Cerita Sedih Asep Memilah Perhiasan Milik Korban Sriwijaya Air, Tiba-tiba Teringat Ibunya Karena Ini
Asep yang terbiasa dengan potongan tubuh manusia menemukan momen yang membuatnya sedih.
BANGKAPOS.COM - Esa Asep Saefudin, penyelam bersertifikat yang tergabung dalam Basarnas mendadak sedih saat mengenang aktivitasnya melakukan pertolongan korban kecelakaan Sriwijaya Air beberapa waktu lalu.
Pada kesempatan itu, dia menjadi tim yang memilah anggota tubuh manusia dan serpihan pesawat.
Asep yang terbiasa dengan potongan tubuh manusia menemukan momen yang membuatnya sedih.
Dia mendapati sejumlah perhiasan berupa cincin, gelang, dan kalung yang ditemukan tim penyelam.
Pemuda Purwakarta itu membayangkan pemilik perhiasan itu adalah seorang ibu.
"Dalam batin saya, mungkin ibu itu mengumpulkan perhiasannya dengan jerih payah.
Tapi malah berakhir seperti ini. Di situ saya menjadi sangat emosional," ceritanya kepada TribunJakarta.com di Kantor Basarnas Jakarta, Kota Tangerang pada Senin (25/1/2021).
Asep lalu terpikir jika yang menjadi korban itu adalah ibunya sendiri.
"Dengan kondisi seperti itu saya membayangkan, bagaimana kalau terjadi dengan ibu saya.
Saya sebagai anak benar-benar goyah walaupun sudah terbiasa melakukan tugas ini," ucapnya.

Wawancara Eksklusif- Sekda Kota Pangkalpinang Radmida Dawam Tetap Punya Waktu untuk Keluarga |
![]() |
---|
Kapal Selam TNI, KRI Nanggala-402 Hilang di Perairan Utara Bali, Ini Pernyataan Panglima TNI |
![]() |
---|
Sidak ke Pasar Pagi Pangkalpinang, Satgas Pangan Babel Temukan Harga Daging Sapi di Atas HET |
![]() |
---|
Jozeph Paul Zhang, Si Penista Agama Bakal Dijemput ke Berlin, Statusnya Kini Tersangka |
![]() |
---|
Rizky Billar Latihan Sahur Bareng Kekasih, Lesty Kejora Ketahuan Tidur Pakai Daster Sultan |
![]() |
---|