Berita Pangkalpinang
Pasokan Banyak Bikin Harga Ayam Turun, Pedagang Pasar Pagi Pangkalpinang Lesu karena Sepi Pembeli
Para pedagang menyebut, turunnya harga ayam sudah terjadi selama dua minggu terakhir, mengingat pasokan ayam di tingkat peternak banyak.
Penulis: Sela Agustika | Editor: Novita
BANGKAPOS.COM, BANGKA - Harga daging ayam di Pasar Pagi Kota Pangkalpinang berangsur turun.
Sebelumnya, harga jual ayam broiler mencapai hingga Rp35 ribu per kilogram. Sementara hari ini, Jumat (29/7/2022), harga jual ayam turun menjadi Rp28 ribu per kilogram.
Para pedagang menyebut, turunnya harga ayam sudah terjadi selama dua minggu terakhir, mengingat pasokan ayam di tingkat peternak banyak.
Kendati harga ayam turun, para pedagang mengaku lesu, pasalnya pembeli ayam semakin sepi.
"Sekarang ayam murah Rp28 ribu per kilogram. Tapi meski harga turun, pembeli justru makin sepi, enggak sebanyak saat harga ayam tinggi. Kadang malah ada yang nawar juga," tutur Anjap, pedagang ayam di Pasar Pagi Pangkalpinang, Jumat (29/7/2022).
Ia mengatakan, penjualan daging ayam ini turun drastis. Biasanya dalam satu hari dia bisa menjual hingga mencapai 200 kilogram, namun saat ini hanya berada di kisaran 70 hingga 100 kilogram.
"Namanya penjualan memang tidak menentu, Tetapi sekrang drastis turun setengah dari biasanya. Dlu 200 kilogram per hari, sekarang 100 kilogram, kadang juga tidak sampe," ujarnya.
Sepinya pembeli ayam juga dirasakan Hendra, bahwa meski harga ayam turut terjadi penurunan.
"Ya sekrang sepi pembeli. Biasanya bisa terjual hingga 150 kilogram, sekarang hanya berkisar diantara 90 kilogram- 100 kilogram. Kadang meski harga sudah turun, ada juga yang nawar dan lainnya," kata Hendra.
Menurutnya, kenaikan harga ayam tidak dapat diprediksi, tergantung dengan stok ayam di perusahaan dan faktor lainnya.
"Kalo harga ini kita enggak tahu juga, tergantung PT. Biasanya kalau permintaan dari pedagang sedikit dan stok banyak harganya lebih murah. Terus juga, biasanya apabila harga ikan mahal, ayam juga ikut mahal," ucapnya.
Berbeda dengan ayam, harga daging sapi sejak Hari Raya Idulfitri justru belum menunjukkan penurunan. Harga daging sapi di pasar pagi pangkalpinang ini masih bekisar Rp145 ribu hingga Rp150 ribu per kilogram untuk isi khas nomor 1.
"Kalau harga daging sapi, sejak lebaran kemarin sampai sekarang masih belum turun, karena kita ambil juga masih tinggi. Trus juga untuk daya beli menurun sejak adanya PMK (Penyakit Mulut dan Kuku, red). Dulu jualan bisa mencapai 50 kilogram sehari. Kalau sekarang, 20 kilogram aja susah jualnya," tutur Sri.
Khusus di akhir pekan, tambahnya, penjualan daging terjadi peningkatan dibandingkan hari biasanya.
"Namanya penjualan tidak stabil. Tapi kalo weekend biasanya, Jumat, Sabtu dan Minggu, ada kenaikan dibandingkan Senin sampai Kamis," ujarnya. (Bangkapos.com/Sela Agustika)