Bacaan Niat
LENGKAP! Niat dan Cara Melaksanakan Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar Saat Sedang Bepergian
Niat dan Cara Lengkap Melaksanakan Sholat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar Saat Sedang Bepergian
Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
BANGKAPOS.COM - Berikut ini penjelasan mengenai niat dan cara melaksanakan sholat jamak takhir Dzuhur dan Ashar ketika sedang bepergian.
Sholat Jamak
Sholat jamak merupakan suatu kemudahan bagi umat Islam dalam menjalankan ibadah sholat karena suatu halangan berupa sedang dalam perjalanan atau bepergian.
Sholat jamak ada beberapa jenis, yakni sholat jamak taqdim, jamak takhir.
Ada juga istilah sholat jamak qashar.
Nah, kali ini kita akan fokus membahas sholat jamak takhir dhuhur ashar.
Termasuk penjelasan berapa rakaat yang harus diterapkan saat melaksanakan sholat jamak dhuhur dan ashar dan tata caranya.
Sebelum sampai ke sana, ada baiknya kita mencermati pengertian sholat jamak.
Jamak menurut bahasa artinya mengumpulkan.
Sedangkan menurut istilah, sholat jamak adalah mengumpulkan dua shalat fardlu yang dikerjakan dalam satu waktu dan dikerjakan secara berturut-turut.
Misalnya, mengerjakan sholat dzuhur dan ashar waktu dzuhur.
Pertama mengerjakan sholat dzuhur dan setelah selesai dilanjutkan dengan shalat ashar tanpa terpisah oleh dzikir atau kegiatan lainnya.
Sholat jamak merupakan salah satu kemudahan atau keringanan (rukhsah) yang diberikan Allah Swt kepada umat Nabi Muhammad SAW.
Sholat jamak pernah dilaksanakan oleh Rasulullah SAW. Dalam hadits riwayat ibnu Umar dikatakan:
عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: كَانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا ارْتَحَلَ قَبْلَ أَنْ تَزِيْغَ الشَّمْسُ أَخَرَّ الظُّهْرَ إِلَى وَقْتِ الْعَصْرِ، ثُمَّ نَزَلَ يَجْمَعُ بَيْنَهُمَا فَإِنْ زَاغَتِ قَبْلَ أَنْ يَرْتَحِلَ صَلَّى الظُّهْرَ ثُمَّ رَكِبَ (رواه البخارى)