Doa

Bacaan Doa Pendek ini Sangat Dibenci Setan Hingga Tak Berani Lagi Goda Manusia, Setan pun Putus Asa

berdoa adalah sebuah aktivitas umum yang sering di lakukan oleh semua orang dalam berbagai keadaan baik itu ketika dia terpuruk atau ketika berada ...

Pixabay
Ilustrasi saat berdoa 

BANGKAPOS.COM -- Bacaan Doa Pendek ini Sangat Dibenci Setan Hingga Tak Berani Lagi Goda Manusia, Setan pun Putus Asa

Sebagai umat Islam, berdoa sebagai tempat memohon segala harapan dan keinginan kepada Allah SWT.

Doa merupakan amalan yang diajarkan Rasulullah kepada umatnya dan semesta alam.

Doa menjadi senjata ampuh agar mendapat pertolongan Allah.

Seperti diketahui, berdoa adalah sebuah aktivitas umum yang sering di lakukan oleh semua orang dalam berbagai keadaan baik itu ketika dia terpuruk atau ketika berada dalam keadaan senang.

Sebagai umat Islam, berdoa sebagai tempat memohon segala harapan dan keinginan kepada Allah SWT.

Baca juga: Doa Memohon Perlindungan Allah SWT Agar Terhindar dari Kecelakaan

Berikut bacaan doa pendek yang sangat ditakuti dan dibenci setan selain ayat kursi.

Berikut ini penjelasan Syekh Ali Jaber rahimahullah.

Selain manusia, Allah juga menciptakan makhluk tak kasat mata berupa setan.

Setan merupakan makhluk ghoib yang bertugas menyesatkan manusia.

Dengan segala godaannya, setan bertujuan menjerumuskan manusia ke dalam perbuatan dosa.

Sehingga untuk menghindari godaan setan, manusia diharapkan untuk meningkatkan iman dan memperkuat amalan.

Selain itu, ada pula bacaan ayat yang bisa diamalkan untuk mengusir godaan setan yang terkutuk.

Terkadan umat muslim menggunakan bacaan ayat kursi karena diyakini ampuh untuk menakuti setan.

Baca juga: Jangan Takut Ketika Berhadapan dengan Musuh atau Lawan Bicara, Ini Doa yang Selalu Dibaca Nabi Musa

Namun, ternyata selain ayat kursi ada doa pendek yang juga sangat ditakuti bahkan dibenci oleh setan.

Lantas, bagaimanakah bacaan doa pendek tersebut?

Berikut ini penjelasan Syekh Ali Jaber yang dibagikan melalui kanal YouTube Syekh Ali Jaber.

Dalam ceramah tersebut, Syekh Ali Jaber mengungkap doa pendek yang lebih mudah dibaca.

Syekh Ali Jaber mengatakan ketika manusia berdoa kepada Allah mereka akan mendapatkan pertolongan.

Namun ada satu permintaan dalam doa yang sangat dibenci setan sehingga setan tidak berani lagi menggoda manusia.

Menurutnya, saat doa itu dipanjatkan oleh seorang hamba kepada Allah setan sampai berkata, “manusia ini cerdas dan pintar.”

Adapun doa pendek tersebut adalah memohon kepada Allah supaya mati dalam keadaan husnul khotimah.

“Dengan memohon kepada Allah agar meninggal dalam keadaan husnul khotimah, setan tidak akan suka,” kata Syekh Ali Jaber.

Baca juga: Doa Perlindungan yang Dibaca Nabi Muhammad agar Terhindar Sifat Iri Dengki Hingga Gangguan Sihir

Dalam setiap doa selalu selipkan bacaan ini, “Allahumma inni as’aluka husnul khotimah.”

“Setan tidak senang dengan doa itu,” ujarnya.

Sebab dengan memohon mati dalam keadaan husnul khotimah sebenarnya bukan hanya mati dalam keadaan baik.

Ketika doa itu dipanjatkan setan akan merasa putus asa karena sudah berusaha keras menggoda agar manusia masuk neraka, tapi malah mendapat kemuliaan mati husnul khotimah.

“Permohonan mati dalam keadaan husnul khotimah adalah sebaik-baiknya doa,” ucap Syekh Ali Jaber.

Selain yang di atas, terdapat juga doa mustajab lainnya.

Doa mustajab

Berikut doa-doa mustajab agar keinginan segera dikabul oleh Allah SWT, dilansir dari berbagai sumber:

1. Surat Al Fatihah

Surat Al Fatihah merupakan ummul surat yang mencakup segala doa.

Baca juga: Dua Golongan yang Diusir dari Telaga Rasulullah SAW di Padang Mahsyar Kelak

Surat Al Fatihah mengandung doa untuk meminta pertolongan kepada Allah untuk menyelesaikan segala urusan.

Membaca surat Al Fatihah juga untuk mempermudah doa segera dikabulkan.

2. Surat Al Ikhlas

Membaca surat Al Ikhlas juga dapat membantu agar keinginan segera dikabul.

Dalam sebuah hadist dikatakan:

“Sesungguhnya Rasullah SAW. mendengar seseorang berkata: “Ya, Allah, sesungguhnya aku meminta kepada-Mu, bahwa diriku bersaksi sesungguhnya Engkau (adalah) Allah yang tidak ada ilah yang haq disembah kecuali Engkau Yang Maha Esa, Yang bergantung (kepada-Mu) segala sesuatu, Yang tidak beranak dan tidak pula dipernakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan-Nya,”

Kemudian Rasullah Saw. bersabda: “Sungguh dirimu telah meminta kepada Allah dengan nama-Nya, yang jika Ia diminta dengannya (pasti akan) memberi, dan jika Ia diseru dengannya, (pasti akan) mengabulkannya.” (HR. Abu Daud)

3. Doa Agar Allah SWT Menolong Kita

Doa ini terdapat dalam Quran surat Al Baqarah ayat 286, sebagai berikut

رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ اِنْ نَّسِيْنَآ اَوْ اَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ اِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهٗ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهٖۚ وَاعْفُ عَنَّاۗ وَاغْفِرْ لَنَاۗ وَارْحَمْنَا ۗ اَنْتَ مَوْلٰىنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ

Latin: rabbanā lā tu`ākhiżnā in nasīnā au akhṭa`nā, rabbanā wa lā taḥmil 'alainā iṣrang kamā ḥamaltahụ 'alallażīna ming qablinā, rabbanā wa lā tuḥammilnā mā lā ṭāqata lanā bih, wa'fu 'annā, wagfir lanā, war-ḥamnā, anta maulānā fanṣurnā 'alal-qaumil-kāfirīn

Artinya: "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir."

4. Doa Agar Cepat Terkabulnya Permintaan

Agar doa bisa cepat dikabulkan hajatnya pada dasarnya harus dibarengi dengan shalawat. Selain itu, dalam buku 'Kitab Lengkap Shalat, Shalawat, Zikir, dan Doa' karya Ibnu Watiniyah membaca doa yang diriwayatkan Tirmidzi dan Ibnu Abu Aufa sebagai berikut:

Laa ilaaha illalloohul haliimul kariim. Subhaanallohi robbil 'arsyil 'azhiim. Alhamdulillaahi robbil 'aalamiin. As aluka muujibaari rohmatika wa 'aazaaima maghfirotika wal ghoniimata min kulli birri wassalaamata min kulli itsmin laa tada' lii dzamban illa ghofartah walaa hamman illaa farojtah walaa haajatan hiya laka ridhon illa qodhoitah yaa arhamar roohimiin.

Artinya: Tidak ada Tuhan melainkan Allah Yang Maha Lembut dan Maha Penyantun. Maha Suci Allah, Tuhan pemelihara Arsy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Kepada-Mu-lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmat-Mu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap dosa. Janganlah Engkau biarkan dosa daripada diriku, melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu kepentingan, melainkan Engkau beri jalan keluar, dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat kerelaan-Mu, melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang.

5. Doa Minta Pertolongan kepada Allah Super Ampuh

Doa ini dipanjatkan oleh Nabi Muhammad SAW dan tertulis dalam Quran surat At Taubah ayat 129 yang berbunyi

حَسْبِيَ اللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ ۗ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ

ḥasbiyallāhu lā ilāha illā huw, 'alaihi tawakkaltu wa huwa rabbul-'arsyil-'aẓīm

Artinya: "Cukuplah Allah bagiku; tidak ada tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal, dan Dia adalah Tuhan yang memiliki 'Arsy (singgasana) yang agung."

6. Doa agar Allah Menolong Kita dari Kesulitan

Doa ini dipanjatkan oleh Nabi Sulaiman AS dan tertuang dalam Quran surat Shaad ayat 35

رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَهَبْ لِيْ مُلْكًا لَّا يَنْۢبَغِيْ لِاَحَدٍ مِّنْۢ بَعْدِيْۚ اِنَّكَ اَنْتَ الْوَهَّابُ

rabbigfir lī wa hab lī mulkal lā yambagī li`aḥadim mim ba'dī, innaka antal-wahhāb

Artinya: "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh siapa pun setelahku. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Pemberi."

7. Membaca doa hajat

Rasulullah SAW juga mengajarkan doa-doa dalam kehidupan sehari-hari.

Satu di antaranya doa hajat untuk memohon agar keinginan segera dikabul.

Berikut doa hajat

لَاِلَهَ اِلَّااللهُ الْحَكِيمُ الْكَرِيمُ سُبْحَانَ اللهِ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ. الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ اَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ وَالْغَنِيمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّوَالسَّلَامَةَ مِنْ كُلِّ اِثْمٍ لَا تَدَعْ لِى ذَنْبًا اِلَّا غَفَرْتَهُ وَلَا هَمًّا اِلَّافَرَّجْتَهُ وَلَاحَاجَةً اِلَّا هِيَ لَكَ رِضًااِلَّاقَضَيْتَهَا يَااَرْحَمَ الرَّحِمِينَ

“Laa ilaaha illallahul hakiimul kariimu subhaanallahi rabbil ‘arsyil ‘adzhiim. Alhamdulillahi rabbil ‘aalamiin asaluka muujibaati rahmatika wa ‘azaaima maghfirotika wal ghoniimata min kulli birrin was-salaamata min kulli itsmin laa tada’ lii dzanban illa ghafartahu wa laa hamman illaa farrajtahu wa laa haajatan illaa hiya laka ridhon illaa qadhaytahaa yaa arhamar raahimiin”.

Artinya: "Tiada ada Tuhan selain Allah yang Maha Penyantun dan Pemurah. Maha Suci Allah Tuhan pemelihara arsy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam.

KepadaMu-lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmatMu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunanMu, dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap dosa.

Janganlah Engkau biarkan dosa dari pada diriku, melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu kepentingan melainkan Engkau beri jalan keluar, dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat kerelaanMu, melainkan Engkau kabulkan.

Wahai Tuhan yang paling Pengasih dan Penyayang."

Doa hajat tersebut diambil dari riwayat dalam hadis Tirmidzi dan Ibnu Abu Aufa.

8. Memperbanyak Dzikir

Berdzikir bukan sekadar mengingat Allah SWT.

Allah SWT senantiasa mendengar hamba-Nya yang bergantung kepada-Nya.

Dengan berdzikir Allah SWT akan menyayangi hamba-Nya yang mengingat-Nya.

9. Membaca Ayat Kursi

Salah seorang sahabat Nabi bernama Uay bin Ka'ab menyampaikan ayat kursi merupakan salah satu ayat yang paling mulia di dalam Al Quran.

Meski semua ayat sejatinya mulia dan tak ada yang tak dimuliakan.

Namun ayat kursi mengandung arti dan makna memohon permintaan dan perlindungan kepada Allah SWT.

Membaca ayat kursi juga meminta keberkahan termasuk meminta agar keinginan segera dikabul.

Itulah beberapa doa agar keinginan segera dikabul.

Perlu diingat, sejatinya semua doa didengar Allah SWT, sang Maha Mendengar.

Menurut Ustadz Abdul Somad, sejatinya tidak ada doa yang tidak dikabulkan Allah SWT.

"Semua doa pada dasarnya dikabulkan Allah SWT," ujar Ustadz Abdul Somad, dikutip dari tayangan kanal youtube Taman Surga.

Hanya saja orang yang merasa doanya tak dikabulkan Allah maka dia sudah suudzan kepada Allah.

Menurut Ustadz Abdul Somad, ada doa yang diberikan Allah SWT secara cash atau langsung.

Kedua, ada doa yang sementara ditunda Allah karena dinilai belum layak.

Kemudian ketiga adalah ada orang yang rizki-nya ditahan Allah nanti akan diberikan di Surga. 

Demikian hendaknya saat berdoa pun perlu kesabaran dan keikhlasan, menyerahkan segara urusan

(*/BangkaPos.com/ Tribun-Medan.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved