam karung.

Dugaan ini diperkuat oleh keterangan para saksi, karena para saksi melihat pelaku masuk ke kamar bersama korban. “Para saksi juga melihat pelaku mengambil karung dan ditunjukan kepada saksi bahwa benar karung tersebut yang diambil pelaku,” jelasnya.

Kata Adi, saksi juga melihat pelaku membakar dokumen pribadi korban, berserta dompet guna menghilangkan jejak korban. “Setelah hal tersebut dilakukan oleh pelaku, lalu  pelaku meninggalkan Kota Pangkalpinang, guna melarikan diri,” kata Adi.

Mendapat bukti dan saksi yang jelas, aparat kepolisian Polres Pangkalpinang, menetapkan seorang tersangka, yang merupakan pelaku pembunuhan menimpa korban bernama Ayu (29), Driver Ojol, Warga Kerabut, Gabek, Pangkalpinang.

“Pelaku yang dijadikan daftar pencarian orang (DPO), bernama Abdullah Yahya (31), Warga Desa Kuta Raya, Kecamatan Kayu Agung, Kabupaten Komering Ilir, Sumatera Selatan,” tegas Adi.

Anggota Polres Pangkalpinang, terus mengejar pelaku tersebut, hingga hari ini. Pelaku juga sudah mengambil sepeda motor milik korban, yaitu Motor Honda Beat Pop warna hitam list kuning Nomor Polisi BN 4578 PC. Motor ini dipastikan  dirampas oleh pelaku. “Motor tersebut ditemukan di Luar Pulau Bangka, sedangkan pelaku sudah berada di OKI,” katanya.

Mendapatkan informasi tersebut, pihak kepolisian membuat dua tim. Tim 1 dipimpin KBO Reskrim Polres Pangkalpinang, Ipda Imam  Satriawan dan Katim Aipda Rudi Kyai.

Mie Gerobak Ayu

Sebelumnya disebutkan, sebuah gerobak masih terparkir di depan Rumah Almarhumah Ayu di Jalan Gang Mussolah, Kerabut, Kecamatan Gabek, Pangkalpinang, Selasa (17/11/2020). Gerobak itu tinggal kenangan karena si pemiliknya telah tiada. Ayu (29) si pemilik gerobak, merupakan korban pembunuhan. Jenazahnya ditemukan terbungkus dalam karung, Sabtu (14/11/2020) lalu.

Di dinding gerobak menempel selembar spanduk bertuliskan "Mie Gerobak Ayu" dan sederet tulisan menu mie kuah ikan khas Bangka. 

Beberapa perlengkapan berjualan juga sudah tersusun di dalam gerobak ini. Sepertinya Mie Gerobak Ayu itu sudah siap beroperasi. Tapi sayang, sebelum operasi perdana dimulai, sang pemilik meninggal dunia.  Sebelum tewas, rencananya Ayu akan berjualan mie bersama ayah dan ibunya. 

Dalam kondisi mata berkaca-kaca, Iwan dan Novi mengikat ke empat sisi spanduk di depan gerobak itu, walau Ayu telah tiada. Sesekali Novi mengusap matanya yang sembab dan memerah, tampak sedih. Tak lama berselang Iwan dan Novi  memasang kompor yang bakal digunakan untuk merebus mie, serta merapikan cangkir warna hijau untuk calon pelanggan.

Tak hanya Iwan dan Novi, Ita Kakak Ayu, ikut berduka seraya mengusap air mata  yang terlanjur jatuh di pipi menggunakan tangan kiri.  

"Ini rencana usaha Ayu. Dia (sebelum meninggal -red) sudah niat berhenti jadi tukang ojek online. Mau jualan mie gerobak di depan rumah," kata Ita kakak korban di kediamannya, Selasa (17/11/2020). Suasana duka masih menyelimuti keluarga ini, sejak Ayu (29) dinyatakan terbunuh orang tak dikenal (OTD) dan jasadnya ditemukan dalam karung. (Bangkapos.com/ Yuranda)

Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved