Tips Hubungan Suami Istri

Resep Suami Istri Tetap Rukun Ala dr Aisah Dahlan Ini Doa Istri saat Suami Tidur Usai Hubungan Intim

Resep Suami Istri Tetap Rukun Ala dr Aisah Dahlan Ini Doa Istri saat Suami Tidur Usai Hubungan Intim

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
Tangkapan layar YouTube
dr Aisah Dahlan 
Resep Suami Istri Tetap Rukun Ala dr Aisah Dahlan Ini Doa Istri saat Suami Tidur Usai Hubungan Intim
BANGKAPOS.COM---Pernikahan merupakan ikatan janji suci sebuah pasangan.

Dalam kehidupan rumah tangga keharmonisan dan saling pengertian antara sesama perlu dikedepankan.

Begitu juga dalam hubungan intim pasangan suami istri.

Dijelaskan dr Aisah Dahlan banyak istri yang salah kaprah suami usai berhubungan intim dengan istrinya langsung tertidur tandanya tak sayang.

" laki-laki 95 persen setelah maaf hubungan intim pasti tertidur," ujarnya dr Aisah

Bukan berarti suami itu tidak sayang atau tidak bertanggungjawab.

Baca juga: Ingat Janda Cantik yang Menikahi Pria Buruk Rupa Nasib Pernikahan Setelah Setahun, Banjir Hujatan

Baca juga: Pengantin Pria Sampai Menangis Terkencing-kencing Tamu Tak Berdaya hingga Polisi Turun Tangan

"Laki-laki tertidur karena maaf usai berhubungan intim keluar hormon bahagia, namanya endorsin. Morfin alam itu banjir, sama banjirnya orang pakai Putau pakai heroin makai orang pakai putau itu tidur.

" Makanya suami juga tidur, lagi mendapatkan kebahagian setelah mendapat pelayanan dari istrinya,"

" Jangan dicubit. hem tidur lagi, jangan dicubit, dimarahi," ucapnya

Kalau suami sedang tertidur menurut dr Aisah Dahlan lebih baik di usap-usap punggungnya atau tangannya.

" Kenapa karena tangan atau jari-jari kita ini juga ada listriknya menambah fly. kemudian kita doa dalam hati sayalah wanita satu-satunya paling cantik yang dilihat paling seksi paling oke gitu, lebih baik doa bu," ungkapnya.

"Sayangin dia, bayangin dia mimpiin kita, daripada kita cubit kita pukul itu bahaya, masuk alam sadarnya bahwa istrinya tidak bisa melayani dengan baik," ungkap dr Aisah

Beda dengan laki-laki, perempuan sudah berhubungan tidak tidur, karena wanita lebih kuat dan perkasa. bahkan maaf sudah berhubungan intim bisa masak lagi.

Jadi bukan laki-laki tertidur usai berhubungan itu dianggap tidak bertanggungjawab terhadap hubungan padahal enggak. 

Kasihan kan laki-laki.

Baca juga: Kode Tak Memaafkan, Ririe Fairus Jadikan Foto Nissa Sabyan Alas Duduk, Paula Verhoeven Terpingkal

Baca juga: Tak Disangka Pertengkaran Jenis Ini Ternyata Bisa Mempererat Hubungan Loh, Kok Bisa?

Sedangkan perempuan itu berbeda kalau mau hubungan intim dianya mau disetting di planing, ngak mau spontan.

"Maunya disayang diberi perhatian. kalau laki-laki tidak butuh itu. mendekatinya tanpa sehelai benangpun, walaupun pakai selimut, itu tuntunan islam yah," ucapnya.

Sehingga perempuan dianggap tidak inisiatif padahal tidak seperti itu, malulah.

" Padahal semua itu adalah fitrah perbedaan itu, hanya kita ngak tau. Kita saling mengkritik. Istri mengkritik suami, suami mengkritik istri," jelasnya.

Retaknya hubungan suami istri menurut dr Aisah Dahlan ketika pria dan wanita gagal mengakui secara biologis berbeda.

Kalau menampik fitrah perbedaan tambah kacau hubungan. Terima bahwa laki-laki beda dengan perempuan hubungan jauh lebih baik.

"Kita mengerti perbedaan itu kita akan lebih mudah hidup bersama dapat mengelola menghargai bahkan menyukai perbedaan itu.,"

Sebelum mendapat ilmu ini diakui dr Aisah semua yang dilakukan oleh suami selalu saja salah, begitu suami melihat dirinya salah terus.

Berantem sebulan ngak ketemu rindu banget. pas ketemu ngak ada 30 menit berantem lagi.

Baca juga: Pesona Ariel Tatum Buat Seorang Pria Ngotot Bermalam Dengannya Rela Bayar dengan Harga Fantastis

" Pas sudah tau berbeda ternyata seru semakin kita senang hidup bersama kalau kita terima perbedaan. Karena kalau saya tertawa melihat laki-laki begitu. suami saya juga tertawa melihat saya begitu

Pasangan itu harus bisa membentuk puzle yasng berbeda-beda sehingga merajut tali kasih. ini harus ada guidenya, kalau tidak bahaya, sevav capek salah melulu.

Padahal sudah sering kita lihat di Surat Ar-Rum ayat 21 yang sering kita temukan di undangan pernikahan.

(Bangkapos.com/Zulkodri)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved