Gus Baha Ungkap Sholawat yang Seperti Ini Justru Berujung Dosa Bukan Pahala
Gus Baha menjelaskan sholawat yang seperti ini justru berujung dosa bukan pahala.
Penulis: Widodo | Editor: Teddy Malaka
BANGKAPOS.COM -- Gus Baha menjelaskan shalawat yang seperti ini justru berujung dosa bukan pahala.
Shalawat sangat dianjurkan dalam Islam karena mendapatkan pahala.
Namun ada sebagian orang yang tidak sadar bahwa cara mereka membaca sholawat keliru.
Hingga mengubah makna dari shaalawat itu sendiri.
Dalam ceramahnya, Gus Baha menjelasan perihal kekeliruan membaca shalawat yang bisa berujung dosa.
Hal itu karena di dalam membaca sholawat seperti itu, terjadi perubahan makna yang tidak semestinya.
Namun, seperti apa cara melafalkan sholawat yang benar agar tidak dosa?
Berikut penjelasan Gus Baha dari video di kanal YouTube Jagad Nusantara sebagaimana dikutip Bangkapos.com, Minggu (19/06/2022).
"Sholli alaiih, yang artinya bacalah (wahai kamu satu) sholawat kepada Nabi," kata Gus Baha.
Berdasarkan penjelasan Gus Baha, hal tersebut merupakan kekeliruan dalam membaca sholawat, dan hanya akan membuat orang yang mengucapkannya mendapatkan dosa dari Allah.
Alasan beliau karena, mengucapkan sholawat seperti itu adalah sekaligus merubah maknanya.
"Ya demikian jelas keliru. Jadi seolah-olah memerintah orang yang di depannya saja untuk membaca shalawat, dia tidak," kata Gus Baha.
Gus Baha menerangkan bacaan sholawat yang benar.
"Sholawat yang benar ini ' Sollallahu 'alaih ' atau 'Solla alaih', " terang Gus Baha.
Berdasarkan keterangan Gus Baha bahwa Sollallahu 'alaih ' atau 'Solla alaih' mempunyai arti ‘semoga Allah selalu memberikan sholawat kepada Nabi-Nya’.