Siapa Pratama Arhan, Pemain Timnas Indonesia yang Buat Assist Lemparan Jarak Jauh Lawan Curacao
Pratama Arhan, pemain Timnas Indonesia yang buat assist gol lemparan jarak jauh saat laga uji coba melawan Timnas Curacao.
Penulis: Widodo | Editor: Evan Saputra
BANGKAPOS.COM -- Pratama Arhan sukses membuat assist dari lemparan jarak jauh dalam laga melawan Curacao pada Sabtu (24/9/2022) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Timnas Indonesia sukses meraih kemenangan saat menjamu Curacao di FIFA Matchday.
Anak asuh Shin Tae-yong menang dengan skor tipis 3-2 dari tim tamu.
Awalnya Curacao sukses mencetak gol lebih dulu lewat Rangelo Jango pada menit ke-8.
Kemudian Marc Klok sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-18.
Setelah itu tepat pada menit ke-22 timnas Indonesia sukses berbalik unggul dengan skor 2-1.
Adalah Fachruddin Aryanto yang membuat gol lewat tandukan.
Di balik gol Fachruddin ada andil besar Pratama Arhan.
Pemain Tokyo Verdy itu berhasil memperlihatkan senjata andalannya, yakni lemparan ke dalam jarak jauh.
Lemparan jarak jauh Arhan tersebut sukses membelah pertahanan Curacao.
Fachruddin yang berada di kotak penalti kemudian mampu memanfaatkannya menjadi gol.
Melansir Tribunnewswiki.com, Pratama Arhan Alif Rifai adalah pemain sepak bola profesional berkebangsaan Indonesia.
Ia lahir di Blora, Jawa Tengah, pada 21 Desember 2001.
Pratama Arhan adalah putra dari pasangan Sutrisno dan Surati.
Pemain dengan tinggi 170 cm itu berposisi sebagai bek kiri.
Pratama Arhan menjadi salah satu pemain yang dipanggil oleh pelatih Shin Tae-yong untuk memperkuat skuad Garuda Indonesia di Piala AFF 2020.
Pratama Arhan Alif Rifai mulai terjun sebagai pemain sepak bola pada 2012.
Kala itu ia memulai kariernya dengan bergabung bersama dengan SSB Putra Mustika.
Di sekolah sepak bola tersebut ia berlatih dari 2012 hingga 2015.
Setelah itu pada 2015 ia mulai berlatih di SSB Terang Bangsa sampai dengan 2018.
Pada 2018 Pratama Arhan direkrut oleh PSIS Semarang untuk memperkuat skuad PSIS Semarang di level junior.
Dua tahun kemudian berkat penampilannya yang bagus, dia dipromosikan untuk masuk skuad utama PSIS Semarang.
Pada Piala Menpora 2021, ia tampil dengan impresif menjaga lini belakang klub berjuluk Lakar Mahesa Jenar itu.
Pada turnamen itu, Arhan memainkan empat pertandingan dan berhasil mencetak dua gol serta satu assist.
Pratama Arhan Alif Rifai mulai bergabung bersama skuad Garuda setelah dipanggil oleh pelatih Indonesia, Tae-yong untuk memperkuat skuad tim nasional Indonesia U-19.
Pada 2020 ia bersama skuad Garuda Muda menjalani pemusatan latihan di Kroasia.
Di bawah gemblengan Shin Tae-yong, penampilan Arhan sebagai bek kiri semakin terasah.
Ia pun menjadi langganan starter timnas U-19 dalam sejumlah laga uji tanding di Kroasia.
Sebagai bek kiri, Arhan disiplin dalam menjaga area pertahanan timnya serta aktif membantu serangan.
Salah satu kemampuan Arhan yang membuatnya banyak mendapatkan sorotan ketika menjalani pemusatan latihan bersama timnas U-19 adalah lemparan ke dalam.
Arhan memiliki kemampuan spesial, yaitu ia bisa melepaskan lemparan jauh secara akurat.
Salah satu lemparan ke dalam alias throw in yang dilakukan Arhan bahkan menjadi assist ketika timnas U-19 Indonesia beruji coba melawan Qatar.
Penampilan apiknya membuat pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, tak ragu untuk merekrutnya untuk memperkuat skuad Garuda dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia plus dua laga uji coba di Dubai, Uni Emirat Arab.
Selain itu, ia juga dipercaya oleh Shin Tae-yong untuk memperkuat timnas Indonesia pada ajang Piala AFF 2020 yang diselenggarakan di Singapura pada 2021.
Pada Piala AFF 2020 nama Pratama Arhan Alif Rifai menjadi populer.
Pasalnya pemain asal Blora itu berhasil tampil begitu impresif.
Bahkan, gol yang diciptakan oleh pemain yang berposisi sebagai bek kiri tersebut masuk nominasi gol terbaik pada fase grup Piala AFF 2020.
Gol tersebut tercipta kala Indonesia berhadapan dengan Malaysia pada fase grup Piala AFF 2020.
Pratama Arhan melepaskan tendangan keras melalui kaki kirinya dari luar kotak penalti.
Kiper Malaysia, Khairul Fahmi, sebenarnya telah bereaksi melompat untuk menepis, tetapi sayang tendangan keras Pratama Arhan tidak dapat di halau olehnya.
Pada laga itu Malaysia harus mengakui kemampuan skuad Garuda setelah kalah telak dengan skor 4-1.
Ia juga tampil begitu apik kala Indonesia berhadapan dengan tuan rumah Singapura pada semifinal.
Kini Pratama Arhan masih bermain di Klub Jepang yaitu Tokyo Verdy.
(Bangkapos.com/Widodo)