3 Hari Lagi Beli Pertalite dan Solar Wajib Pakai Aplikasi, Download MyPertamina, Begini Caranya

BANGKAPOS.COM - PT Pertamina akan melakukan uji coba untuk pembelian Pertalite dan solar menggunakan aplikasi MyPertamina.

Uji coba tersebut akan dilakukan mulai 1 Juli 2022 di beberapa kota/kabupaten yang tersebar di lima Provinsi, antara lain Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Barat, dan Yogyakarta.

Diberitakan Kompas.com, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution menjelaskan, dalam penyaluran BBM Subsidi ada aturan baik dari sisi kuota atau jumlah maupun dari segmentasi penggunanya.

Namun, yang saat ini masih terjadi, banyak konsumen yang tak berhak mengonsumsi Pertalite dan Solar.

Jika tidak diatur, besar potensi kuota yang telah ditetapkan selama satu tahun tidak akan mencukupi.

Baca juga: Pria Pengantin Baru Ini Tak Bisa Berdiri, Tiap Malam Istrinya Menangis Ratapi Nasib, Begini Akhirnya

Baca juga: Marshanda Dikabarkan Hilang di Los Angeles, Ben Curigai Gelagat Aneh hingga Keluarga Buka Suara

Baca juga: Kakek Ini Ceraikan Istri, Lalu Nikahi Mantan Kakak Iparnya Sendiri, Terungkap Kisah Dibaliknya

Karena itu, Alfian mengatakan, untuk memastikan mekanisme penyaluran tepat sasaran, akan dilakukan uji coba penyaluran Pertalite dan Solar bagi pengguna berhak yang terdaftar pada sistem.

"Kami menyiapkan website MyPertamina, yakni https://subsiditepat.mypertamina.id/ yang dibuka pada 1 Juli 2022," ujar Alfian dalam keterangan resminya, Senin (27/6/2022).

"Masyarakat yang merasa berhak menggunakan Pertalite dan Solar dapat mendaftarkan datanya melalui website ini, untuk kemudian menunggu apakah kendaraan dan identitasnya terkonfirmasi sebagai pengguna yang terdaftar," katanya.

Lebih lanjut Alfian menjelaskan, sistem MyPertamina akan membantu mencocokkan data pengguna.

Masyarakat tak perlu khawatir bila tidak memiliki aplikasi MyPertamina karena pendaftaran dilakukan semua dari situs yang akan dibuka empat hari lagi.

Bagi pengguna yang sudah melakukan registrasi, baik kendaraan maupun identitas, akan mendapatkan notifikasi melalui e-mail.

Baca juga: Jamal Mirdad Menyesal Bunuh Ibu Kandung, Sebut Dirinya Tak Bisa Lagi Masuk Surga

Baca juga: Umur Berapa Kamu Baru Tahu Kepanjangan Kelompencapir? Dulu Ngetop Zaman Presiden Soeharto

Baca juga: Mau Jadi Pilot? Segini Rincian Biaya Sekolah Penerbangan di Indonesia Tahun 2022

Menurut Alfian, pengguna terdaftar akan mendapatkan QR code khusus yang menunjukkan bahwa data telah cocok dan bisa membeli Solar atau Pertalite.

"Yang terpenting adalah memastikan menjadi pengguna terdaftar di website MyPertamina, jika seluruh data sudah cocok maka konsumen dapat melakukan transaksi di SPBU dan seluruh transaksinya akan tercatat secara digital," ujar Alfian.

Cara mendaftar di MyPertamina

1. Siapkan dokumen yang dibutuhkan, yaitu: KTP, STNK, foto kendaraan, dan dokumen pendukung lainnya