Pria Lampung Ini Akui Gadis SMA Asal Sungailiat yang Dinikahi Tetap Perawan, Malam Pertama Gagal
Namun, malam pertama sebagai pengantin baru tak dirasakan Nugraha bersama cewek kelas tiga SMA tersebut.
BANGKAPOS.COM, BANGKA - Nugroho alias Nugraha (25) sudah menikahi Mawar, gadis SMA di Sungailiat secara siri.
Mereka menikah di kediaman orangtua Nugraha di Way Kanan, Lampung.
Namun, malam pertama sebagai pengantin baru tak dirasakan Nugraha bersama cewek kelas tiga SMA tersebut.
Nugraha hanya bercumbu ringan saja dengan Mawar setelah menikah.
"Dia (Mawar) menstruasi sejak dua hari usai saya nikahi siri, jadi nggak berhubungan badan dah beberapa hari ini," kata Nugraha, Kamis (25/3/2021).
Artinya, Nugraha memastikan Mawar masih perawan meski sudah menikahi gadis tersebut.
Ini disampaikan oleh Nugroho alias Nugraha menjawab pertanyaan Kanit PPA Polres Bangka Bripka Dian.
Tim Buser Polres Bangka dipimpin Ipda Judit Dwi bersama Kanit PPA Bripka Dian mengamankan Nugraha di kediaman orangtuanya di Way Kanan Lampung dibantu oleh Sat Reskrim Polres Way Kanan.
Di sana juga didapati Mawar yang ternyata telah dinikahi siri oleh Nugraha.
Bahkan Nugraha mengaku sebelum menikahi siri Mawar mereka tidak pernah melakukan hal hal di luar batas.
Nugraha berani bersumpah dan dicek kebenaran bahkan melalui pengecekan medis sekalipun.
Bahkan Nugraha terlihat semringah karena malam pertama mengetahui istri sirinya tersebut masih perawan.
"Waktu malam pertama gagal pak namanya juga perawan dianya kesakitan baru yang kedua berhasil itu juga dia menjerit," kata Nugraha.
Nugraha membantah dirinya membawa kabur Mawar dari Bangka. Namun Mawar sendiri yang datang dari Bangka ke Lampung menemui dirinya.
"Dia bilang mau nyusul saya jadi dia berangkat dari Bangka naik kapal feri kemudian di Palembang kehabisan uang. Jadi waktu nelpon saya bilang naik travel saja ongkosnya bisa dibayar sampai tiba," kata Nugraha.
Nugraha mengaku sudah memacari siswi SMA asal Sungailiat itu sejak satu tahun terakhir.
Pria asal Way Kanan, Provinsi Lampung yang diamankan oleh tim gabungan dari Polres Bangka dan Polres Way Kanan karena dilaporkan melarikan ABG asal Sungailiat, Kamis (25/3/2021).
Nugroho mengaku berkenalan dengan gadis di bawah umur yang masih sekolah itu melalui media sosial Facebook dan kemudian berpacaran sejak setahun terakhir.
Awalnya setelah berkenalan dan memulai pacaran Nugraha mengaku beberapa kali datang ke kediaman Mawar di Sungailiat.
Namun dirinya mengaku melihat ada ketidaksetujuan ibu Mawar.
Sewaktu tempat bekerja Nugraha tidak lagi beroperasi di Pangkalpinang dirinya memutuskan pulang kampung ke Way Kanan.
Namun hubungan mereka tetap berlanjut melalui telepon dan whatsapp.
"Jadi selama ini pacaran jarak jauh lewat telepon atau whatsapp," kata Nugraha.
Nugraha melanjutkan, ceritanya kepada bangkapos.com bahwa Mawar kerap mengadu tidak betah karena mengatahui bahwa
ia bukan anak kandung ibunya yang selama ini membesarkan.
Selain itu juga Mawar mengaku kesal akan dijodohkan ibunya dengan pria lain.
"Dia mengeluh dak betah karena dijodohkan dengan cowok lain jadi mau nyusul saya," kata Nugraha.
Nugraha mengungkapkan dirinya mengaku dipersulit untuk menikahi Mawar bahkan saat akan menghubungi orangtua kandung Mawar yang merupakan wali sah.
"Sudah pak mau minta izin menikahi tapi dipersulit," kata Nugraha.
Hal ini dibenarkan oleh Mawar dalam perjalanan usai diamankan di kediaman Nugraha menuju Polres Way Kanan.
Menurut Mawar dirinya mengaku kerap dimarahi ibu yang belakangan diketahui adalah ibu angkat bukan ibu kandung.
Namun Mawar terdiam saat Bripka Dian Kanit PPA Sat Reskrim Polres Bangka menanyakan mengapa Mawar memblok nomor telepon ibunya.
'Males dimarahi terus saya biar di sini saja," kata Mawar.
Mawar yang masih duduk dikelas XII atau kelas 3 SMA ini mengaku tetap mengikuti pelajaran sekolah melalui online.
"Ngikut terus walaupun ada beberapa pelajaran tertinggal," kata Mawar.
Menikah Siri
Saat tim gabungan dari Polres Bangka dan Polres Way Kanan Lampung mendatangi kediaman Nugroho alias Nugraha, di Way Kanan, Provinsi Lampung ditemukan fakta bahwa keduannya telah menikah siri.
Sejumlah tanda usai melakukan pernikahan terlihat di kedua tangannya, Kamis (25/3/2021).
Tak hanya tangan Nugroho ternyata tangan Mawar juga sama.
"Kami sudah dinikahkan siri pekan lalu dan telah tinggal satu kamar," kata Nugroho kepada polisi yang mendatanginya.
Di hadapan keluarga dan kades setempat Kanit PPA Sat Reskrim Polres Bangka Bripka Dian didampingi Kanit Buser Polres Bangka Ipda Judit Dwi menjelaskan laporan dari orangtua dalam hal ini ibunya Mawar.
Ibunya Mawar melaporkan ke Polres Bangka bahwa anaknya telah dibawa kabur Nugroho tanpa izin dan tidak mengetahui keberadaan anaknya.
"Kita menindaklanjuti laporan dari ibunya dan akan membawa keduanya ke Polres Bangka untuk diminta keterangan jadi saya harapkan juga keduanya bicara sejujur jujurnya," kata Ipda Judit Dwi.
Sebelumnya diberitakan, Tim Buser Polres Bangka membekuk Nugroho (25), pria asal Way Kanan, Provinsi Lampung, Kamis (25/3/2021).
Nugroho dilaporkan telah melarikan anak gadis warga Sungailiat Bangka sebut saja Mawar yang masih berusia 17 tahun dan duduk dikelas XII SMA.
Nugroho dibekuk dikediamannya di Way Kanan Lampung saat santai bersama Mawar.
"Menindaklanjuti laporan orangtua yang anaknya dilaporkan dilarikan. Anggota kita berhasil mengamankan tersangka dan korban di Way Kanan Lampung," kata Kasat Reskrim AKP Dedy Setiawan.
Tim Buser Polres Bangka dipimpin oleh Ipda Judit melakukan penyelidikan atas laporan seorang ibu yang berprofesi sebagai guru di Sungailiat Kabupaten Bangka.
Sang ibu melaporkan anaknya Mawar telah dibawa kabur oleh pria kenalannya.
Tim Buser kemudian berhasil mengetahui keberadaan mereka yakni di Way Kanan Provinsi Lampung.
Selanjutnya bersama Unit PPA Sat Reskirm Polres Bangka, tim Buser melakukan koordinasi dengan Sat Reskirm Polres Way Kanan guna memastikan keberadaan Nugroho dan Mawar.
Setelah mendapatkan kepastian tim buser dipimpin Ipda Judit dan Kanit PPA Satrekrim Bripka Dian bertolak menuju Way Kanan menggunakan dua mobil minibus dari Bangka.
Tim bertolak Rabu (25/3/2021) dan tiba di Polres Way Kanan Kamis (25/3/2021).
Setelah berkoordinasi dan memastikan keduanya ada di rumah selanjutnya tim gabungan dari Polres Bangka dan Polres Way Kanan bergerak mendatangi kediaman orangtua Nugroho tempat mereka tinggal.
"Saat kita amankan tersangka kooperatif dan disaksikan keluarga dan lurah setempat selanjutnya keduanya dibawa ke Polres Way Kanan sementara," kata AKP Dedy Setiawan.
(bangkapos.com/deddy marjaya)
