Jadi Komika Terkenal di Indonesia, Pandji Pragiwaksono Ngaku Cuma Dibayar Segini di Amerika

BANGKAPOS.COM - Nama Pandji Pragiwaksono terkenal sebagai salah satu seorang komika yang sukses di tanah air.

Pria kelahiran Singapore ini memulai karirnya sebagai stand up comedian di awal tahun 2010, saat komika belum sebanyak dan setenar sekarang.

Diawali dari Twivate Concert pertama yang dilakukan di bulan April, Pandji akhirnya memantapkan niatnya untuk memperkenalkan kepada masyarakat tentang pelawak tunggal.

Ia bersama Raditya Dika kemudian menjadi pencetus gagasan adanya kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) di Kompas TV.

Pria 43 tahun itu pun dipercaya untuk menjadi juri di beberapa ajang pencarian bakat stand up comedy.

Pada tahun 2014, Pandji menjadi orang Indonesia pertama yang keliling dunia dengan karyanya, melalui Stand Up Comedy World Tour bertajuk Mesakke Bangsaku yang menyambangi 11 kota nasional dan 7 negara di 4 benua.

Pada tahun 2016, perjalanan Stand Up Comedy World Tour dilanjutkan dengan Juru Bicara yang berkeliling ke 24 kota di 5 benua.

Pertunjukkan spesial Stand-up Comedy Pragiwaksono World Tour pun usai setelah ketiga kali mengadakan event besar tersebut pada 2018.

Kini ayah dua anak itu dikabarkan tengah mengejar mimpinya menjadi komika di Amerika Serikat.

Banyak hal yang Pandji persiapkan agar bisa mewujudkan mimpinya itu.

Selain harus meninggalkan segala kenyamanan di Jakarta, ia juga harus rela menghabiskan tabungannya untuk bertahan hidup selama tiga tahun disana, sambil merintis karirnya.

Pandji bahkan membawa keluarganya ikut serta.

Lewat obrolan di mobil bersama Raditya Dika, Pandji menyebut bahwa sedari awal ia memang yakin membawa keluarganya ikut.

Ia menyebut bahwa mimpinya adalah bisa menyebut bahwa dirinya adalah stand up comedian New York.

"Mimpinya itu adalah bangun pagi kemudian bisa bilang sama diri sendiri, Wah gue ini stand up comedian New York. Udah itu. Udah (udah tercapai)," ujar Pandji dilansir dari YouTube Raditya Dika, Selasa (16/8/2022)

Pandji lantas menyinggung bahwa meski dirinya sudah bisa menyebut dirinya sebagai stand up comedian New York, tapi biaya hidupnya lebih banyak dipenuhi dari kegiatan YouTubenya.

Bahkan dirinya mengaku hanya dibayar 15-17 dollar atau sekitar 250 ribu rupiah saja setiap kali penampilan.

"Sebenarnya gue bilang kalau gue stand up comedian di New York, tapi kalau misal ngomongin si Pandji hidup darimana ya dari YouTube. Gue YouTuber berarti. YouTube betul (dicover oleh YouTube). Stand up gue masih, orang dibayar cuma 15, 17 dollar per main," pungkas Pandji Pragiwaksono.

Rencana Pandji, dia akan mencoba bertahan selama tiga tahun di New York.

Jika kemudian usahanya tidak membuahkan hasil, terpaksa Pandji akan kembali ke Indonesia.

"Dalam tiga tahun ini dilihat apakah penghasilan Pandji sudah cukup untuk bulanan, kalau bisa lanjut berarti kalau enggak pulang, kalau dalam dua tahun udah keliahatan ajuin Green Card udah," pungkasnya.

(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)