Profil Ridwan Djamaluddin, Dirjen Minerba Berasal dari Muntok Kandidat Kuat Penjabat Gubernur Babel

Nama Ridwan Djamaluddin santer dikaitkan dengan dengan posisi penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung.

Penulis: Teddy Malaka CC | Editor: Teddy Malaka
kontan.co.id
Ridwan Djamaluddin, Dirjen Minerba Kementerian ESDM 

Profil Ridwan Djamaluddin, Dirjen Minerba Berasal dari Muntok Kandidat Kuat Penjabat Gubernur Babel

BANGKAPOS.COM - Nama Ridwan Djamaluddin santer dikaitkan dengan dengan posisi penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung.

Dia adalah seorang ASN yang kini menjabat sebagai Direktur Jenderal Mineral dan Batubara, Kementerian ESDM sejak tahun 2020.

Sebelum di Kementerian ESDM, Ridwan Djamaluddin adalah pejabat di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Ivenstasi.

Ridwan pernah menempati posisi Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi dan Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur di lembaga yang dipimpin Luhut Binsar Pandjaitan.

Ridwan Djamaluddin juga pernah menjadi Deputi Bidang Teknologi Pengembangan Sumber Daya Alam di Badan Pengkajian Penerapan Teknologi.

Ia adalah lulusan Sarjana Geologi di Institut Teknologi Bandung.

Ia melanjutkan pascasarjana di University of Twente Belanda dan menyelesaikan doktornya di Texas A&M University jurusan Geografi.

Baca juga: Tak Kunjung Pulang ke Indonesia, Masa Lalu Ayah Atta Halilintar di Organisasi Terlarang Kini Terkuak

Baca juga: PPKM Berlanjut dan Kisah Sri Mulyani Indrawati Alami Gejala Saat Terkena Covid-19 di Amerika Serikat

Baca juga: 113 Peserta Ikuti Seleksi Komcad TNI AD di Korem 045/Garuda Jaya

Ridwan Djamaluddin pernah meraih penghargaan Satyalencana Pembangunan dari Presiden Republik Indonesia, peraih 101 inovasi Paling Prospektif 20229 (SIstem InaBuoy) dan pengharaan dari BKN sebagai PNS yang menunjukkan prestasi kerja luas biasa baiknya.

Saat ini nama Ridwan Djamaluddin digadang sebagai kandidat penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung.

Berdasarkan LHKPN yang ia laporkan, pada 2020 Ridwan Djamaluddin memiliki harta sebanyak Rp.9.562.032.127.

Berikut rinciannya:

Data Harta

A. Tanah dan Bangunan Rp. 3.220.500.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 406 M2/163 M2 Di Kab / Kota Bangka Barat, Hibah Tanpa Akta Rp. 30.000.000

2. Tanah Seluas 615 M2 Di Kab / Kota Bogor, Hibah Tanpa Akta Rp. 100.000.000

3. Bangunan Seluas 45.5 M2 Di Kab / Kota Kota Jakarta Utara , Hasil Sendiri Rp. 680.500.000

4. Bangunan Seluas 29.25 M2 Di Kab / Kota Kota Jakarta Selatan , Hasil Sendiri Rp. 160.000.000

5. Tanah Dan Bangunan Seluas 795 M2/547 M2 Di Kab / Kota Kota Jakarta Timur , Hibah Tanpa Akta Rp. 1.375.000.000

6. Tanah Dan Bangunan Seluas 243 M2/193 M2 Di Kab / Kota Bandung, Hibah Tanpa Akta Rp. 710.000.000

7. Bangunan Seluas 29.25 M2 Di Kab / Kota Kota Jakarta Selatan , Hasil Sendiri Rp. 165.000.000

B. Alat Transportasi Dan Mesin Rp. 565.000.000

1. Mobil, Bmw 323 Sedan Tahun 1996, Hibah Dengan Akta Rp. 85.000.000

2. Mobil, Toyota Agya Minibus Tahun 2015, Hasil Sendiri Rp. 80.000.000

3. Mobil, Toyota`Voxy Minibus Tahun 2019, Hasil Sendiri Rp. 400.000.000

C. Harta Bergerak Lainnya Rp. 1.423.200.000

D. Surat Berharga Rp. 1.440.750.000

E. Kas Dan Setara Kas Rp. 3.482.582.127

Sub Total Rp. 10.132.032.127

Iii. Hutang Rp. 570.000.000

Iv. Total Harta Kekayaan (Ii-Iii) Rp. 9.562.032.127.

(*)

Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved