Berlomba Dengan Waktu, Rest In Peace KRI Nanggala 402 Trending di Twitter, Tim Optimalkan Pencarian

Berlomba dengan Waktu, Rest In Peace KRI Nanggala 402 Trending di Twitter, Tim Optimalkan Pencarian

Editor: M Zulkodri
Parapuan
KRI Nanggala-402 (Kapal Selam Ke-2 Milik Indonesia) 

Selain itu, Ignantius menuturkan di kapal selam KRI Nanggala 402 terdapat main ballast tank atau tangki pemberat pokok (TPP).

Menurutnya kapal buatan Jerman ini mempunyai enam tanki pokok pemberat. Tangki pertama dan kedua terletak di buritan, ketiga dan keempat di tengah, sementara lima serta enam di haluan.

Awak kapal Dilatih Atasi Masalah

Mantan Komandan kapal selam KRI Nanggala 402 Letkol Laut (P) Ansori mengatakan, seluruh peralatan kapal selam pasti pernah mengalami masalah saat berlayar maupun bersandar.

Akan tetapi, seluruh personel atau awak kapal selam sudah dilatih untuk mengatasi setiap masalah yang muncul, apalagi kapal tersebut memiliki alat keselamatan berstandard internasional.

Lebih lanjut, Ansori memastikan, jumlah alat keselamatan di kapal selam yang hilang kontak saat latihan di Perairan Bali, sama dengan jumah personel yang on board di kapal tersebut.

"Jadi, seluruh peralatan di sini disesuaikan dengan jumlah personel yang on board di dalam kapal selam. 53 ya seluruh peralatan sejumlah 53.

Jadi kalau ada personel on board yang lain selain yang 53 maka personel kapal selam yang ada di situ otomatis akan dikurangi karena akan disesuaikan dengan jumlah peralatan keselamatan yang ada di salam kapal selam," kata Ansori saat konferensi pers di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (23/4/2021). 

Alat Canggih Dikerahkan

Dikutip dari Tribunbali berikut berbagai kapal dan aset udara milik angkatan laut 5 negara sahabat yang turut dilibatkan dalam operasi penyelamatan Kapal selam KRI Nanggala 402:

1. AL India Kerahkan DSRV

Angkatan Laut India mengerahkan kapal penyelamat (DSRV) untuk membantu Angkatan Laut Indonesia mencari dan menyelamatkan kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang pada 21 April dengan awak 53 personel.

Kapal selam Indonesia KRI Nanggala-402 hilang di perairan Bali pada Rabu pagi.

India adalah negara ketiga setelah Singapura dan Malaysia yang bergabung dengan upaya penyelamatan, dengan Amerika Serikat, Australia dan Prancis juga mengajukan tawaran untuk membantu.

"Pada 21 April, peringatan diterima oleh Angkatan Laut India melalui Kantor Penghubung Pencarian dan Penyelamatan Kapal Selam Internasional (ISMERLO), mengenai kapal selam Indonesia yang hilang," kata Angkatan Laut India dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Hindustan Times, Jumat (23/4/2021).

DSRV AL India yang dikirim untuk membantu proses pencarian KRI Nanggala 402.
DSRV AL India yang dikirim untuk membantu proses pencarian KRI Nanggala 402. (twitter@Indiannavy)
Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved