Cuma Hal Sepele yang Dilakukan Istri Ini Bisa Bikin Suami Selingkuh, dr Aisah Dahlan Ingatkan Ini

Dokter Aisah Dahlan mengatakan, jikapun istri marah pada suaminya, harus tetap dijaga kata-katanya.

Editor: Alza Munzi
Capture YouTube
Dokter dan juga motivator rumah tangga dr Aisah Dahlan 

BANGKAPOS.COM - Dokter Aisah Dahlan membeberkan alasan suami bisa berselingkuh.

Bukan karena istri tidak cantik lagi atau kurang memberi pelayanan pada suami.

Tetapi, suami bisa jatuh ke pelukan wanita lain karena sakit hati atas ucapan istri.

Menurut alumni Universitas Hasanudin ini, bisa saja suami tersinggung atas ucapan istri.

Dokter Aisah Dahlan mengatakan, jikapun istri marah pada suaminya, harus tetap dijaga kata-katanya.

Pantang bagi istri mengeluarkan kata-kata yang menyinggung hati suami.

Karena kalau itu dilakukan, apalagi sering maka bisa berpotensi suami marah dan tergoda wanita lain.

Adapun faktor-faktor terjadinya perselingkuhan ada beberapa macam.

Mulai dari teman kerja, cinta lama belum kelar yang biasanya terjadi kepada mantan pasangan, atau bisa dari sahabat istri/suami.

Maka dari itu pentingnya batasan antara pertemanan istri dan suami.

Dokter Aisah Dahlan juga pernah menjelaskan bahwa suami akan mengalami masa puber kedua ketika usia 40 tahun. 

Oleh karena itu, dia menyarankan kepada para istri terus waspada ketika suami pada usia tersebut.

Baca juga: Kenapa Suami Tegang Setelah 3 Hari dan Dilenturkan Lewat Hubungan Badan, Ini Kajian dr Aisah Dahlan

Baca juga: Istri Wajib Tahu, Jaga Keharmonisan Rumah Tangga Bak Pengantin Baru, Ini Penjelasan dr Aisah Dahlan

dr Aisah Dahlan mengajak para istri untuk memahami dan mengerti perubahan pada suami dalam berpenampilan

di usianya menginjak 40 tahun.

Namun dirinya juga berpesan baik kepada suami maupun istri yang sudah 40 tahun atau 50 tahun ke atas, untuk

berusaha selalu bersama-sama dengan pasangan.

"Keliru ibu, kalau ibu sudah terluka, ibu sedih berkepanjangan.

Boleh sedih, boleh marah, boleh mengamuk, satu kali saja.

Keluarkan semua abrasion itu tapi tetep jaga kesantunan," ujarnya dalam video yang diunggah di YouTube Muslim

Harus Tahu.

Wanita kelahiran 17 Desember 1968 itu juga turut mencontohkan bagaimana cara berbicara yang santun pada

pasangan meski dalam keadaan marah.

Saat marah pun, harusnya tidak menyinggung perasaan suami.

"Dan selalu bilang, 'aku marah sama kamu, aku gak suka sama kamu, aku sedih sama kamu, aku kecewa, jadi aku'.

Bukan kebalik, 'kamu bikin kecewa aku, kamu bikin marah aku', bukan gitu. Itu laki-laki tersinggung kalau

digitukan.

Tapi, 'aku kesel sama kamu, aku kecewa sama kamu, aku marah sama kamu'.

Itu dia enggak tersinggung tapi tersentuh," jelasnya.

Dokter Aisah Dahlan menjelaskan, tersinggung dan tersentuh memiliki kesamaan, yaitu sama-sama mengena saat

dikatakan.

Tapi, terdapat perbedaan di antara keduanya.

"Bedanya kalo tersinggung tergoncang, kalo tersentuh lembut. Pilih mana? Tersentuh.

Maka, latihan kalau lagi marah, aku. Itu lebih santun, walaupun tangan begini-begini (menunjuk)," tuturnya. 

Menurutnya, suami bisa saja selingkuh karena ada kebutuhannya yang tidak terpenuhi oleh istrinya.

Karena itu laki-laki memiliki hipotalamus yang lebih besar.

Dalam rumah tangga umumnya suami lebih sering meminta untuk berhubungan badan.

Saat kebutuhan tersebut terpenuhi maka suami akan merasakan ketentraman pada jiwanya.

Dampak positifnya yaitu hubungan keluarga akan lebih harmonis.

Namun sebaliknya jika kebutuhan tersebut tidak terpenuhi maka suami merasa tidak nyaman.

(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved