Tanda-tanda Kematian yang Dirasakan Manusia, Tidur Lebih Lama hingga Halusinasi
Berikut ini tanda-tanda kematian yang dirasakan manusia, salah satunya tidak nafsu makan
BANGKAPOS.COM -- Manusia tidak akan pernah tahu kapan kematian menghampirinya. Hanya Tuhan sang penciptakan makhluk hiduplah yang tahu.
Atas kehendak dari yang di Atas lah semua menjadi mungkin. Anda yang sedang sehat tiba-tiba mendadak kecelakaan dan meninggal dunia.
Bisa juga karena terkena serangan jantung, orang mendadak meninggal dunia tanpa ada tanda-tanda kematian.
Sebaliknya, orang yang sedang sakit keras, jika belum waktunya ajal menjemput dapat sembuh.
Namun sebagai manusia, kita dapat melihat tanda-tanda kematian jika orang tersebut sedang sakit atau sudah lanjut usia (lansia).
Melansir Health Line, berikut ini tanda-tanda kematian pada seseorang bisa dikenali.
1. Tidur lebih lama atau sering
Beberapa bulan sebelum akhir kehidupan, orang yang sekarat mungkin akan tidur lebih lama atau sering dari biasanya.
Hal ini disebabkan karena metabolisme tubuh seseorang bakal turun, sehingga menyebabkan tubuh menjadi gampang lelah.
Sebagai keluarga atau rekan terdekat, kalian dapat membantu orang yang memiliki tanda berikut ini dengan menemukan tempat yang nyaman untuk beristirahat
Lalu biarkan mereka tidur dengan nyaman di tempat tersebut.
2. Makan dan minum lebih sedikit
Sering kali kita lihat orang sakit kehilangan napsu makan. Tapi jika ini terjadi dalam waktu yang cukup lama, ini kemungkinan salah satu tanda tersebut.
Orang yang hampir meninggal ini mungkin tidak akan tertarik lagi untuk memakanan hidangan favorit mereka.
Bahkan beberapa di antaranya malah bisa jadi sampai benar-benar berhenti makan atau minum.
Lalu bagaimanakah tindakan yang tepat? jangan paksakan mereka makan.
Cukup biarkan mereka makan ketika lapar, akan tetapi tetap penuhi asupan cairan tubuh.
Anda juga dapat merendam handuk dengan air dingin dan gunakan untuk menepuk bibir mereka.
Ketika mereka berhenti minum sama sekali, jaga agar kulit halus di sekitar bibir mereka lembab dengan lip balm.
3. Menyendiri
Bagi orang yang sekarat, tanpa disadari mereka perlahan-lahan menarik diri dari orang lain.
Jika hal itu terjadi, biarkan teman dan keluarga berkunjung jika ingin menjenguk orang tersebut.
Namun jika tamu tersebut tidak disambut hangat, cukup maklumi dan jangan sampai tamu itu tersinggung.
Karena ternyata beberapa orang tidak ingin membiarkan orang lain melihat mereka mati, sehingga timbul keinginan untuk mengisolasi diri
4. Tanda-tanda vital berubah
Tekanan darah seseorang akan menurun saat seseorang mendekati ajal.
Selain itu, mereka juga kemungkinan akan mengalami masalah pernapasan dan detak jantung menjadi tidak teratur atau sulit dideteksi.
Saat tekanan darah turun, ginjal akan berhenti bekerja juga. Seseorang yang dekat dengan ajal mungkin memiliki urin berwarna cokelat atau berwarna karat.
Tapi perubahan itu tidak menyakitkan, jadi tidak perlu melakukan apa pun untuk tanda-tanda ini.
5. Pola buang air kecil maupun besar berubah
Karena makan lebih sedikit makanan, seseorang yang sekarat sangat mungkin buang air besar lebih sedikit dan tidak teratur dari sebelumnya.
Demikian juga dengan buang air kecil yang berubah sedikit atau jarang saat minim asupan cairan.
Setelah berhenti makan dan minum sepenuhnya, mereka mungkin tidak perlu lagi menggunakan toilet.
Ini adalah proses alami, jadi jangan khawatir jika mereka berhenti keinginan untuk pergi ke kamar mandi.
Dalam beberapa standar layanan kesehatan, seperti di rumah sakit, penyedia layanan tersebut biasanya akan menggunakan kateter untuk mengalirkan urin dari kandung kemih
6. Suhu tubuh turun
Sirkulasi darah mengalir ke dalam, menuju organ vital ketika seseorang tengah berhadapan dengan hari-hari terakhir di dunia.
Itu berarti sirkulasi darah di tempat-tempat lain, seperti tangan dan kaki menjadi sangat berkurang.
Kondisi itulah yang bisa menyebabkan kulit dan anggota badan terasa dingin saat disentuh.
Kulit mungkin terlihat pucat juga. Akhirnya, sirkulasi yang berkurang dapat menyebabkan kulit tampak biru-ungu berbintik-bintik.
Kita dapat membantu mereka dengan cara memberi selimut, agar mereka lebih merasa hangat.
7. Melemahnya otot
Pada hari-hari terakhir sebelum kematian, otot bisa berubah menjadi sangat lemah.
Pada fase ini, seseorang mungkin akan mengalami kesulitan melakukan pekerjaan meski sifatnya sederhana.
Seperti mengangkat secangkir air minuman atau membalik badan di tempat tidur.
Kita dapat membuat orang yang dicintai merasa senyaman mungkin
Jika perlu minum air dari cangkir, posisikan cangkir di dekat mulut mereka dan masukkan sedotan.
Sehingga bisa lebih mudah untuk minum Jika perlu membalikan badan di tempat tidur, bantu mereka bergerak sampai mencapai tempat yang nyaman
8. Masalah pernapasan
Masalah pernapasan adalah tanda yang mengkhawatirkan bagi banyak orang ketika mereka sedang berada dengan orang lain yang sekarat.
Beberapa obat penghilang rasa sakit dapat membuat pernapasan menjadi lebih mudah.
Jadi bicarakan dengan dokter dan penyedia perawatan paliatif tentang cara-cara meredakan pernapasan atau batuk.
9. Muncul kebingungan
Otak tetap sangat aktif selama fase sekarat. Namun, itu tidak biasa bagi seseorang yang kebingungan atau inkoherensi.
Beberapa orang mungkin menjadi gelisah dan agresif jika mereka tidak menyadari sedang berada di mana atau apa yang sedang terjadi.
Tetap tenang dan bicara pelan jika kita menemukan perubahan tersebut pada mereka.
Pastikan seseorang yang sekarat dapat memberi tahu orang lain tentang diri mereka setelah bisa berbicara.
Perkenalkan setiap orang yang datang kepada mereka untuk membantu mereka mengingat siapa orang tersebut.
Sebenarnya otak mereka masih bekerja, tapi kelihatannya mereka seperti tertidur.
10. Halusinasi
Anda mungkin pernah mendengar tentang orang yang sekarat mengatakan bahwa mereka melihat orang-orang yang sudah lama dicintai di hari-hari terakhir mereka.
Meskipun mungkin apa yang dikatakan seseorang ketika berhalusinasi adalah kejujuran yang mengecewakan, jangan coba untuk mengoreksinya.
Berdebat tentang apa yang nyata dan apa yang tidak hanya akan menyebabkan kebingungan dan frustrasi.
Lebih baik ajukan pertanyaan kepada mereka dan bantu mereka memahami apa yang sedang dilihat.
Melansir Medical News Today, pada jam-jam terakhir sebelum seseorang meninggal dunia, organ-organ mereka mati dan tubuh mereka berhenti bekerja.
Pada saat itu, yang mereka butuhkan hanyalah orang-orang tersayang berada dekat.
Orang lain yang datang harus membuat seseorang yang sedang sekarat ini merasa senyaman mungkin.
Sebaiknya terus berbicara dengan orang yang sekarat sampai mereka meninggal. Mereka sering dapat mendengar apa yang terjadi di sekitar.
Tanda kematian lainnya Tanda-tanda kematian selain henti jantung, di antaranya yakni:
- Tidak ditemukan denyut nadi Tidak bernafas
- Tidak ada ketegangan otot
- Mata tetap fokus pada satu pandangan
- Pelepasan usus atau kandung kemih Kelopak mata tertutup sebagian
Jika Anda menemukan keluarga terdekat atau orang tersayang Anda menunjukkan tanda-tanda kematian tersebut.
Segera bantu mereka, buatlah mereka merasa nyaman dihari-hari terakhirnya. Karena saat kita kehilangan mereka, kita tidak dapat berbuat apa-apa lagi. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenali 11 Tanda Seseorang Mungkin Akan Meninggal Dunia"