SM, ABG Pangkalpinang Pasang Tarif Rp1 Juta Layani Nafsu Bos-bos, Pilih Jadi PSK Sejak Program ini

SM membuat pengakuan tentang seluk beluk prostitusi yang dilakoninya selama setahun ini. Diketahui, SM mengaku suah berpengalaman setelah ...

istimewa
MD dan SM bersama tim Buser Naga Polres Pangkalpinang usai diamankan di sebuah hotel di Kota Pangkalpinang. (Ist/Polres Pangkalpinang) 

"Kami langsung amankan mobil untuk mengantisipasi mucikari melarikan diri dengan menggunakan mobil, sementara anggota lain langsung menuju lantai empat menggrebek target kita," ujarnya.

Selanjutnya target berhasil diamankan saat sedang berada di sebuah kamar di lantai empat hotel tersebut.

Saat hendak diamankan, mucikari sempat berdalih hanya untuk bertemu dengan seseorang usai membeli makanan.

"Kami ke sini mau ketemu teman, usai membeli makanan," jawab MD, yang diduga mucikari itu.

Anggota melakukan interogasi yang lebih mendalam, namun akhirnya MD mengakui menerima pesanan dari seorang tamu yang membutuhkan layanan seks di hotel tersebut.

Sedangkan SM (16) korban MD mucikari mengatakan baru satu tahun menjadi wanita penghibur laki-laki hidung belang.

Itu terpaksa dia lakukan lantaran desakan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Baca juga: Wulan Guritno yang Tampak Seperti Gadis di Usia 40 Tahun, Ternyata Ini Rahasia Awet Mudanya

Baca juga: Berkaus Lekbong, Beginilah Gaya Santai Wika Salim saat Mencuci Piring, Bikin Netizen Berisik

Baca juga: Aming Bantah Pansos, Ungkap Cerita di Balik Foto Viral Luna & Ariel, Luna Maya: Hanya Teman

Baca juga: Ayu Ting Ting Biasanya Penurut, Kini Mendadak Tolak Kemauan Umi Kalsum: Mohon Maaf

"Kurang lebih satu tahun yang lalu, saat sekolah tidak tatap muka (daring),” kata perempuan muda ini.

“Saya lebih memilih berhenti sekolah. Dulu sering dikirim uang oleh ibu yang tinggal di luar Pulau Bangka untuk kebutuhan sehari-hari," ujarnya lagi.

SM juga tidak sembarangan menerima tamu, untuk dilayani karena memasang tarif satu juta sekali kencan.

"Saya pasang tarif satu juta, jadi mengincar bos-bos dan tidak sembarang untuk melakukan transaksi karena sekali layanan tidak ada tawar menawar," kata gadis belia ini.

Transaksi lewat WA

Sementara Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP M Adi Putra menjelaskan kronologi penangkapan pelaku.

"Tim buser Naga berhasil mengamakan satu orang mucikari dan satu orang korban anak di bawah umur di salah satu hotel, tepatnya di kawasan Sudirman dalam," kata Kasat.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved