Berita Pangkapinang
Geliat Perekonomian di Pangkalpinang, UMKM Harap Even FMF Rutin Digelar, Tak Masalah Ada Biaya Sewa
ntusias masyarakat mengunjungi even Food Milenial Festival (FMF) di Kota Pangkalpinang yang telah berlangsung selama tiga hari terakhir
Penulis: Sela Agustika | Editor: nurhayati
"Semoga event FMF ini bisa terus digelar kalo bisa minimal tiga bulan sekali lah," harap Rosa.

Sementara itu owner Dapoer Aqueena, Pupung satu di antara pelaku UMKM di Kota Pangkalpinang mengaku event FMF kali ini kurang bergairah bagi produk usahanya.
Pasalnya ia menilai lokasi yang dipilih kurang strategis dibandingkan event FMF yang sebelumnya pernah diikuti.
Ia menyebut dalam event FMF kali ini ia omzet yang didapat perharinya di kisaran Rp 1 juta hingga Rp1,5 juta .
"Kita satu tenda ber 2 jadi bayarnya Rp400.000 ya lumayan besar si tapi kalo rame tidak apa-apa bisa menutupi. Memang untuk omzet bazar FMF kalo ini lebih sepi untuk dagangan kita baik itu roti kukus, roti jon, atau burgernya, karena kemaren waktu cabut nomor kenanya di sini (Wihelmina), ditambah UMKM yang ikut juga banyak. Tetapi Alhamdulillah masih menutupi biaya oprasional dari omzet yang kita dapat," ungkap Pupung.
Baca juga: Sejumlah Makam Tua di Belitung Dirusak Orang Misterius, Batu Nisan Dicabut
Baca juga: Moeldoko dan Molen Dijadwalkan Main Golf hingga Makan Malam di Resto Ternama Hari Ini
Ia berharap event bazar ini bisa secara bertahap digelar oleh pemerintah kota Pangkalpinang.
"Kalaupun harus bayar tidak apa, semoga bisa satu tenda satu UMKM biar gak sempit, namun biayanya gak terlalu mahal dikisaran seperti saat ini masih menutupi. Atau biar gak rame UMKMnya bisa dibagi per eventnya," ucap Pupung.
(Bangkapos.com/Sela Agustika)