Gosip Selebritis

Tyok Satrio dan Yan Joshua Tak Lolos, Ada yang Emosi Minta X Factor Indonesia Ganti BCL sebagai Juri

Tak lolosnya Yan Joshua dan Tyok Satrio ke babak berikutnya, membuat banyak yang emosi hingga BCL pun mendapat sorotan

Editor: Dedy Qurniawan
YouTube X Factor Indonesia
Kontestan X Factor Indonesia Tyok Satrio dan Yan Jashua yang tak diloloskan BCL 

BANGKAPOS.COM - Ajang pencarian bakat X Factor Indonesia terus bergulir.

Kini sejumlah kontestan telah lolos ke fase selanjutnya, Gala Live Show.

Beberapa di antara mereka lolos setelah tampil pada babak Judge Home Visit.

Beberapa lainnya tak lolos pada babak ini.

Termasuk yang banyak dijagokan para penonton, Tyok Satrio dan Yan Joshua.

Tayangan X Factor Indonesia Selasa 11 Januari 2022 yang menampilkan babak Judge Home Visit memperlihatkan bagaimana Tyok Satrio dan Yan Joshua tak lolos.

Saat itu, ia dinilai oleh juri X Factor Indonesia, Bunga Citra Lestari (BCL).

BCL dibantu musisi dan produser hits, Nino Kayam alias Nino RAN sebagai Guest Judge.

Sebelum dipilih juri, setiap kontestan tampil kurang lebih 2 menit dengan pilihan lagunya masing-masing.

Baca juga: Begini Pose Tante Ernie Pakai Celana Hot Pants Sampai Bikin Tora Sudiro Komentar Lagi

Baca juga: Pose Hot Mom BCL Pakai Baju Transparan, Benda Hitam Ini Jadi Sorotan

Mereka menyanyi di depan BCL dan Nino RAN.

Edo Pratama tampil pertama di babak Judges Home Visit kagetori Boy.

Lalu dikuti oleh Yan Joshua, Tyok Satrio, Jeremiah Frans, Danar Widianto, dan terakhir Alvin Jonathan.

Edo Pratama membawakan Watermelon Sugar dari Harry Styles.

Sementara Yan Joshua menyanyikan Always Remember Us This Way milik Lady Gaga/

Adapun Jeremia Frans dengan I Feel Good-James Brown.

Lalu Tyok Satrio tampil dengan lagu ciptaannya sendiri yang berjudul Engka Milikku (Jatuh Cinta).

Sedangkan Danar Widianto pilih menyanyikan Pilu Membiru dari Kunto Aji.

Kemudian Alvin Jonathan sebagai kontestan terakhir menyanyikan lagu populer dari Justin Bieber, Peaches.

Setelah melihat seluruh penampilan peserta, BCL dan Nino RAN menilai hanya Alvin Jonathan, Danar Widianto, dan Edo Pratama yang maju untuk babak selanjutnya.

Ketiganya berhasil menyingkirkan Jeremia Frans, Yan Joshua, dan Tyok Satrio.

BCL mengungkapkan dirinya memilih peserta dengan X Fact yang ia nilai akan punya eksistensi di dunia musik.

“Gue maunya melahirkan orang-orang yang punya eksistensi panjang di dunia industri musik. Lebih dari kompetisi,” kata BCL.

BCL dan Nino RAN menilai Yan Joshua kurang melakukan eye contact kepada juri.

Padahal lagu yang disampaikan memiliki makna yang dalam.

Mereka menilai Yan Joshua ada kalanya memiliki good moment.

Tetapi ada kalanya tidak memiliki hal tersebut.

Yan Joshua tidak memiliki penampilan terbaik pada babak ini dan masih banyak yang harus dipelajari lagi.

Sedangkan Tyok Satrio tidak lolos pada saat membawakan lagu ciptaannya sendiri.

Tetapi BCL terus mensupport untuk perjalanan karir Tyok selanjutnya.

BCL percaya terhadap kemampuannya dalam membuat lagu, dan bernyanyi yang bagus.  

"If you need anything, hubungi aku. aku akan support kamu," ungkap BCL terhadap Tyok.

Penoton Emosi

Atas kalahnya Iyan dan Tyok tidak dapat untuk lanjut ke babak berikutnya, Instagram BCL pun diserbu para netizen yang memberi komentar pedas.

"Knp gak dilolosin Yan Joshua? your okey?" ungkap @mandiara_alf

"bcl pilih kasih. yg ganteng2 dilolosin yg berkualitas disingkirkan" @langgurapri

"Penilaiannya darimana ya kak BCL? dari good looking kah? cape itu mulu yang diliat, harusnya Rosa yang mentorin boys bukan kamu kak BCL, tidak layak hadeh" komentar @daemboss

"tahun tahun selanjutnya tolong ganti juri yang profesional ya, aneh penilaiannya ni juri 2. Mending jurinya Lyodra, jauh lebih oke suaranya" protes @siscaarmyati

Baca juga: Dia Itu Lama Banget Fadel Islami Bongkar Kebiasaan Muzdalifah yang Membuatnya Tak Tahan

Baca juga: Begini Nasib Pedangdut yang Ngaku Dihamili Suami dari Inul Daratista, Hidupnya Miris, Jual Sembako

Tetapi menurut Nino, memilih tiga terbaik dari enam kontestan tidak mudah.

Bahkan, ia mengaku ini menjadi pekerjaan berat karena semua peserta bagus.

“Tim lu bagus semua, enam-enamnya itu semua bagus,” tambah Nino.

BCL juga mengaku bahwa memilih tiga kontestan tidak mudah.

Kalau dapat meloloskan keenam kontestan asuhannya, dia akan meloloskan semuanya.

Tetapi sayang, BCL hanya memiliki tiga jatah saja untuk meloloskan peserta ke babak berikutnya.

(*/Tribun Medan)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved