Gosip Selebritis
Inilah Sosok Dustin Tiffani, Omongannya Kadang Bikin Pusing Tapi Ada Benarnya
Dustin Tiffani mulai dikenali masyarakat luas. Ia merupakan pembawa acara dan komedian asal Indonesia yang dijuluki Dustin Zero Logic
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Dedy Qurniawan
BANGKAPOS.COM - Dustin Tiffani dikenal juga dengan nama Dustin Zero Logic.
Ia merupakan pembawa acara sekaligus komedian.
Pembawaannya unik, seperi sering kali membuat jengkel serta memiliki gaya bahasanya yang sulit dimengerti.
Inilah yang akhirnya membuat Dustin Tiffani mendapatkan julukan Zero Logic.
Namun ternyata, julukan Zero Logic ini menjadi nilai jual dari seorang Dustin Tiffani.
Dustin Tiffani ternyata sangat gemar bermain kuis yang diadakan di berbagai radio besar di Indonesia.
Tak jarang ia sering kali menang dalam berbagai kuis yang diadakan.
Baca juga: Pria Jangan Keseringan Lakukan Aktivitas Ini Agar Tak Loyo dan di Depan Istri Kata dr Boyke
Pernah suatu ketika Dustin Tiffani memang dan mendapatkan juara satu, dengan hadiah PS4.
Namun ternyata ia lebih menyukai hadiah untuk juara kedua, yakni sepeda.
Padahal, harga dari PS4 bisa dikatakan lebih tinggi jika dibandingkan dengan sepeda.
Dalam pengakuannya di acara bincang-bincang yang dibawakan oleh Vincent dan Desta, Dustin Tiffani sukses membuat kedua host ini bingung bukan kepalang.
"Saya kan dapet juara, juara satu. Ah kenaga hadiahnya kayak gini, mendingan juara dua saya," ungkap sang Zero Logic.
"Emang dapetnya ap," tanya Vincent heran.
"PS4," jawab Dustin santai.
Baca juga: Tak Butuh Obat Kuat, Ternyata Buah Ini Ampuh Tingkatkan Stamina Pria, Beginilah Cara Mengkonsumsinya
Sontak saja mendengar pernyataan Dustin, Vincent menjadi kaget dan heran, bisa-bisanya ada orang yang tidak menyukai PS4.
Ternyata usut punya usut, Dustin bukanlah seorang yang gemar bermain game.
Hingga menurutnya, hadiah sepeda lebih dia butuhkan daripada PS4.
Tak hanyt itu, Dustin sudah banyak sekali mengantongi berbagai hadiah dari kuis-kuis radio yang sering ia ikuti.
Seperti handphone, earphone, voucher, dan juga tiket-tiket menonton konser.
Diakui Dustin, ia sangat senang menghadiri acara-acara konser.
Saat ditanya terkait band apa yang ia senangi, jawaban Dustin malah membuat Vincent dan Desta heran, serta memancing gelak tawa dari penonton yang ada.
"Lu suka band apa sih," tanya Desta.
"Band all genre sih," jawab Dustin.
Fakta menarik dari sosok Dustin, ia sangat konsisten menjadi pendengar setia radio selama sepuluh tahun.
Akhirnya ia sukses menjadi seorang komedian yang terkenal, tanpa harus membuat sebuah sensasi ataupun mendompleng nama orang lain.
Ketika ditanya terkait apa yang membuat Dustin begitu menyukai radio.
Dengan mantap ia menjawab jika radio dapat membuka banyak wawasan dan selalu fresh.
"Karena radio itu membuka cakrawala, kayak macem musik, fashion, news update, and forever young," jawab Dustin.
"Dan lebih menariknya itu, radio selalu kalau misalnya OOTD, nggak pernah formal, justru kasual terus," sambung Dustin.
Baca juga: 4 Dosa Besar Menantu Perempuan Kepada Mertua, Jangan Sampai Terjadi
Diakui Dustin, ia gemar mendengar radio bukan untuk mendengarkan musik-musiknya.
Tapi lebih untuk mendengarkan penyiarnya.
Ia mengatakan bahwa lagu-lagu saat ini telah banyak didominasi oleh lagu-lagu viral tiktok.
"Lagu-lagu kebanyakan diintimidasi sama tiktok, pargoy aduuh, ga bisa pak saya" ucap Dustin sembari mengacak-acak kepalanya seakan pusing.
Meski terkadang beberapa ungkapannya sulit untuk dimengerti dan juga gaya bahasa yang ia gunakan tak biasa.
Namun jika dipahami, apa yang diucapkan oleh pemilik julukan Zero Logic ini ada benarnya.
Seperti saat ia diminta Desta untuk menyampaikan pendapatnya terkait kehidupan yang ada saat ini.
Dustin mengatakan dengan polos bahwa ia memandang kehidupan saat ini tidak baik.
"Tapi lu memandang kehidupan sekarang seperti apa sih," tanya Desta.
"Memandang gimana, carut marut sih pak ya," jawab Dustin.
"Kehidupan inilah, tarolah kehidupan lo sendiri dalam dunia entertaiment gimana," tanya Desta lagi.
"Fleksibel sih pak, jadi kayak misal ni kita untuk disuruh menjadi apa, kita harus siap untuk menjadi apa. Ketika tidak siap menjadi apa, itu bahwa lu tidak bisa untuk mengerjakan itu pak," kata Dustin.
Baca juga: Nasib Persipura Lolos dari Degradasi di Ujung Tanduk, Persija Jakarta dan Persib Bandung Penentunya
Mendengar jawaban Dustin dengan gaya bahasa yang sedemikian, membuat Desta meminta ia mengulang kembali jawaban yang baru saja ia lontarkan.
Padahal maksud dari Dustin mungkin adalah, saat kita diminta untuk menjadi seperti apa yang diinginkan, kita harus siap melakukannya.
Namun jika kita tidak siap, itu artinya kita belum mampu untuk menjadi seperti apa yang diharapkan.
Julukan Zero Logic yang menempal pada sosok Dustin Tiffani nyatanya dapat diterima baik oleh orang banyak.
Tak heran kini namanya mulai melabung dan dikenali oleh masyarakat luas.
(Bangkapos.com/Fitri Wahyuni)