Lihat Habib Ali Zaenal Alkaff, Orang Pangkalpinang Keturunan Tionghoa Ini Dapat Hidayah dan Syahadat

Seseorang yang mendapat hidayah dari Allah subhanahu wa ta'ala berbagai macam caranya, bahkan dengan cara yang tak terduga.

Penulis: Evan Saputra CC | Editor: Evan Saputra
youtube
Habib Ali Zaenal Abidin Alkaff 

Lihat Habib Ali Zaenal Abidin Alkaff, Orang Pangkalpinang Keturunan Tionghoa Ini Dapat Hidayah dan Syahadat

BANGKAPOS.COM - Seseorang yang mendapat hidayah dari Allah subhanahu wa ta'ala berbagai macam caranya, bahkan dengan cara yang tak terduga.

Habib Ali Zaenal Abidin Alkaff menceritakan hidayah Allah subhanahu wa ta'ala hingga hal hingga orang tersebut bersyahadat.

Habib Ali Zaenal Abidin Alkaff menceritakan awalnya dirinya hanya mengupdate instastory di Instagram dan mengerjakan apa yang disunahkan baginada Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.

Simak kisahnya :

Saya pernah di Kalimantan Timur ada beberapa orang datang kepada saya

datang salah seorang dari mereka kepada saya, dibilang habib, saya sudah sekitar dua tiga tahun masuk islam

saya tanya Alhamdulillah, kamu sudah menjadi mualaf dan menjadi kebagiaan bagi saya

Apa penyebab kamu masuk islam? apa jawabannya?

saya pernah melihat instastory habib di Instagram, itu yang membuat hati saya berubah ingin mengenal kepada Allah

saya bilang saya saja lupa apa yang saya dakwakan, saya lupa apa yang saya tulis tapi bisa merubah seseorang

karena kita tidak pernah tahu amaliah apa yang kita buat sehingga merubah kehidupan orang

Pernah di Pangkalpinang, saya diundang di salah satu majelis, keluar dari majelis tersebut sebelum saya pulang, saya diajak ketempat oleh-oleh, saya belanja ini belanja itu

ketika saya sedikit haus, saya bilang ke salah satu murid saya, saya mau minum, saya diberikan air minum kemudian saya duduk

saya minum saya duduk sebagaimana sunah baginda Nabi besar Muhammad shallallahu alaihi wasallam

Lalu sesuatu aneh yang terjadik, salah satu orang yang bekerja di tempat tesebut mendekati saya, dia keturunan Cina

Dia bilang kamu kok asyik banget kok pak, kalau minum kamu duduk, kalau berbicara kamu tersenyum, kalau nawar seadanya, dia puji-puji.

Terus saya bilang kamu orang mana? saya orang asli sini (Pangkalpinang) keturunan Tionghua. Kalau saya orang islam, ngomong biasa saja.

Tiba-tiba sebelum saya pualang, saya sudah berada di mobil, saya berhenti saya panggil lagi dia

Sepertinya kamu tertarik dengan agama islam, dia katakan ia pak, ya sudah kamu syahadat sekarang, kamu mau? ya saya mau

Kemudian dia syahadat, dia bersyahadat, dan dia mengesakan Allah dan dia beriman kepada rasul shallallahu alaihi wasallam

Kepada sesuatu yang saya lakukan, yang mungkin saya tidak sengaja melakukannya, atau sesuatu yang kita anggap biasa.

Update ya walaupun sebagian dari kita followersnya cuma tiga, tapi update saja siapa tahu dengan dakwah kamu tersebut seseorang memiliki perubahan, hidupnya berubah yang tadi mereka seharunya menjadi ahli neraka menjadi ahli surga.

Sebarkan cinta kemana-mana

BIOGRAFI AL-HABIB ALI ZAENAL ABIDIN BIN ALWY AL-KAFF

Nama Penuh : Ali Zaenal Abidin Bin Alwy Al-Kaff
Tempat Lahir : Kota Palembang, Indonesia.
Tarikh Lahir : 5 Agustus 1987
Status : Berkahwin

PENDIDIKAN :

1. Madrasah Al-Haromain, Palembang
2. Madrasah Al-Kautsar, Palembang
3. Taman Al-Quran Ar-Royyan, Palembang
4. Madrasah Hidayaturrahman, Tangerang
5. Madrasah Nurul Falah, Tangerang

Peringkat Tinggi

1. Pondok Pesantren Daarulhabib, Sukabumi Indonesia.
(selama 10 Tahun)
(Mudir : Abuya Al-Habib Naufal bin Abdullah Al-Kaff)

2. Universiti Ahgaff, Hadromawt Yaman.
(4 Tahun)
(Khidmat kepada Prof. Dr. Abdullah bin Muhammad Baharoon - Rector Universiti Ahgaff)

Guru-guru Beliau di Tarim :

1. Al-Habib Ali Masyhur
2. Syeikh Muhammad bin Ali Al-Khotib
3. Syeikh Muhammad bin Ali Ba Aidhon
4. Al-Habib Umar bin Hafidz
5. Al-Habib Salim Al-Shatiri
6. Al-Habib Abubakar Masyhur.
7. Al-Habib Abu Bakar bin Smith 
8. Al-Habib Abdullah bin Smith 
9. Dr. Amjad rushdi dari Yordania 
10. Dr. Muhammad al-Aydrus 
11. Dr. Izzudin dari Sudan 
12. Syeikh Amin As-Syinqithi dari Muritania 
13. Dr. Abdurrahman As-Seggaf
14. Dr. Mustafa bin Smith.
Dan banyak lagi

Tahun 2014 hingga Tahun 2016 :
Menjadi Tenaga Pengajar di

Darul Habib Boarding School

Sukabumi Indonesia.

Terkini :
1. Pendakwah Bebas di Nusantara
(Indonesia, Malaysia, Brunei, Hongkong)

2. Aktif dalam menulis buku sekarang melebihi 15 buku yang dicatat.

3. Penaung/Pembimbing
*Cinta Rasul International Community*

4. Penasehat Majlis Nur Alawiy Nusantara

5. Pimpinan Pondok Ribat Garut

Al-Habib Ali Al-Kaff dilahirkan di Kota Palembang,  pada tanggal 5 Agustus 1987. Mulai mengikuti majlis-majlis ilmu sejak kecil lagi bersama walidnya.

Semenjak kecil, habibana telah mendapat pendidikan khusus dari kedua orang tuanya serta abangnya dalam ilmu Alquran dan Fiqh Asas.

Habibana juga mempelajari ilmu yang sama dari Al-Ustaz Abdul Qodir Al-Kaff (ketika menjadi mudir Madrasah Al-Haromain) dan juga dari pakcik beliau, Al-Ustaz Usman bin Ahmad Al-Kaff.

Dimasa kecil telah mendapat pendidikan dari 3 yaitu Madrasah Al-Kautsar, Taman Al-Quran Ar-Royyan, dan Madrasah Al-Haromain.

Jam 7 pagi sehingga jam 12 tengahari beliau berada di Madrasah Al-Kautsar, jam 2 petang pula beliau berada di Taman Al-Quran Ar-Royyan dan malamnya beliau setelah maghrib sehingga lewat beliau memenuhi waktunya di Madrasah Al-Haromain.

Tentu saja kecerdasannya telah nampak sejak kecil. Beliau telah menghafaz juzu’ ‘Amma dan bahasa arab serta mendapatkan beberapa penghargaan dari usia masih kecil.

Ketika berumur 10 tahun, beliau dan keluarganya telah berpindah ke Tangerang. Di sana, beliau telah mendapat pendidikan di Madrasah Hidayaturrahman pada siang hari dan di malam hari beliau belajar di Madrasah Nurulfalah.

Al-Habib Ali Al-Kaff juga aktif dalam Majelis Nur Alawiy. Tangerang, memang sudah jelas kecintaan habibana dalam menuntut ilmu dan menyebarkan dakwah sejak dari kecil.

Al-Habib Ali Al-Kaff aktif dalam menulis buku sudah sekitar 15 buku yang dibuat dan 7 di antaranya sudah publish, kebanyakan buku Habib atau hampir semuanya menggunakan bahasa Arab hanya 2 buku menggunakan bahasa Indonesia dan sampai sekarang Habib masih menulis dan aktif di dunia maya.

Kini, habibana merupakan penaung Cinta Rasul International Community yang di bawahnya terdapat beberapa negara yang bergabung dengannya seperti Indonesia, Malaysia, dan Brunei.

Beliau juga merupakan seorang tenaga pengajar di Darul Habib Boarding School, Sukabumi,Indonesia. Habibana telah berumahtangga dan mempunyai seorang cahaya mata.

Dari berbagai sumber

(bangkapos.com/evan saputra)

Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved