Bolehkah Janda Mencinta Suami Orang, Begini Pesan Buya Yahya Kalau Sudah Kebelet
Bolehkah atau berdosakah jika janda mencintai suami orang, begini pesan Buya Yahya.
Penulis: Widodo | Editor: Iwan Satriawan
Anda tidak perlu merasa kecil hati di saat kami tak katakan semacam ini," ucap Buya Yahya.
"Wanita normal kok. Wanita bisa saja punya hajat yang sangat pribadi. Ada sebagian orang yang ditinggal suaminya meninggal itu dia tidak punya keinginan untuk menikah lagi. I
ni urusan dia. Ada wanita semacam itu. Sehingga disaat dilamar oleh siapa saja nggak mau. Memang seperti itu orangnya," sambungnya.
Dia mengatakan, yang ada keinginan untuk menikah maka termasuk jenis orang yang seperti itu.
"Maka kami himbau Anda untuk segera menikah. Laporkan kepada ustadz-ustadz setempat untuk mencarikan pasangan. Tidak harus orang yang, yang punya suami itu, punya istri itu, tidak harus dia," pesan Buya Yahya.
Buya Yahya menyebutkan, kalau dia adalah orang baik dan dipertanggungjawabkan maka ini lain ceritanya.
"Kalau dia orang baik dan dipertanggunghjawab lain cerita babnya. Akan tetapi yang jelas orang seperti Anda sudah waktunya harus menikah. Kalau ndak, Anda akan dibuai oleh cinta palsu itu," kata dia.
Sebab bagi Buya Yahya, orang tersebut belum halal tetapi tiba-tiba jatuh cinta pada orang yang salah.
"Naudzubillah, bisa saja masuk wilayah kehinaan. Maka kami himbau Anda untuk segera mencari pasangan yang halal. Menikah," imbuh Buya Yahya.
Maka dari itu Buya Yahya menyarankan agar janda tersebut membuang perasaan kepada suami orang itu.
"Anda rem harus Anda buang jauh-jauh. Bahwasanya itu adalah bukan suami Anda dan Anda putus nomor teleponnya, Anda tidak berurusan dengannya karena apa? karena hati Anda sudah berubah dengannyanya," kata dia.
"Jihad Anda adalah Anda ndak berurusan dengan laki-laki itu," tutup Buya Yahya.
Simak video selengkapnya di sini
(Bangkapos.com/Widodo)