Wiki Bangka

Wisata Bangka Barat: Yuk, Cicipi Tompek Selong si Kue Tradisional di Tempat Pengasingan Bung Karno

Selain sebagai kota pelabuhan di pesisir Bangka Barat, Muntok juga terkenal sejumlah ikon bersejarah. Jangan lewatkan kulinernya

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
bangkapos.com / Cici Nasya Nita
Kue Tompek Selong, kuliner khas yang bisa dicicipi saat berwisata ke Bangka Barat 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Omong-omong soal wisata kuliner di Bangka Barat, maka tak ada salahnya mencoba mencicipi sederet kue tradisional Muntok.

Ya, Muntok adalah sebuah kecamatan sekaligus pusat pemerintahan Kabupaten Bangka Barat.

Muntok bisa dibilang adalah sebuah kawasan pelabuhan dan terletak di pesisir.

Jika mau menyeberang ke Sumatera Selatan, Muntok adalah satu di antara wilayah yang harus dilalui.

Selain sebagai kota pelabuhan di pesisir Bangka Barat, Muntok juga terkenal sejumlah ikon bersejarah.

Wisma Bukit Menumbing, tempat Bung Karno diasingkan dulu bisa Anda jumpai di sini.

Komunitas TLCI Bukti Tinggi saat mengunjungi Bukit Menumbing, Minggu (06/06/2021).
Komunitas TLCI Bukti Tinggi saat mengunjungi Bukit Menumbing, Minggu (06/06/2021). (Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy)

Wisma Ranggam juga tak boleh dilewatkan.

Itulah sejumlah alasan kenapa harus berkunjung ke Muntok.

Eh ada lagi yang lupa.

Jangan lewatkan wisata kulinernya.

Satu di antaranya adalah Tompek Selong.

Cita rasanya manis.

Teksturnya lembut dan gurih.

Makanan berbahan baku gandum ini dibuat dengan resep rahasia yang kental dengan kultur khas Muntok, Bangka Barat.

Baca juga: Bupati Bangka Barat Resmikan Sekolah Alam Taman Wisata Edukasi Muntok

Kue manis yang disebut-sebut kue jadul ini masih menjadi incaran para pecinta kuliner hingga jaman modern saat ini.

Hal inilah yang membuat H Abang Alfian (55) menekuni usaha kue khas Muntok yang berada di simpang empat Pasar Pagi Pangkalpinang.

Pria asal Muntok ini hadir di ibu kota untuk mengembalikan rasa asli dari kue tompek selong.

Selain toping original rasa kacang dan gula, kue yang dibanderol Rp4.000 ini juga disajikan dengan toping kekinian seperti strawberry, blueberry, srikaya, cokelat dan sebagainya.

Tak hanya tompek selong, H Abang Alfian juga menyajikan kue khas Muntok seperti bluder, kue pelite dan binke yang hanya dibanderol Rp2.000.

Kue Pelite khas Muntok Bangka Barat
Kue Pelite khas Muntok Bangka Barat (Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)

Rasa kue penganan pelite juga tak kalah lezat, rasa manis dan lemak santan menjadi sensasi tersendiri yang berbeda.

Diakuinya, usaha ini mulai berdiri tanggal 1 Desember 2020, saat kondisi pandemi Covid-19 ini.

"Dulu saya usaha rumah makan selama 25 tahun, karena pandemi Covid-1 ini ekonomi jatuh maka berputar haluan jualan kue. Awalnya jual tompek selong, sekarang kue ini di Muntok sering tipis. Maka saya ingin mengembalikan asal kue ini yang besak dan tebal," kata H Abang Alfian.

Dirinya mulai berjualan kemudian sempat viral karena dipasarkan di sosial media, selama tiga bulan awalnya itu tembus 37 Kg sehari.

"Untuk saat ini peminat kue semakin meningkat bisa tembus per hari Jumat, Sabtu dan Minggu omset Rp1,8 Juta, akan menitipkan agar mudah dijangkau, kita tinggal masuk saja," kata H Abang Alfian.

Nah, tak ada salahnya Anda mencoba Tumpek Selong lalu menyantapnya saat berwisata mengunjungi Muntok, daerah bersejarah tempat pengasingan Bung Karno pada masanya.

(Bangkapos.com/Cici Nasya Nita/ Dedy Qurniawan)

Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved