Helikopter Polri Jatuh
Kisah Haru Korban Helikopter Polri Jatuh di Belitung, Lambai Tangan Terakhir dan Ada yang Baru Nikah
Tiga jenazah korban jatuhnya helikopter NBO-105/P-1103 berhasil ditemukan. Helikopter itu jatuh di Perairan Buku Limau, Manggar
Penulis: Teddy Malaka CC | Editor: Teddy Malaka
BANGKAPOS.COM, BELITUNG -- Tiga jenazah korban jatuhnya helikopter NBO-105/P-1103 berhasil ditemukan. Helikopter itu jatuh di Perairan Buku Limau, Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Minggu (27/11/2022) lalu.
Duka mendalam dirasakan para keluarga yang ditinggalkan oleh para personel Polri yang gugur dalam peristiwa tersebut.
Satu di antraanya adalah kisah Aipda Joko Mudo. Saat ini jenazah Aipda Joko Mudo sudah ditemukan oleh nelayan di pencarian hari keempat, Rabu (30/11/2022) dinihari pukul 02.00 WIB.
Rasa kehilangan yang besar dirasakan sang istri yang terkenang saat-saat melepas suaminya menjalankan tugas negara.
Duka ini diungkapan Istri Aipda Joko Mudo di akun tiktok sepupunya yang mengunggah screenshoot chatnya yang terakhir dengan suami kesayangannya.
Namun chat tersebut tidak terkirim dengan suaminya karena Aipda Hoko Mudo tidak berhasil dikontak di hari pertama kecelakaan.
Di screenshoot itu, dia memanggil-manggil suaminya, "yank di mana? Kok ga aktif-aktif".
"Aku kangen yank. Jangan bikin aku khawatir," tulisnya lagi di akun tiktok tersebut @mamie_is.
Mami Is juga mengupload momen bersama saat Bripka Joko Mudo sedang berada di bandara.
Di sana Aipda Joko Mudo melambaikan tangan berpamitan pergi untuk bertugas.
Bahkan Aipda Joko mengirimkan kecupan lewat tangannya saat momen tersebut.

Di akun itu juga menambahkan foto Aipda Joko Mudo saat berada di depan helikopter saat akan pergi bertugas dengan seragam wearpack berwarna oranye.
Di caption video tersebut dia bersyukur karena jasad Aipda Joko berhasil ditemukan dan dalam kondisi utuh.
"Innalillaahi wa innailaihi rajiun. Alhamdulillaah jasadmu ditemukan dalam keadaan utuh," tulisnya.