Nenek 81 Tahun Angkat Dua Jempol Tak Takut Divaksin Usai Sarapan Roti Gaban dan Kopi

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Aswati (81), duduk di bawah tenda dengan sabar. Ia menanti giliran disuntik vaksin yang ditujukan kepada lansia dan ulama di Masjid Jamik kota Pangkalpinang, Jumat (12/3/2021) pagi.

Dua tangannya yang sudah keriput terangkat, memberikan dua jari jempol sebagai ungkapan apresiasi kepada pemerintah kota Pangkalpinang yang telah menyelenggarakan vaksinasi masal dekat dari rumahnya.

Sekira pukul 09.00 WIB, ia bergegas menuju lokasi untuk menerima vaksinasi yang diharapkan dapat melawan virus corona saat ini.

Mengenakan baju biru dongker dan jilbab panjang berwarna merah muda sambil mengandeng tas hitam, setelah tiba langsung mendaftarkan diri dengan membawa KTP.

Tak ada yang mendampingi, ia mengaku masih sehat dan tak ada penyakit penyerta sehingga merasa sangat yakin untuk disuntik vaksin.

Persiapan tidur jam 21.00 WIB, sarapan pagi dengan roti gaban dan kopi menjadi pilihannya sebelum vaksinasi.

"Pergi sendiri, Alhamdulilah tidak takut, kita ikut saja program pemerintah, untuk kesehatan tubuh kita sendiri," ujar Aswati.

Selama ini tak ada penyakit serius yang dialaminya, baik itu darah tinggi, kolesterol atau apa pun.

"Hanya paling karena udah tua ini, badan cepat lelah, kalau terlalu banyak beraktivitas, mungkin kadang pusing. Tapi kalau yang lain, Alhamdulilah tidak ada," kata Aswati.

Dengan vaksinasi yang dilakukan ini, ia berharap badan tetap sehat dan imunitas terbentuk sehingga menghindari virus corona.