Erzaldi Bertemu Menteri Perhubungan, Berharap Pelabuhan Pangkalbalam Jadi Multipurpose

BANGKAPOS.COM , BANGKA -- Guna memastikan terlaksananya pengembangan pembangunan Pelabuhan Pangkalbalam, Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengadakan pertemuan secara langsung dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Kementerian Perhubungan Jakarta, Rabu (13/1/2021).

Dalam pertemuan tersebut, gubernur mendapatkan penjelasan tentang segera direalisasikannya pengembangan pelabuhan Pangkalbalam mulai tahun anggaran  2021 dan  anggaran 2022 yang bersumber  dana APBN murni.

"Terima kasih atas perhatian Menteri Perhubungan yang sudah merespon keinginan Pemerintah dan Masyarakat Provinsi kepulauan Bangka Belitung yang sudah sejak lama membutuhkan tersedianya suatu pelabuhan yang representatif," jelas Gubernur Erzaldi dalam rilis yang diterima Bangkapos.com, Rabu (13/1/2021).

Dia menambahakan, tujuan pembangunan pelabuhan ini untuk memperlancar bongkar muat arus barang dan penumpang ke Bangka Belitung melalui pintu gerbang Pelabuhan Pangkalbalam.

"Harapan kami pengembangan Pelabuhan Pangkalbalam menjadi pelabuhan ekspor serta dapat disandari kapal-kapal wisata, Kapal Roro sehingga Pelabuhan Pangkalbalam kedepan akan menjadi pelabuhan yang  multipurpose," ujarnya.

Dia menambahkan, untuk menunjang kebutuhan pengembangan Pelabuhan Pangkalbalam telah direncanakan pengembangan lahan Pelabuhan Pangkalbalam melalui cara reklamasi yang akan dibangun oleh Pemerintah Provinsi Bangka Belitung.

"Luasnya kurang lebih 20 hektare, yang di atasnya dapat dibangun berbagai fasilitas penunjang Pelabuhan Pangkalbalam," tambahnya.

Atas penyampaian rencana reklamasi yang disampaikan gubernur, Menteri Perhubungan menyambut baik dan meminta segera diproses perizinannya ke Kementerian Perhubungan agar dapat segera direalisasikan. 

Selanjutnya Menteri Perhubungan memerintahkan Dirjen Perhubungan laut dan PT Pelindo II  akan bertindak sebagai operator pelabuhan untuk berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi dan pihak KSOP Pangkalbalam serta dengan pihak-pihak terkait lainnya.

Menteri Perhubungan juga meminta segera direalisasikan hibah lahan yang dijanjikan Pemerintah Kota Pangkalpinang seluas 4,5 hektare kepada Kementerian Perhubungan. (Bangkapos.com/Rili/Riki Pratama)