Gara-gara Dua Hal Ini, Jemaah Umrah Tak Bisa Shalat di Depan Ka'bah Masjidil Haram, Arab Saudi

Jemaah umrah tak bisa melaksanakan shalat di depan Kakbah Masjidil Haram, Arab Saudi karena tak memakian kain ihram dan datang mendekati waktu shalat.

Penulis: Widodo |
YouTube Sahabat Salam
Suasana padatnya pelaksanaan tawaf. YouTuber Sahabat Salam menjelaskan jemaah umrah tak bisa melaksanakan shalat di depan Kakbah Masjidil Haram, Arab Saudi karena dua hal ini. 

BANGKAPOS.COM -- Arab Saudi merupakan negara kiblatnya umat Islam di seluruh penjuru dunia.

Umat Islam berlomba-lomba datang ke tanah suci Makkah dan Madinah.

Terutama pada saat musim haji dan umrah mereka melaksanakan ibadah tersebut.

Namun perlu diketahui bahwa banyak orang yang tidak bisa shalat di depan Kaabah lantaran dua hal ini.

Apa saja dua hal yang dimaksud?

Baca juga: Wika Salim Umumkan Lepas Status Jomblonya, Inilah Sosok Bos Batubara yang Berhasil Taklukan Hatinya

Baca juga: Kisah Madu, TKW Arab Saudi Rela Diajak Majikan ke Rumah Lalu ke Kebun, Ternyata Ini yang Dilakukan

Baca juga: Masa Depan Gadis SMA ini Hancur, Cita-citanya Jadi Polwan Malah Dirusak Bripka A, Ini Ceritanya

Baca juga: Doa Saat Terlilit Utang hingga Doa Minta Dibukakan Pintu Rezeki, Utang Terbayar Rezeki Melimpah

Baca juga: Ketika Bobby Nasution Teriaki Pria Bertato di Jl Dr Mansyur: Hei ke Sini Kau, Kau Preman di Sini?

Berikut penjelasan TKI sekaligus YouTuber di Arab Saudi, Sahabat Salam yang diunggah pada 14 September 2022.

Kala itu Sahabat Salam juga melaksanakan ibadah umrah di Kota Suci Makkah, Arab Saudi.

Tampak dalam video banyak orang yang memadati kawan Masjidil Haram.

Tetapi ada beberapa orang yang tak bisa melaksanakan shalat di depan Ka'bah.

Menurutnya ini peraturan yang diterapkan oleh pemerintah Arab Saudi.

"Bagi parajemaah yang ingin melaksanakan shalat di depan Kaabah wajib mengenakan pakaian ihram seperti saya ini," kata Sahaba Salam.

Sekadar informasi bahwa pakaian ihram adalah pakaian yang dipakai oleh orang yang melakukan ibadah haji dan umrah dengan ketentuan.

Seperti misalnya para jemaah pria hanya menggunakan dua helai kain yang tidak berjahit, berwarna putih, satu disarungkan menutupi pusar sampai dengan lutut dan satunya lagi diselendangkan di bahu.

"Kalau tidak mengenakan pakain ihram maka tidak bisa melaksanakan shalat di depan Kakbah," ujarnya.

Baca juga: Kenapa Gadis di Arab Saudi Tak Mau Menikah dengan Pria Indonesia? Ternyata Ini Alasannya

Baca juga: Bikin Heboh Jemaah, Ada Wanita Lepas Busana Saat di Depan Kakbah, Kota Makkah Arab Saudi

Baca juga: Kisah Hafiz, Wanita Bersenjata Serbu Bank Lebanon, Ambil Uangnya di Tabungan Rp178 Juta Secara Paksa

Baca juga: Hacker Bjorka Buat Pengakuan ke Presiden Joko Widodo: Saya Bukan Penjahat, dan Saya Bukanlah Polisi

Baca juga: 5 Bacaan Doa Agar Terlihat Cantik dan Bercahaya, Aura Wajah Terpancar Setiap Hari

Tampak dalam video ada banyak jemaah umrah yang mengenakan pakaian bewarna hitam.

Kain ihram merupakan simbol pelepasan atribut keduniawian yang melekat pada manusia dan dianggap kembali fitrah seperti masa ia pertama kali dilahirkan.

Sehingga semua manusia, baik pria dan wanita, terlihat sama di mata sang Pencipta.

Dirinya kembali mengenaskan bagi yang mau shalat di depam Kakbah maka wajib mengenakan pakaian atau kain ihram.

"Jika tidak, maka para petugas kepolisian di tempat tersebut tidak akan mengizinkan sahabat shalat depan Kakbah," ujarnya.

Ini sebagai formalitas agar diizinkan oleh pihak kepolisian.

Selain itu katanya jemaah umrah yang boleh masuk ke dalam itu juga hanya yang mengenakan pakaian atau kain ihram.

Lalu yang kedua penyebab jemaah umrah tidak bisa melaksanakan shalat di depan Kakbah karena banyak yang tidak diperbolehkan masuk ke dalam Masjidil Haram meskipun sudah mengenakan kain ihram.

Hal itu dikarenakan mereka masuk ketika mendekati waktu shalat wajib.

Sehingga untuk mengurangi kepadatan jemaah umrah yang ada di dalam bahkan pelataran Masjidil Haram.

"Ketika mendekati waktu shalat mereka datang ke Masjidil Haram. Padahal kita jarak kurang lebih satu jam sebelum shalat maka dari pihak setempat masih diperbolehkan," ujarnya.

"Tetapi kalau sudah mendekati waktu shalat meskipun sudah pakai kain ihram tetap tidak dip[erbolehkan masuk sampai selesai melaksanakan shalat.

Sehingga Sahabat Salam menyarankan agar jika ingin melaksanakan shalat di depan Kakbah meskipun memakai kain ihram, minimal satu jam sebelum shalat harus berada di pelataran Kakbah Masjidil Haram.

Baca juga: Hati-hati Jemaah Umrah Jika Melihat Wanita Menawarkan Gunting di Arab Saudi, Ini yang Akan Terjadi

Baca juga: Terbesar di Dunia, Seperti Ini Pabrik Percetakan Al Quran di Kota Madinah, Arab Saudi

Baca juga: Gratis, Polri Buka Pendaftaran Tamtama Brimob dan Polair, Ini Jadwal, Kuota, Syarat, dan Cara Daftar

Baca juga: Doa dan Amalan Agar Suami Cinta Mati Kepada Istri, Lihat Wajah Suami Langsung Doa

Baca juga: Kisah Lisa, TKW Jadi Bulan-bulanan Majikan Gegara Tagihan Listrik Bengkak, Sampai Niat Lakukan Ini

"Sebab di pelataran Kakbah ini tidak mungkin menampung jutaan umat di dunia," sebutnya.

Tampak dalam video tersebut suasana tawah di depan Kakbah yang sangat padat.

Tawaf merupakan kegiatan mengelilingi Kabah sebanyak tujuh kali.

Tawaf salah satu amal ibadah yang dilakukan oleh Muslim pada saat melaksanakan haji dan umrah.

Tawaf hanya dilakukan di Masjidil Haram, Kota Makkah, Arab Saudi.

Simak video selengkapnya di SINI

(Bangkapos.com/Widodo)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved