Jangan Takut Tak Bisa Puaskan Suami Ketika di Usia Menopause, Ini Tips dr Aisah Dahlan

dr Aisah Dahlan menyarankan para istri hendaknya mengajak organ sensistifnya 'bicara'.

Penulis: Widodo | Editor: M Zulkodri
YouTube Pecinta dr Aisah Dahlan CHt
dr Aisah Dahlan dalam paparannya. 

BANGKAPOS.COM -- Menopause bagi kebanyakan istri seakan menjadi momok yang sangat menakutkan.

Tak hanya dalam hal kesehatan di mana pada masa ini para wanita umumnya mengalami penurunan stamina yang cukup signifikan dan semakin bermunculannya keluhan kesehatan yang dialami.

Masalah lain yang sering ditakutkan adalah masalah hubungan suami istri.

Banyak wanita merasa takut dan khawatir mereka tidak lagi bisa memuaskan suami saat sudah memasuki menopause.

Sebagaimana diketahui, gairah hubungan suami istri umumnya mengalami penurunan yang cukup drastis.

dr Aisah Dahlan menyarankan para istri hendaknya mengajak organ sensistifnya 'bicara'.

Demikian disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Pecinta dr Aisah Dahlan CHt dilansir Bangkapos.com pada Minggu 31 Juli 2022.

Posisikan seolah-olah organ sesnistif itu adalah makhluk hidup yang memahami bahasa komunikasi dan memiliki perasaan.

Minta pada organ sensitif untuk bersemangat melakukan aktivitasnya.

Dengan pengondisian ini diharapkan organ sensitif bisa rileks sehingga bisa meminimalisir rasa sakit yang umum dirasakan oleh wanita yang sudah Menopause.

Dalam tayangan video yang sama, dr Aisah Dahlan juga mengulas apakah perempuan perlu suplemen vitamin agar tetap bergairah saat melayani suaminya.

Terkait dengan hal ini, Aisah menyarankan agar perempuan lebih memilih sumber vitamin dan suplemen yang sifatnya alami.

Misalnya yang berasal dari makanan sehat.

dr Aisah Dahlan juga menyarankan agar perempuan juga mengupayakan munculnya perasaan bahagia dalam dirinya melalui cara-cara yang alami.

Hindari penggunaan suplemen yang sifatnya hormonal.

Perasaan bahagia atau endorfin ini membantu mengurangi rasa sakit yang biasa dialami oleh wanita yang sudah Menopause saat melakukan hubungan suami istri.

Karakter Pasangan Dapat Dilihat dari Bentuk Wajah

Karakter antara laki-laki dan perempuan jelas berbeda.

Karakter yang berbeda itulah membuat sering terjadi perbedaan pendapat antar keduanya.

Motivator rumah tangga, dr Aisah Dahlan menjelaskan bagaimana tips untuk pasangan agar mengetahui karakter masing-masing.

dr Aisah Dahlan memberikan pendekatan atau cara yang lebih mudah untuk mengetahui karakter pasangan.

Salah satu cara agar mengetahui karakter pasangan yaitu dengan melihat bentuk wajahnya.

Karena menurut dr Aisah Dahlan bahwa bentuk wajah adalah salah satu sorotan utama untuk mengetahui karakter seseorang.

Sebagaimana dilansir Bangkapos.com dari video di kanal YouTube Pecinta dr Aisah Dahlan.

Ada empat karakter seseorang yang dapat diketahui dari perangai atau performa seseorang dalam keseharian menurut dr Aisah Dahlan.

Selain itu dr Aisah Dahlan pun memberikan tips lebih mudah untuk mengetahui karakter pasangan yaitu dengan melihat wajahnya.

"Bisa dilihat dari perangainya atau performanya wajah itu bisa dilihat di sudut-sudut mata sama sudut bibir," kata dr Aisah Dahlan.

Selain itu pula dr Aisah Dahlan meberikan penjelasan perihal watak yang dimiliki anak, menurut nya lebih baik melihat kepribadian nya saat anak sedang tertidur.

"Anak kecil diperhatikan sudut matanya pasca tidur kalau dia garis matanya ke atas itu biasanya anak-anak ekstrovert. Apakah koleris atau sanguinis?" ucapnya.

"Tapi kalau sudut matanya ke bawah itu anak introvert. Apakah plagmatis atau dengan melankolis?" sambungnya.

Kemudian dr Aisah Dahlan menyarankan untuk melihat sudut bibirnya ketika tidur.

Karena setiap orang berbeda perangainya dan pula ada orang sudut bibirnya keatas.

Namun hal tersebut bukanlah ciri watak koleris maupun melankolis tapi orang tersebut memiliki sifat yang lebih spontan.

Sementara seseorang yang sudut matanya kebawah dapat dikatakan orang tersebut orang yang detail.

Karena menurut dr Aisah Dahlan wajah merupakan salah satu watak utama untuk mendeteksi watak.

Apakah koleris dan sanguinis yang dapat dicirikan dengan mata keatas.

dr Aisah Dahlan juga menyarankan untuk selalu melihat bibirnya, jika seseorang diam dan lihatlah sudut bibir keatas maka orang tersebut dikatakan Sanguinis.

Watak Sanguinis dapat dikatakan sebagai seorang yang selalu ceria yang terlihat diwajahnya.

"Orang sanguinis itu sudut mata ke atas bibir ke atas, jadi mukanya udah muka-muka ketawa," katanya lagi.

Dia menjelaskan bahwa orang Sanguinis sedih aja ketawa.

Sementara bagi orang koleris sudut mata dapat dicirikan keatas namun sudut bibir kebawah.

Adapun bagi orang yang berwatak melankolis, dapat dilihat sudut matanya ke bawah dan sudut bibir pun kebawah.

Maka sifat atau kepribadian melankolis dapat dikatakan orang yang serius, dan terlihat dari wajahnya yang juga serius.

Kemudian watak plegmatis dapat dicirikan dari sudut matanya yang kebawah sementara sudut bibir keatas.

Itulah penjelasan dr Aisah Dahlan mengenai karakter seseorang dapat dilihat dari bentuk wajahnya.

(Bangkapos.com/Widodo)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved