Tak Sempat Malam Pertama, Pengantin Wanita yang Ngaku Janda Ini Diseret dan Diusir Mertua: Penipu!

Acara pesta pernikahan ini mendadak jadi hancur berantakan setelah sang pengantin wanita diusir mertuanya dan diseret polisi dari pelaminan.

Editor: Dedy Qurniawan
Sripoku.com
Ilustrasi 

BANGKAPOS.COM - Insiden pesta pernikahan berakhir kacau balau.

Siapa sebenarnya sang pengantin wanita yang semula ngaku adalah janda lantas ketahuan oleh mertuanya.

Tak sempat malam pertama, pengantin wanita tersebut akhirnya diseret dan diusir mertuanya.

Ya, acara pesta pernikahan ini mendadak jadi hancur berantakan.

Sang pengantin wanita diusir mertuanya dan diseret polisi dari pelaminan.

Acara resepsi pernikahan pun tiba-tiba heboh karena dibatalkan.

Baca juga: Dulu Jadi Cinta Mati Mandra, Begini Wajah Munaroh Sekarang, Cantiknya Selevel dengan Maudy Koesnaedi

Baca juga: Istri Pengantin Baru Nggak Kuat Suami Cuma Pakai Celana Dalam di Rumah, Akhirnya Pilih Cerai

Pengantin wanita diturunkan dari pelaminan.

Bahkan, ia diusir oleh mertua dan mempelai pria.

Meskipun begitu, mempelai wanita memaksa untuk tetap melanjutkan pernikahannya.

Peristiwa ini terjadi di sebuah acara pernikahan yang digelar di Deliserdang, Sumatera Utara.

Penyebabnya, suami sah dari calon pengantin perempuan tiba-tiba datang dan keberatan.

Rina boru Nasution (26) terlihat panik.

Ia hanya menangis setelah diseret polisi di hari bahagianya.

Masih dalam balutan pakaian pengantin, Rina yang mestinya menikah dengan Toni Sihombing (32), terpaksa dibatalkan dan malah dibawa ke kantor polisi.

Pemberkatan pernikahan Rina boru Nasution dan Toni Sihombing pun dibatalkan pihak gereja.

Peristiwa yang menjadi viral ini terjadi di Gereja HKBP Delitua, Jalan Besar Biru-biru, Deliserdang, Sumatera Utara.

Pemberkatan di gereja tersebut tampak heboh.

Akhirnya terbongkar, Rina ternyata masih memiliki suami sah.

Bahkan, sang suami tiba-tiba muncul di acara pemberkatan tersebut.

Di sela-sela acara pemberkatan, sang suami datang ke dalam gereja dan mengajukan keberatan.

Usai mengajukan keberatan dengan pernikahan ini, si suami sah mendatangi pihak Toni Sihombing.

Ia menyebutkan, dirinya masih suami sah Rina boru Nasution.

Baca juga: Inilah Tanda KTP yang Pemiliknya Dapat Bantuan Pemerintah Rp1 Juta, Bisa Dicek Secara Online

Baca juga: Cuma 15 Detik Saja, Inilah Video Baru Gisel Unjuk Kelihaian Bergoyang, Ditonton 26 Juta Kali

Berdasarkan data yang dihimpun Tribun Medan dari polisi, pengantin Rina boru Nasution adalah warga Jalan Madura Bawah, Gg. Jaspen Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Barat.

Sedangkan sang mempelai perempuan adalah warga Jalan Barumbung Tana Dipo Guguk Panjang, Bukit Tinggi, Sumatera Barat.

Sebelum melangsungkan pernikahan, Rina Nasution memang mengaku seorang Janda.

Ia juga mengaku suaminya sudah tidak ada lagi.

Namun belakangan diketahui, suami sahnya masih hidup dan merawat tiga orang buah cinta keduanya yang masih kecil.

Karena ada keberatan dari suami sah si perempuan, keluarga Toni Sihombing pun sontak terkejut.

Mereka langsung heboh.

Akhirnya, pernikahan dibatalkan Pendeta DSG (50).

Suasana pun semakin riuh saat keluarga Toni Sihombing menarik Rina Nasution keluar gereja.

Pihak keluarga Toni Sihombing dan sanak saudaranya merasa tertipu oleh Rina yang mengaku sudah tidak punya suami sah.

Cincin emas tanda cinta antara Toni Sihombing dan Rina Nasution pun dipaksa keluarga mempelai pria dan dibuka secara paksa di depan gereja.

”Penipu dia! Penipu dia!"

"Katanya janda, ternyata dia masih punya suami, tiga anak yang sah!” teriak salah seorang pria di halaman HKBP Delitua

Saat suasana heboh tersebut, beberapa orang tampak berusaha membawa Rina Nasution ke kantor polisi.

Rina pun meronta-ronta karena menolak dibawa.

Ia pun tampak menangis.

Ia tidak terima diperlakukan dengan kasar oleh pihak keluarga Toni Sihombing.

Rina pun berusaha hendak ikut bersama kekasihnya, Toni Sihombing.

Namun, keluarga Toni langsung menghadang.

Mereka melarang Rina mendekati Toni Sihombing.

Pihak Polsek Delitua yang mendengar keributan tersebut langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pengamanan. (*/Suar)

Sumber: Suar.id
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved