Peduli Lingkungan, Polsek dan Mahasiswa IAIN SAS Babel Tanam 200 Bibit Pohon Kelapa

BANGKA - Kapolsek Lepar Pongok Ipda Ali Akbar menggandeng mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung menanam 200 bibit pohon kelapa, guna mendukung Pantai Lampu sebagai tujuan wisata agar lebih elok dan eksotis, Sabtu (15/10/2022).

Kegiatan ini murni dari inisiatif pihak polsek langsung. Pihak polsek sendiri yang mengambil bibit kelapa dari Pulau Kelapan. 

Rencananya bukan hanya Pantai Lampu yang mendapatkan perhatian, namun juga pantai-pantai lain yang ada dalam wilayah Kecamatan Lepar Pongok.

Kerja sama Polsek Lepar Pongok dengan stakeholder selanjutnya menargetkan akan menanam pohon kelapa sebanyak 1.000 pohon kelapa secara bertahap. Sebagai langkah awal Pantai Lampu baru dapat ditanami sebanyak 200 pohon bibit kelapa, mengingat keterbasan.

Ipda Ali menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk mempercantik pantai dan pantai-pantai lain yang ada di Kecamatan Lepar Pongok.

“Tujuan penanaman bibit pohon kelapa ini untuk mempercantik pantai, ke depannya menjadi daya tarik destinasi wisata. Kemudian, kalau pantai ini sudah menjadi tujuan wisata, otomatis ekonomi masyarakat di sini meningkat. Di sini mempunyai ikcon pantai yang bagus. Kalau tidak dikelola, maka akan menjadi pantai yang terbengkalai," tuturnya. 

"Diharapkan juga pohon kelapa yang sudah ditanami ini, ke depan memiliki kegunaan lain. Di antaranya membentengi bibir pantai agar tidak tergerus akibat hempasan ombak, juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat,” Jelas Ipda Ali.

Ketua Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 32, Muammar, memgatakan dengan adanya penanaman bibit pohon kelapa ini dapat memberikan manfaat, baik manfaat bagi pantai dan juga manfaat bagi masyarakat.

“Alhamdulillah, dengan adanya penanaman bibit pohon kelapa ini dapat memperindah pantai, dan juga memiliki banyak manfaat. Manfaat bagi pantai yang di mana bisa menyejukkan pantai, membentengi bibir pantai agar tidak tergerus akibat hempasan ombak, dan juga manfaat bagi masyarakat, yang dapat membantu ekonomi masyarakat setempat.” Kata Muammar 

Jika dilihat, daun kelapa melambai ditepi pantai itu cantik dan bernuansa sejuk. Namun filosofinya, karena melambainya di tepi pantai, maka memiliki makna berbeda yaitu memanggil wisatawan untuk datang berkunjung. (*)

Penulis : Merlindia Juvita