Ular dan Kalajengking Masuk Rumah Boleh atau Tidak Dibunuh Langsung, Ini Kata Ustadz Abdul Somad

UAS pun menerangkan korelasi antara shalawat dan manfaatnya tersebut.

Dijelaskan UAS, shalawat yang dibaca atau dilantunkan oleh umat Islam, selalu dikirimkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Rasulullah SAW kemudian akan memohon ampunan bagi mereka yang rajin bershalawat untuknya.

Sebagaimana disampaikan oleh UAS, doa dari Nabi Muhammad selalu dikabulkan dan tidak ditolak oleh Allah

"Dia yang mendoakan kita, yang doanya dikabulkan Allah, yang doanya tidak ditolak Allah, Allah jamin untuk dia," kata UAS.

UAS pun menyampaikan potongan ayat Alquran Surah Ad-Dhuha ayat 5 yang artinya : "Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas."

"Apapun yang kau minta, akan kukabulkan ya Muhammad," sambung UAS usai menyampaikan potongan ayat Al-Quran tersebut.

"Allah kalau sudah berjanji, Allah tidak ingkar janji, 'Innakalaa tukhliful mii'ad', " lanjutnya.

Ustaz Abdul Somad juga menambahkan, manfaat lain mengapa umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak shalawat.

Kata UAS, merupakan satu-satunya amal ibadah yang pasti akan diterima Allah SWT.

"Doa kita diolak Allah, dzikir kita belum tentu diterima Allah, taubat kita masih menggantung antara langit dan bumi, tidak ada yang mengaku dapat lailatur qadar, belum tentu dapat haji mabrur, tapi shalawat pasti diterima Allah," tambah UAS.

"Satu-satunya amal yang pasti diterima Allah adalah sholawat. Kenapa? karena shalawat itu ada Nabi Muhammad SAW," tegasnya.

3. Memperbanyak sedekah secara diam-diam

Amalan terakhir yang disebut UAS sebagai amalan penolak musibah yaitu dengan memperbanyak sedekah.

"Istighfar (taubat) sudah, shalawat sudah, apalagi yang ketiga? memperbanyak sedekah sirri (diam-diam)," kata UAS.

Adapun manfaat memperbanyak sedekah secara diam-diam, lanjut UAS, bisa mencegah umat muslim meninggal dalam keadaan buruk, musibah hingga bencana.

(Bangkapos.com/Widodo)