Aurat Lutut Terlihat Saat Shalat karena Cuma Pakai Sarung, Begini Penjelasan Buya Yahya

Buya Yahya menjelaskan mengenai aurat lutut terlihat saat shalat karena hanya memakai sarung dan apakah shalat sah atau tidak.

Penulis: Widodo | Editor: fitriadi
Tangkapan layar YouTube
Buya Yahya dalam kajiannya mengenai aurat lutut terlihat saat shalat, apakah sah atau membatalkan 

Dia mengatakan pertama niat dan takbir, lalu membaca surah Al Fatihah.

"Kemudian yang wajib dibaca nanti di akhir Anda Tasyahud sebelum salam baca Attahiyyaatul mubaarokaatush sholawaatuth thoyyibaatu lillaah. Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu wa rohmatullahi wa barokaatuh. Assalaaamu'alainaa wa 'alaa 'ibaadillaahish shoolihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallah wa asyhadu anna Muhammadar rosuulullah. Allahumma sholli 'alaa Muhammad,"

Lalu keempat baca "Allahumma sholli 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad kamaa shollaita 'alaa Ibroohim wa 'alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid. Alloohumma baarik 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad kamaa baarokta 'alaa Ibroohim wa 'alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid".

Buya Yahya mengatakan kelima ucapkan Assalaaamualaikum sekali ke kanan, selebihnya sunnah.

Kemudian Buya Yahya menegaskan bahwa jika tidak hafal surah Al Fatihah bisa dibaca lembaran khusus surah Al Fatihah.

Lalu untuk bacaan surah setelah Al Fatihah itu adalah sunnah.

"Rukuk saja kalau Anda tidak hafal bacaannya rukuk saja tidak apa-apa karena sah," bebernya.

Yang wajib itu adalah Al Fatihah tadi dan itupun kalau tidak hafal bisa baca dari coretan kertas.

Selain itu, Tasyahud juga boleh dibaca melaui tulisan yang sudah disediakan di saku saat shalat.

Dengan begitu kata Buya Yahya nanti akan cepat hafal sendiri.

Dirinya menyarankan agar tidak usah ragu dan percaya diri kalau itu sah.

Sebab bagi orang yang meninggalkan shalat adalah dosa besar.

Baca juga: PPKM Level 3 Nataru Batal, Ini Rencana Aturan Perjalanan Domestik dan Internasional saat Nataru

Tetapi bagi orang yang menjalankan dengan segala kekurangannya pahalanya utuh sama dengan yang bisa.

Oleh karena itu dia menyarankan jangan pernah ragu dan jangan tinggalkan shalat.

"InsyaAllah Anda semakin yakin bahwa shalat Anda sah dan jangan ragu semampunya," kata Buya.

Dia kembali menegaskan bahwa bacaan cuma lima yang wajib dibaca seperti yang dijelaskan sebelumnya.

"Takbiratul ihram Allahu Akbar, Al Fatihah, tahyat tasyahud, tahiyat akhir dan salam," jelasnya.

Menurutnya selebihnya adalah sunnah, namun jangan pernah tinggalkan yang wajib tersebut.

( Bangkapos.com / Widodo )

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved