Uang Kuno Seri Wayang 1000 Gulden Dicari Kolektor

BANGKAPOS.COM - Seorang kolektor uang belum lama ini mengumumkan informasi mengenai uang seri Wayang.

Dia menunjukkan uang kuno dengan nominal yang sama namun tanda tangan yang berbeda-beda.

Kemudian sang kolektor uang memperlihatkan seri-seri Wayang lainnya, yakni pecahan Rp 10 dengan sebutan seri Wayang orang. 

"Yang saya cari nominal 1000 Gulden," kata dia dalam video yang dibagikan di kanal Youtube Channel Info Uang 10 Agustus 2021.

Alasan dirinya mencari nominal 1000 Gulden seri Wayang ini ialah lantaran uang pecahan tersebut sangat langka untuk didapatkan di kalangan kolektor, sehingga jika ada harganya punya nilai yang fantastis.

"Untuk kalangan kolektor itu sangat sulit, mahal ya sulit kalo ada uang ya belum tentu kita bisa beli karena mahal itu gara-gara langka," kata kolektor tersebut.

Baca juga: Mengapa Suami Suka Lihat Istri Tanpa Busana, dr Aisah Dahlan Beri Penjelasan

Baca juga: Ilmuwan Syok Saat Bongkar Peti Mati Firaun, Tersimpan 3.500 Tahun, Kondisinya Justru di Luar Dugaan

Baca juga: Bening Banget, Tante Ernie Nyender di Dinding Pakai Dress Ketat, Ucapkan Selamat Malam Jumat

Pemilik kanal Info Uang pun mengatakan apabila ada yang memiliki uang 1000 Gulden edisi Wayang seperti yang dicari oleh kolektor tersebut maka akan dibeli oleh sang kolektor ini.

Tak main-main, sang kolektor uang ini langsung menyebutkan harga yang fantastis.

"Sekita Rp200 jutaan," kata dia.

Dia juga tak banyak meminta terkait kondisi uang tersebut mengingat uang yang dicarinya ialah uang kuno yang langka untuk ditemukan.

"Kondisinya yang penting utuh ini kan uang udah lama gak muluk-muluk," terangnya.

Dalam artian semakin bagus kondisi uang tersebut maka akan semakin mahal nominalnya.

Ada sejumlah uang kertas yang berharga sangat mahal.

Bahkan, nilainya melebihi uang koin Rp750.000 dan Rp800.000 yang terbuat dari emas dan menjadi salah satu Rupiah dengan nominal terbesar.

Uang kertas itu menjadi sangat mahal karena memiliki sejarah yang kaya.

Uang Seri Wayang 1934-1939

Bank Indonesia menyebut seri Wayang sebagai uang kertas terakhir De Javasche Bank, sebelum Pemerintah Hindia Belanda menyerah kepada Jepang.

Mengutip Kompas TV, ada delapan nominal yang beredar, yakni 5, 10, 25, 50, 100, 200, 500, dan 1000 Gulden.

Baca juga: Pose Senyum Tante Ernie saat Pakai Dress dengan Belahan ini Bikin Para Pria Tak Berkedip

Baca juga: Gara-gara Pose Seperti Ini Habis Olahraga, Tisya Erni Jadi Sorotan Warganet

Baca juga: Akhirnya Terjawab di Balik Hubungan Umi Pipik dan Sunu Matta, Terbongkar Faktanya!

Ada tiga variasi tanda tangan dalam uang Gulden Seri Wayang ini. Pertama seri tanda tangan Praasterink dan B. Wichers yang dicetak pada 1934-1937.

Lalu, seri tanda tangan Waveren dan B Wichers (1937-1939). Ketiga, R.E. Smits dan B Wichers (1939).

Informasi dari kolektor uang seri Wayang ini harganya hingga miliaran Rupiah

"Sekarang saja harganya sudah jadi Rp1,5 M," kata kolektor uang kuno Ali Budiono, melansir dari Tribunnews.com.

Dengan harga setinggi itu, satu set seri Gulden Wayang ini menjadi uang kertas termahal di Indonesia dan saat ini paling diburu kolektor.

( Bangkapos.com / Nur Ramadhaningtyas )